Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kelakuan Buruk yang Pernah Mail Perbuat di Serial Upin & Ipin

Kelakuan buruk yang pernah Mail perbuat (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Berbanding terbalik dengan Fizi, di mana ia sering jadi karakter yang keberadaannya kurang disukai banyak orang. Mail, di sisi lain, justru mendapat banyak perhatian publik berkat karakternya yang positif. Tidak hanya aktif membantu ibunya berjualan, Mail juga tergolong anak yang tidak manja untuk bocah seusianya. Hal positif inilah yang membuatnya jadi karakter yang difavoritkan banyak orang.

Tapi, kamu tahu tidak, meskipun Mail penuh dengan segala sifat positif. Nyatanya, di beberapa episode, Mail juga pernah kedapatan melakukan hal buruk, lho. Meskipun wajar bagi bocah seusia Mail untuk berbuat kesalahan, namun ada baiknya sikap buruk Mail ini jadi pelajaran buat kita semua untuk tidak menirunya. Langsung saja, simak lima kelakuan buruk yang pernah Mail perbuat di serial Upin & Ipin!

1. Berbohong

Mail mengarang cerita soal sunat yang amat menyakitkan (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Entah sudah berapa kali Mail kedapatan melakukan tindakan kurang terpuji ini. Ia bahkan pernah ketahuan membohongi gurunya dengan mengatakan bahwa ia sudah menamatkan buku cerita bergambar yang disuruh oleh sang guru untuk dibaca di rumah. Padahal, ketika diminta untuk membacanya ulang di depan kelas, terlihat kalau Mail sangat kebingungan hingga sengaja mengubah ending ceritanya.

Dalam episode lain "Sakit ke?", Mail juga pernah membual pada banyak teman laki-lakinya bahwa proses sunat itu sangat menyakitkan. Cara Mail dalam menyusun cerita dan membagikan pengalaman sunatnya terdengar sangat meyakinkan, hingga semua temannya percaya bahwa tingkat rasa sakit sunat mirip seperti ketika digigit harimau. Padahal, kenyataannya sunat di zaman modern tidaklah semenyakitkan itu.

2. Berbicara dengan nada yang agak kasar

Mail berbicara dengan nada yang agak kasar (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Meskipun Mail sebagai anak kecil memang tidak pernah terlihat mengumpat atau mengeluarkan kata-kata kotor. Namun, ada beberapa episode yang menjadi petunjuk bahwa gaya berbicara Mail juga dapat berubah menjadi agak kasar. Contohnya ada pada episode "Ambil Galah Tolong Tunjukkan".

Di episode tersebut, Mail dan Upin bekerja sama memakai galah untuk memungut rambutan. Namun, entah bagaimana, Mail justru marah pada Upin yang dianggapnya tidak becus dalam memegangi galah. Padahal, andai kata Upin memang keliru, Mail seharusnya bisa sedikit lembut dalam menegurnya tanpa terkesan menyalahkan.

Di momen lain, Mail juga pernah marah besar pada Upin dan Ipin karena tidak pandai menjaga kedai ayam miliknya. Meskipun wajar baginya untuk marah dan kecewa, tapi dengan keahlian berdagang yang ia miliki sejak dini, Mail seharusnya tahu apa yang harus dilakukan dalam keadaan mendesak, seperti saat ingin buang air besar. Bisa saja ia menutup kedainya untuk sementara waktu, ketimbang minta tolong pada orang tidak berpengalaman.

3. Enggan berbagi

Mail menolak untuk berbagi (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Meski dari bisnis jual ayam yang dilakukannya bersama ibunya, Mail dapat menghasilkan uang yang terbilang lumayan. Namun sayangnya, Mail memiliki sifat buruk di mana ia cukup pelit alias suka menolak untuk berbagi pada temannya. Contohnya dalam episode "Diri Bersih Badan Sihat", Mail menolak memberikan sebagian ayamnya pada Ipin dan malah menyuruhnya untuk membayar jika ingin merasakan ayam miliknya.

Di episode lain "Rasa Sayang" musim ke-4, Mail juga sekali lagi kedapatan melakukan hal yang sama. Ia bahkan terlihat seperti ingin menikmati bekalnya sembunyi -sembunyi. Namun, gelagat Mail akhirnya disadari oleh beberapa teman sekaligus gurunya hingga membuat Mail mau tidak mau harus bersedia untuk membuka kotak bekalnya di depan teman-temannya.

4. Membuat Fizi terluka karena tidak hati-hati

Mail terlalu bersemangat hingga akhirnya ceroboh (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Meski terkenal rajin membantu ibunya dan teliti saat menghitung uang. Faktanya, ada satu momen yang menunjukkan bahwa Mail pun ternyata juga punya sifat ceroboh. Buktinya ada di episode "Kisah & Tauladan" musim ke-2. Seperti halnya anak-anak di dunia nyata yang hobi bermain petasan di bulan puasa, para karakter bocil di serial Upin & Ipin juga turut mencoba permainan yang sama.

Terlihat kalau Ehsan, Fizi, dan Mail sibuk bermain petasan ketika orang lainnya masih sibuk tarawih. Saat giliran Mail ingin mencoba menyalakan petasan, ia terlalu bersemangat hingga tidak mendengarkan peringatan dari Fizi agar tidak terburu-buru menyalakannya. Alhasil, belum selesai Fizi memberi aba-aba, Mail sudah keburu membakar sumbu petasan yang berakibat membuat tangan Fizi terluka.

5. Menyuap Upin dan Ipin

Mail mencoba menyuap Upin dan Ipin (dok. Les' Copaque Production/Upin & Ipin)

Bahkan, anak sekecil Mail pun paham bagaimana caranya menutup mulut orang lain demi keuntungannya sendiri. Mail pernah terlihat menyuap Upin dan Ipin agar tidak memberi tahu orangtuanya bahwa ia telah mandi di sungai, dengan memberikan imbalan sepotong ayam goreng. 

Meskipun tindakan Mail tidak bisa betul-betul dikategorikan sebagai tindakan suap, mengingat anak kecil biasanya masih sangat polos dan penuh ketidaktahuan. Namun, alangkah baiknya kalau perbuatan buruk Mail ini dapat menjadi pelajaran, utamanya bagi generasi baru agar tidak menirunya mentah-mentah.

Tentunya, tulisan berisi daftar kelakuan buruk Mail di atas, dibuat bukan agar kamu punya alasan untuk menghujat Mail yang sebenarnya adalah karakter fiksi. Tapi, lebih sebagai pelajaran berguna agar kita semua tidak menjiplak beberapa sifat buruk Mail yang ceroboh, enggan berbagi, serta suka berbohong.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us