ilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Banyak orang takut alat kontrasepsi satu ini terasa oleh pasangannya dan menimbulkan rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual. Selain itu, IUD juga dikhawatirkan menyebabkan rasa sakit yang kemudian menurunkan gairah seks.
Akan tetapi, hal tersebut dibantah oleh Jaime Kopman, MD, dokter ahli kesuburan dan reproduksi di New York, Amerika Serikat, seperti dilansir Women's Health Magazine. Kehadiran IUD di dalam rahim tidak akan terasa sama sekali saat seorang perempuan berhubungan badan dengan pasangannya. Kenapa demikian?
IUD adalah alat kontrasepsi yang dipasang di area uterus atau rahim perempuan. Sementara itu, saat berhubungan seksual, penis hanya bisa meraih hingga area serviks atau bibir rahim. Penis tidak akan bisa masuk hingga ke area uterus sehingga keberadaan IUD tidak akan terasa. Kemungkinan, hanya benangnya saja yang bisa dirasakan oleh pasangan dan itu tidak akan mengganggu. Kesimpulannya, IUD tidak mengganggu kenyamanan hubungan seks dan gairah seks.
Walaupun harganya relatif lebih mahal dibanding alat kontrasepsi lain, IUD bisa menjadi pilihan alternatif bagi kamu yang menginginkan kepraktisan. Dalam kurun waktu 3 hingga 6 bulan, kamu mungkin merasakan efek samping seperti pendarahan. Namun, ini akan kembali normal begitu tubuh telah beradaptasi. Bagaimana, tertarik untuk mempertimbangkan penggunaan kontrasepsi IUD?
Referensi
Healthline. "Can You Feel an IUD When You’re Having Sex?". Diakses September 2024.
Women's Health Mag. Everything You Need To Know About All 5 IUD Options, According To Ob-Gyns". Diakses September 2024.
Health. "What To Know About Sex With an IUD". Diakses pada September 2024.