Dilansir Business Insider, tak hanya Vietnam, lonjakan kasus juga terjadi di negara-negara lain. Akibat jarak sosial dan karantina wilayah (lockdown) dilonggarkan, tercatat peningkatan tajam kasus COVID-19 dalam beberapa pekan terakhir.
Contohnya adalah Yunani, Kroasia, dan Turki yang mencatat peningkatan dalam kasus COVID-19. Ketiganya menjadi negara terbaru yang ditambahkan ke daftar karantina Inggris.
Menurut Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, negara-negara lain perlu mencontoh Vietnam dan Selandia Baru yang memiliki tingkat keberhasilan tinggi dalam mengatasi pandemi. Salah satu upayanya adalah kembali menerapkan pembatasan perjalanan.
"Pesan saya sangat jelas: tekan, tekan, tekan virus. Jika kita menekan virus secara efektif, kita bisa membuka (aktivitas) masyarakat kembali dengan aman," tegas Tedros seperti dikutip di The Independent.
Kamu setuju?
Ingat, entah sampai kapan pandemik ini akan berlalu. Yang bisa kita lakukan adalah terus disiplin menerapkan protokol kesehatan: pakai masker, cuci tangan sesering mungkin, terapkan etika batuk dan bersin dengan benar, tetap di rumah bila sedang sakit, dan segera cek ke dokter bila mengalami demam tinggi, batuk, dan sesak napas.
Jaga selalu daya tahan tubuh dengan menerapkan pola makan sehat, rutin olahraga, kelola stres dengan baik, istirahat cukup, dan tak perlu kelayapan kalau bukan urusan penting.