Jika orang serumah terbukti positif COVID-19, itu artinya kamu adalah orang dalam pemantauan (ODP). Kamu harus melakukan karantina mandiri di rumah untuk mencegah penularan virus lebih lanjut. Pastikan kamu tidak keluar rumah sama sekali. Gunakan layanan pesan antar untuk berbelanja atau membeli keperluan sehari-hari.
Pertanyaannya, sampai kapan kita harus melakukannya? World Health Organization (WHO) menyarankan agar pasien tetap dikarantina selama 14 hari setelah gejala tidak tampak. Begitu pula dengan orang-orang yang serumah dengan pasien. Sebab ada kemungkinan kita terinfeksi tapi tidak menunjukkan gejala apa pun (asimtomatik).
Terakhir, kita memang harus menghindari segala kontak dengan pasien. Akan tetapi, jangan biarkan mereka merasa sendirian. Kondisi tersebut akan membuatnya stres dan bisa memperburuk gejala.
Kamu bisa menemaninya dengan cara mengobrol lewat video call, chat, atau bahkan mengobrol tapi dari ruangan yang berbeda. Tanyakan kondisinya dan apa yang mereka butuhkan. Dengan begitu, pasien tidak akan merasa kesepian.
Pembaca bisa membantu kelengkapan perlindungan bagi para tenaga medis dengan donasi di program #KitaIDN: Bergandeng Tangan Melawan Corona di Kitabisa.com (http://kitabisa.com/kitaidnlawancorona)