ilustrasi anorgasmia (pexels.com/Ron Lach)
Salah satu kemungkinan yang membuat pria cepat tertidur setelah berhubungan intim adalah ketidaktahuannya untuk mengungkapkan perasaan. Sementara pada perempuan, menurut psikolog Laurie Betito, suka memproses pengalaman seksual lewat berbincang dengan pasangan setelah bercinta.
Komunikasi cenderung dianggap lebih mudah dan natural bagi perempuan. Sedangkan bagi pria yang bukan seorang komunikator hebat, mungkin tidak begitu tertarik untuk membicarakan perasaan di saat-saat yang intim. Perbedaan ini kadang bisa membuat perempuan salah paham.
Studi dalam The Journal of Social, Evolutionary, and Cultural Psychology tahun 2011 menunjukkan bahwa pasangan dari orang yang tertidur usai berhubungan seks punya keinginan untuk mendapat ikatan dan kasih sayang yang lebih besar.
Terlepas dari siapa yang tertidur lebih dulu, pasangan dapat mencari cara untuk menjalin ikatan setelah bercinta, misalnya dengan berpelukan. Berpelukan setelah berhubungan seks dapat membantu mempererat keintiman, keterikatan, koneksi, dan komitmen.