Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
sutradara Yash Chopra (yashrajfilms.com)
sutradara Yash Chopra (yashrajfilms.com)

Yash Chopra dikenal sebagai veteran di industri perfilman India. Lahir pada 27 September 1932, Yash Chopra memulai karirnya di industri perfilman sebagai asisten sutradara di rumah produksi milik sang kakak. B.R. Films. Bersama B.R., keduanya membawa gebrakan baru dalam sinema India dan memperkenalkannya ke kancah internasional.

Pada tahun 1970, Yash Chopra memutuskan untuk membangun rumah produksi yang diberi nama Yash Raj Films atau disingkat menjadi YRF. Di sela-sela kesibukannya sebagai produser, Yash Chopra tetap aktif menggarap film dengan naskah yang kuat serta latar pemandangan asri yang memanjakan mata. 

Yash Chopra mengembuskan napas terakhirnya pada 21 Oktober 2012 akibat penyakit demam berdarah yang dideritanya. 53 tahun berkarya di sinema India, deretan film terbaik besutan Yash Chopra berikut ini tidak hanya sukses di pasaran namun juga membawa pengaruh besar pada industri perfilman India.

1. Waqt (1965)

cuplikan film Waqt (dok. B.R. Films/Waqt)

Bersama sang kakak B.R. Chopra, Yash Chopra membuat gebrakan baru dengan menggarap sebuah film yang dibintangi oleh sederet aktor beken. Meski sempat mengalami kesulitan karena para aktor besar enggan beradu peran dalam satu layar, Waqt berjaya di box office dan menjadi film dengan penghasilan tertinggi pada tahun 1965. Lewat Waqt pula Yash Chopra mempopulerkan genre drama keluarga di sinema India khususnya Bollywood.

Waqt sendiri menceritakan Lala Kedarnath (Balraj Sahni) yang harus kehilangan istri serta ketiga anaknya akibat gempa bumi yang mengguncang tempat tinggal mereka. Satu dekade berlalu, Lala bertemu kembali dengan ketiga anaknya saat memberikan kesaksian di pengadilan.

Situasi semakin runyam ketika ketiga anaknya terlibat langsung dalam persidangan tersebut–Ravi (Sunil Dutt) menjadi pengacara terdakwa, Vijay Kumar (Shashi Kapoor) bagian dari saksi namun disuap untuk memberikan kesaksian palsu, serta Raja (Raaj Kumar) yang dituntut atas kasus pembunuhan.

2. Deewar (1975)

cuplikan film Deewar (dok. Trimurti Films/Deewar)

Lewat Deewar, Yash Chopra mencoba membawa genre drama ke level yang lebih tinggi dengan mengusung anti-hero sebagai karakter utamanya. Dengan arahan serta gaya pendekatan yang berbeda, Yash Chopra sukses menghidupkan naskah garapan Javed Akhtar dan Salim Khan lewat performa apik Amitabh Bachchan. Rilis pada tahun 1975, Deewar tayang selama 100 minggu di bioskop dan menjadikannya sebagai salah satu film terlaris sepanjang masa.

Deewar mengikuti perselisihan antara kakak beradik Vijay (Amitabh Bachchan) dan Ravi (Shashi Kapoor). Trauma akan masa lalu yang kelam membuat Vijay menggeluti aksi kriminal sementara Ravi menjelma sebagai seorang polisi. Perselisihan di antara keduanya semakin menjadi ketika Ravi ditugaskan untuk menangkap dan menjebloskan Vijay ke dalam penjara.

3. Kabhi Kabhie (1976)

cuplikan film Kabhi Kabhie (dok. YRF/Kabhi Kabhie)

Ide pembuatan Kabhi Kabhie sudah ada sejak Yash Chopra membaca salah satu puisi karya penulis lirik Sahir Ludhianvi. Sang istri Pamela Chopra lantas menulis draft awal yang mana dirinya turut menyelipkan sub-plot. Inspirasinya datang dari artikel tentang seorang ibu yang bertemu kembali dengan anak angkatnya. Sebagai hasilnya, Kabhi Kabhie menjadi salah satu film Bollywood klasik terbaik dengan soundtrack legendaris.

Kabhi Kabhie mengikuti jalinan kasih antara Amit (Amitabh Bachchan) dan Pooja (Rakhee Gulzar). Hubungan keduanya pun harus berakhir ketika Pooja dijodohkan oleh orangtuanya dengan Vijay (Shashi Kapoor).

