Minggu (6/2/2022) diperingati sebagai Hari Internasional Tanpa Toleransi untuk Mutilasi Alat Kelamin Perempuan. Hari kesadaran tahunan ini disponsori oleh United Nations (UN) atau Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003.
Praktik mutilasi alat kelamin atau sunat perempuan disebut tidak memiliki manfaat kesehatan. Sebaliknya, justru berbahaya bagi fisik maupun psikis. Berikut ini penjelasannya!