Sindrom Cushing atau hiperkortisolisme adalah suatu kondisi yang terjadi karena kadar hormon kortisol yang sangat tinggi.
Hormon kortisol diproduksi oleh kelenjar adrenal. Hormon ini merupakan hormon stres utama dan merupakan glukokortikoid alami utama (GC) pada manusia. Selain itu, kortisol juga membantu mengatur bagaimana tubuh mengubah protein, karbohidrat, dan lemak dari makanan menjadi energi, menyeimbangkan efek insulin, mengatur tekanan darah dan sistem kardiovaskular, serta mengurangi respons peradangan sistem kekebalan.
Berdasarkan data dari National Institutes of Health (NIH), sindrom Cushing tiga kali lebih banyak terjadi pada perempuan. Sindrom ini adalah kondisi serius yang harus segera mendapat pengobatan. Bila tidak, maka bisa menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang serius, seperti depresi atau kecemasan, stroke, dan serangan jantung.
Untuk mewaspadai kondisi yang berbahaya ini, berikut deretan fakta seputar sindrom Cushing, mulai dari penyebab, jenis, gejala, diagnosis, risiko komplikasi, hingga cara pengobatannya.