Amit yang patah hati lantas menikahi Anjali (Waheeda Rehman) agar dapat melupakan Pooja. 20 tahun berlalu, Pooja dan Amit dipertemukan kembali oleh anak mereka, Vicky (Rishi Kapoor) dan Pinky (Neetu Singh), mencintai satu sama lain.

4. Silsila (1981)

cuplikan film Silsila (dok. YRF/Silsila)

Rilis pada tahun 1981, Yash Chopra kali ini mengajak Amitabh Bachchan untuk membintangi film drama romantis. Meskipun 12 lagu soundtrack film Silsila merajai tangga lagu di radio nasional, pendapatan film yang ditulisnya bersama Sagar Sarhadi kurang memuaskan. Kemelut cinta segitiga yang terjadi di kehidupan nyata antara Amitabh Bachchan, Jaya Bachchan, dan Rekha justru dinilai sebagai gimik murahan oleh sejumlah media.

Silsila sendiri menceritakan tentang cinta terlarang yang terjalin antara Amit (Amitabh Bachchan) dan Chandni (Rekha). Di masa lalu, keduanya sempat menjalin kasih. Namun karena perbedaan status dan tuntutan keluarga, mereka berpisah dan menikah dengan pilihan keluarga masing-masing. Takdir mempertemukan Amit dan Chandni untuk kedua kalinya. Cinta diantara keduanya kembali bersemi dan terjalin semakin kuat.

5. Chandni (1989)

cuplikan film Chandni (dok. YRF/Chandni)

Pada awalnya Yash Chopra memberikan peran Chandni pada Rekha. Namun karena berbenturan dengan jadwal syuting, Rekha menyarankan Sridevi untuk mengisi peran utama. Yash Chopra turut mengajak anaknya Aditya Chopra yang telah menunjukan kecintaannya pada film untuk bekerja di set sebagai asisten sutradara. 

Chandni mengikuti sosok Chandni (Sridevi) yang patah hati usai ditinggalkan oleh kekasihnya Rohit (Rishi Kapoor). Pertemuannya dengan Lalit (Vinod Khanna) lambat laun menyembuhkan luka di dalam diri Chandni. Vinod yang menaruh hati sejak pertama kali bertemu lantas melamar Chandni. Kebahagiaan mereka harus terusik ketika Rohit tiba-tiba hadir kembali di kehidupan mereka.

6. Dil To Pagal Hai (1997)

cuplikan film Dil To Pagal Hai (dok.YRF/Dil To Pagal Hai)

Di akhir tahun 90-an, Yash Chopra kembali melahirkan film romantis paling memorable berjudul Dil To Pagal Hai. Dibintangi oleh Shah Rukh Khan, Akhsay Kumar, Madhuri Dixit, dan Karisma Kapoor, Dil To Pagal Hai laku keras di pasaran. Album soundtrack yang digubah oleh Uttam Singh pun terjual hingga ratusan ribu keping dan merajai tangga lagu di radio.

Dil To Pagal Hai mengikuti Rahul (Shah Rukh Khan) dalam mencari penari baru untuk pertunjukan terbarunya. Bersama sahabatnya Nisa (Karisma Kapoor) yang diam-diam jatuh cinta padanya, mereka bertemu dengan pujaan hati Rahul bernama Pooja (Madhuri Dixit).

7. Veer-Zaara (2004)

cuplikan film Veer-Zaara (dok. YRF/Veer-Zaara)

Usai vakum selama tujuh tahun, Yash Chopra kembali duduk di bangku sutradara dengan menggarap Veer-Zaara. Melalui Veer-Zaara pula music director legendaris Madan Mohan kembali menggubah musik untuk film setelah 30 tahun lebih namanya tidak terdengar.

Veer-Zaara mengikuti kisah cinta antara pilot tim penyelamat India Veer (Shah Rukh Khan) dan gadis asal Pakistan bernama Zaara (Preity Zinta). Konflik yang terjadi antara India-Pakistan membuat keduanya terpisah selama 22 tahun. Dengan bantuan Saamia Siddiqui (Rani Mukerji), Veer berusaha untuk mendapatkan kembali kebebasannya.

Kamu dapat menyaksikan perjalanan karir serta pengaruh Yash Chopra di sinema Bollywood dalam seri dokumenter The Romantics. Terdiri dari 4 episode, seri dokumenter yang didedikasikan sebagai tribut tersebut dapat kamu tonton di Netflix.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team