ilustrasi imunitas (pixabay.com/WiR_Pixs)
Tidak mengalami KIPI bukan berarti tubuh tidak merespons vaksin. Hal tersebut karena setiap orang mempunyai sistem imun yang bekerja dengan cara yang berbeda-beda, mengutip Verywell Health.
Pada uji klinis vaksin seperti yang disebutkan pada poin sebelumnya, hampir semua partisipan 953 dari 954, baik yang mengalami atau tidak mengalami efek samping, mengalami pembentukan antibodi IgG setelah 14 hari pemberian dosis kedua. Hanya ada satu pengecualian karena partisipan sedang menggunakan obat penekan sistem imun.
Setelah divaksinasi, beberapa orang mungkin mengalami KIPI setelahnya dan ini wajar. Namun, jika tidak mengalaminya, hal tersebut juga normal. Tidak mengalami KIPI bukan berarti tubuh tidak merespons vaksin yang disuntikkan. Hal tersebut terbukti dari penelitian yang menunjukkan bahwa partisipan, baik yang mengalami maupun tidak mengalami KIPI, tubuhnya tetap membentuk antibodi.