Sindrom Klinefelter atau Klinefelter syndrome adalah kondisi genetik yang terjadi ketika laki-laki dilahirkan dengan salinan ekstra dari kromosom X. Kondisi ini bisa memengaruhi pertumbuhan testis, membuat ukurannya testis yang lebih kecil dari normal, sehingga bisa menyebabkan produksi testosteron yang lebih rendah.
Testosteron adalah hormon laki-laki yang merangsang sifat seksual, seperti rambut tubuh dan pertumbuhan otot. Kurangnya hormon ini bisa menyebabkan gejala seperti pertumbuhan payudara, penis kecil, dan rambut wajah serta tubuh lebih sedikit dari biasanya.
Banyak laki-laki dengan kondisi ini tidak akan bisa memiliki anak. Selain itu, sindrom Klinefelter juga bisa menunda perkembangan bicara dan bahasa pada anak laki-laki.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut deretan fakta medis seputar sindrom Klinefelter yang perlu kamu ketahui.