Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Artikel ini mengandung spoiler bagi yang belum menonton serial The White Lotus!

Setelah penantian panjang selama 3 tahun, serial antologi terpopuler HBO, The White Lotus, kembali menyapa penggemarnya dengan musim ketiga pada Minggu (16/2/2025). Dikenal karena satire sosial yang tajam dan penggambaran mendalam tentang dinamika antara tamu dan staf di resor mewah, serial kreasi Mike White ini berhasil memikat penonton dengan alur cerita yang penuh intrik dan karakter yang kompleks. Setiap musimnya juga menghadirkan lokasi eksotis baru yang menambah daya tarik tersendiri bagi para penggemar.

Episode perdana musim ketiga membawa penonton ke resor fiktif bernama White Lotus di Koh Samui, Thailand, di mana berbagai karakter baru diperkenalkan. Keluarga kaya yang tampak harmonis, tiga sahabat lama yang melakukan perjalanan bersama, serta pasangan dengan hubungan yang rumit menjadi fokus utama cerita. Seperti tradisi sebelumnya, episode ini dibuka dengan sebuah insiden yang dapat menjadi petunjuk dari serangkaian misteri yang siap diungkap sepanjang musim.

Sudah menyaksikan episode perdana yang tak kalah mencengangkan dari musim-musim sebelumnya ini? Berikut lima misteri di episode pertama The White Lotus Season 3 yang pasti membuatmu semakin tak sabar menunggu kelanjutan ceritanya!

1. Mengapa Rick mencari suami Sritala?

adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Dalam The White Lotus Season 3, Rick (Walton Goggins) dan kekasihnya yang jauh lebih muda, Chelsea (Aimee Lou Wood), merupakan pasangan yang tampak tak serasi. Rick digambarkan sebagai sosok yang pemarah dan jarang bersikap baik pada Chelsea, sementara Chelsea justru menampilkan karakter yang ceria dan penuh optimisme. Perbedaan karakter yang mencolok ini menimbulkan pertanyaan besar terkait apa yang sebenarnya membuat mereka bersama.

Lebih dari itu, Rick ternyata memiliki agenda tersembunyi di balik perjalanannya ke Thailand. Ia sangat tertarik dengan Sritala Hollinger (Patravadi Mejudhon), pemilik resor White Lotus tempat mereka menginap, atau lebih tepatnya, dengan suami Sritala, Jim (Scott Glenn). Ketertarikan yang begitu besar ini terlihat jelas dari bagaimana ia terus menggali informasi tentang keberadaan suami Sritala dari Mook (Lisa BLACKPINK, dikreditkan sebagai Lalisa Manobal), mentor kesehatan resor, di awal durasi.

Meskipun belum diketahui secara pasti apa motif Rick, perilaku misterius dan sikapnya yang tak menyenangkan—sejak di kapal, ia bahkan sudah bermasalah dengan tamu lain—mengisyaratkan adanya sesuatu yang disembunyikan. Spekulasi pun muncul, apakah Rick memiliki hubungan masa lalu dengan keluarga Hollinger, ataukah ia hanya ingin memanfaatkan mereka untuk keuntungan pribadinya?

2. Apakah keluarga Ratliff tampak normal, atau justru sebaliknya?

adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Dinamika keluarga yang tampak harmonis di permukaan selalu menjadi salah satu aspek menarik dalam The White Lotus. Jika di musim pertama dan kedua ada keluarga Mossbacher dan Di Grasso dengan konflik mereka masing-masing, musim ketiga ini menghadirkan keluarga Ratliff yang tampak normal, tetapi menyimpan banyak tanda tanya. Semakin lama diamati, semakin jelas bahwa ada sesuatu yang tak beres dalam hubungan mereka.

Timothy Ratliff (Jason Isaacs), sang kepala keluarga, tampak sukses sebagai pengusaha. Namun, panggilan telepon dari seorang jurnalis mengungkap sisi gelapnya. Sang jurnalis menanyakan keterlibatan Timothy dengan perusahaan bernama Sho-Kel yang diduga terkait dengan pemerintah Brunei. Timothy berusaha mengelak, tetapi jelas bahwa pertanyaan itu menandakan ada rahasia besar yang ia simpan rapat-rapat.

Victoria (Parker Posey), sang ibu, terlihat seperti sosok yang tenang. Namun, di balik sikapnya yang santai, ia menyimpan ketidakpedulian yang mencolok. Alih-alih menikmati liburan keluarga di Thailand, ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk tidur dan mengeluh. Perilakunya ini menimbulkan pertanyaan, apakah ia benar-benar peduli dengan keluarganya, ataukah ia hanya menjalani peran sebagai seorang istri dan ibu tanpa emosi?

Hubungan antara ketiga anak Ratliff juga terasa aneh dan canggung. Saxon (Patrick Schwarzenegger), si sulung, sibuk merayu wanita dan memberikan nasihat aneh kepada saudaranya, termasuk tentang pornografi dan cara "mendapatkan apa yang diinginkan dalam hidup." Piper (Sarah Catherine Hook), si tengah, tampaknya ingin melakukan perjalanan spiritual, tetapi ragu-ragu untuk benar-benar mendekati ajaran Buddha yang ia teliti. Lochlan (Sam Nivola), si bungsu, terjebak di antara keduanya dan mencoba mencari perhatian dan penerimaan.

Adegan di mana Saxon telanjang bulat dan Lochlan menatapnya dengan tatapan aneh menjadi penutup episode pertama yang mengisyaratkan adanya dinamika yang tak sehat dalam keluarga ini. Apakah keluarga Ratliff tampak normal? Jawabannya jelas tidak. Namun, apa sebenarnya rahasia yang mereka sembunyikan?

