Siringomielia atau syringomyelia adalah kelainan langka ketika kista berisi cairan (syrinx) terbentuk di sumsum tulang belakang. Seiring waktu, syrinx bisa semakin membesar dan memanjang, yang bisa merusak sumsum tulang belakang dan menekan serta melukai serabut saraf yang membawa informasi ke otak dan dari otak ke seluruh tubuh.
Cairan encer yang dikenal sebagai cairan serebrospinal (CSF) biasanya mengelilingi dan melindungi otak dan sumsum tulang belakang. CSF juga mengisi rongga yang terhubung di tengah otak yang disebut ventrikel, yang berlanjut ke saluran sentral kecil yang membentang di sepanjang sumsum tulang belakang.
Saat seseorang mengidap siringomielia, cairan ini terkumpul di dalam jaringan sumsum tulang belakang, memperluas saluran sentral, dan membentuk syrinx.
Umumnya, syrinx berkembang saat aliran normal cairan CSF di sekitar sumsum tulang belakang atau batang otak bagian bawah terganggu. Saat syrinx memengaruhi batang otak, kondisi ini disebut dengan syringobulbia.
Dilansir Medical News Today, orang dengan syringobulbia mempunyai celah kecil di batang otak yang memengaruhi saraf kranial dan jalur yang mengontrol reaksi sensorik dan motorik.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut deretan fakta seputar siringomielia yang perlu kamu ketahui.