Kontrol Mimpi Semaumu, 5 Teknik Ampuh untuk Melakukan Lucid Dream

Apakah kamu pernah sadar sedang bermimpi? Jika iya, maka kamu tengah mengalami "mimpi sadar" atau lucid dream. Fenomena yang sering dikaitkan dengan pengalaman supranatural ini terjadi saat kamu memasuki tahap tidur rapid eye movement (REM), tahapan saat kamu bermimpi.
Menurut riset di Inggris dalam jurnal Consciousness and Cognition tahun 2016, sekitar 55 persen orang di dunia mengalami satu atau lebih insiden lucid dream seumur hidup. Karena lucid dream adalah bentuk metakognisi, manusia sadar mengalami lucid dream padahal tengah tidur. Dengan begitu, mimpi bisa dikontrol!
Mungkin kamu juga pernah dengar kalau lucid dream butuh bakat atau anugerah? Ternyata, tidak juga! Meski terjadi secara spontan, ternyata lucid dream bisa dipicu dengan metode tertentu. Dilansir Healthline, inilah berbagai teknik atau cara melakukan lucid dream. Bisa dicoba nanti malam!
1. Reality testing
Menguji realitas atau reality testing digunakan untuk melatih mental dan meningkatkan kemampuan metakognisi. Reality testing melatih pikiran untuk memperhatikan kesadaran diri sendiri. Ini karena saat bangun dan tidur, tingkat metakognisi manusia tidak berbeda.
Reality testing terkait dengan korteks prefrontal pada otak, bagian yang berperan dalam menguji realitas dan mimpi. Ada beberapa trik untuk melakukannya, seperti bertanya pada diri sendiri seperti, "apakah aku sedang bermimpi?", cek objek sekitar, dan memperhatikan kesadaran dan pola interaksi dengan lingkungan.
Atur alarm setiap 2-3 jam sebagai pengingat untuk melakukan reality testing. Beberapa aspek reality testing yang umum digunakan untuk memicu lucid dream adalah:
- Cermin: periksa bayanganmu di cermin, apakah terlihat normal?
- Benda padat: letakkan tangan ke dinding atau meja, apakah langsung "tembus"? Atau, kamu dapat menekan telapak tangan dengan jari yang satunya
- Tangan: coba lihat tanganmu, apakah terlihat normal?
- Waktu: jika kamu bermimpi, waktu pada jam akan terus berubah. Akan tetapi, dalam keadaan bangun, waktunya akan berjalan normal.
- Pernapasan: cubit hidungmu, apakah kamu masih bisa bernapas (lewat hidung)? Jika masih bisa, artinya kamu sedang bermimpi
Apakah harus semua? Rekomendasinya adalah satu reality test saja dan melakukannya beberapa kali sehari. Dengan begitu, pikiranmu akan terlatih untuk mengecek realitas saat bermimpi. Hasilnya, kamu pun jadi sadar di mimpimu!