ilustrasi obat-obatan (pexels.com/Karolina Grabowska)
Beberapa jenis obat bisa menyebabkan vagina kering. Salah satunya adalah antihistamin, obat untuk mencegah efek histamin, yang diproduksi tubuh sebagai reaksi terhadap alergen. Dilansir Femme Pharma, antihistamin bisa mengeringkan selaput lendir (mata, hidung, dan vagina).
Antihistamin dibagi menjadi dua, yaitu tradisional (menyebabkan kantuk, mulut kering, penglihatan kabur, dan sulit mengosongkan kandung kemih) serta yang terbaru (menyebabkan sakit kepala dan mulut kering). Keduanya bisa menyebabkan kekeringan pada vagina.
Selain antihistamin, obat alergi seperti dekongestan bisa mengeringkan saluran hidung dan vagina. Dan antibiotik bisa mengubah keseimbangan bakteri di vagina yang memicu infeksi jamur serta vagina kering, mengutip Verywell Health.