Normalnya, sebuah film memakan waktu 1—2 tahun untuk merampungkan produksinya. Tergantung dari besar dan kecilnya skala proyek film yang digarap. Namun, hal tersebut tidak berlaku untuk film animasi, khususnya stop motion.
Proses pengambilan gambar yang rumit dan dilakukan secara manual dari satu frame ke frame lainnya memerlukan ketelatenan tingkat tinggi dan menghabiskan waktu tidak sebentar. Perpaduan antara desain karakter yang abstrak serta pergerakannya yang kaku dan terlihat tidak natural menjadikan animasi stop-motion lekat dengan citra menyeramkan.
Para pegiat film horor pun melihatnya sebagai peluang emas dan menelurkan sejumlah film yang tidak hanya memiliki premis fantastis namun juga visualisasi yang cemerlang. Seperti rekomendasi film horor stop-motion di bawah ini, mereka menawarkan pengalaman menonton film yang menegangkan lewat teror tak terduga.