3. Kate, Laurie, dan Jaclyn: toxic friendship berkedok girls trip?

adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Rombongan tamu terakhir yang diperkenalkan, tetapi tak kalah memantik rasa penasaran, adalah trio sahabat karib: Kate (Leslie Bibb), Laurie (Carrie Coon), dan Jaclyn (Michelle Monaghan). Ketiganya hadir di White Lotus untuk menikmati girls trip yang mewah, tapi aura persahabatan mereka terasa janggal. Senyum dan pujian yang mereka lontarkan satu sama lain terdengar berlebihan, seolah ada sesuatu yang tersembunyi di balik fasad persahabatan yang sempurna.

Kejanggalan ini semakin terasa saat Jaclyn, seorang aktris terkenal, dan Kate, istri pengusaha kaya, terlihat sangat menikmati momen compliment battle mereka. Mereka membahas operasi plastik dan fitur wajah masing-masing dengan nada yang dibuat-buat, sementara Laurie, yang bekerja di dunia korporat, hanya mendapat sedikit perhatian. Aksi mereka ini menimbulkan kesan persaingan terselubung, seolah-olah mereka sedang berlomba untuk menjadi yang "terbaik" di antara yang lain.

Di akhir episode, perasaan Laurie yang terabaikan akhirnya meledak. Setelah menghabiskan malam dengan berpura-pura menikmati kebersamaan, ia kembali ke kamarnya dan menangis. Laurie, yang terpinggirkan oleh popularitas Jaclyn dan kekayaan Kate, merasa menjadi orang ketiga dalam persahabatan ini. Apakah girls trip ini akan menjadi ajang untuk menyelesaikan masalah di antara mereka, atau justru memperburuk keadaan?

4. Kembalinya Belinda dan Greg, apa dampaknya?

adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Tak hanya deretan karakter baru yang mencuri perhatian, The White Lotus Season 3 juga membawa kembali wajah-wajah lama. Mereka adalah Belinda (Natasha Rotwell) dan Greg (Jon Gries), dua karakter yang terkait erat dengan Tanya (Jennifer Coolidge) di musim sebelumnya. Lantas, bagaimana kehadiran mereka akan memengaruhi dinamika para tamu dan staf White Lotus kali ini?

Belinda kembali sebagai bagian dari program pertukaran White Lotus, di mana ia akan mempelajari teknik relaksasi khas Thailand. Meskipun ia kini menjadi tamu, bayang-bayang masa lalunya dengan Tanya masih membekas. Pengalaman pahitnya di Hawaii pada musim pertama—terutama pengkhianatan Tanya yang menggagalkan impian bisnisnya—bisa menjadi faktor yang membentuk perjalanannya di musim ini.

Di sisi lain, Greg muncul kembali dengan status yang mencurigakan, yakni sebagai warga yang tinggal di dekat resor bersama pacar barunya, Chloe (Charlotte Le Bon). Ia tampaknya lolos dari konsekuensi rencananya membunuh Tanya di musim kedua dan kini hidup nyaman dengan kekayaannya. Kehadirannya di Thailand memunculkan pertanyaan besar: apakah ia hanya ingin menghindari perhatian, atau masih ada rencana busuk lainnya yang akan terungkap?

Interaksi antara Belinda dan Greg menjadi salah satu hal yang paling dinanti dalam musim ini. Keduanya memiliki hubungan tak langsung melalui Tanya, yang kini telah tiada. Jika Belinda mengetahui peran Greg dalam kematian Tanya, konfrontasi emosional di antara mereka bisa menjadi salah satu momen paling mengejutkan di musim ini.

5. Siapa identitas si penembak?

adegan dalam serial The White Lotus Season 3. (dok. HBO/The White Lotus)

Bicara soal misteri terbesar di The White Lotus Season 3, serial ini telah memberikannya sedari opening yang mengambil latar seminggu setelah kedatangan para karakter di White Lotus Thailand. Zion (Nicholas Duvernay), anak Belinda yang datang berkunjung, tengah menjalani sesi meditasi ketika suara tembakan tiba-tiba terdengar. Kepanikan pun melanda, terutama ketika Zion menemukan sesosok mayat mengambang.

Identitas si penembak jelas menjadi pertanyaan utama yang menggelitik penonton sejak menit awal. Salah satu kandidat yang mencurigakan adalah Rick, yang terlihat memiliki urusan yang mencurigakan dengan Sritala dan suaminya. Atau bisa juga Laurie, yang terluka dengan perlakuan kedua temannya dan berpotensi melakukan tindakan nekat. Gaitok (Tayme Thapthimthong), petugas keamanan yang menyimpan rasa pada Mook dan cemburu saat ia berinteraksi dengan pria lain, bisa juga memiliki motif yang tak terduga.

Namun, Mike White dikenal gemar memberikan twist tak terduga yang membuat penonton mempertanyakan kembali semua petunjuk yang diberikan. Bisa saja suara tembakan itu hanya misdirection, dan pembunuhan ini terjadi dengan cara yang sama sekali berbeda dari yang diasumsikan. Dengan berbagai teori yang terus berkembang, satu hal yang pasti: The White Lotus Season 3 siap membawa misteri yang lebih kompleks dan mengguncang dibanding musim-musim sebelumnya!

Meskipun baru episode pertama, The White Lotus Season 3 sudah berhasil membuat penonton penasaran dengan berbagai misteri yang ditebar. Dari keluarga Ratliff yang menyimpan rahasia kelam, dinamika persahabatan toksik antara Kate, Laurie, dan Jaclyn, hingga teka-teki identitas si penembak, semua elemen ini sukses membangun ketegangan dan membuat kita tak sabar menantikan episode selanjutnya. Apakah semua misteri ini akan terjawab, atau justru memunculkan pertanyaan baru yang lebih kompleks?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team