Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Villain One Piece yang Kalah karena Meremehkan Monkey D. Luffy

God Enel (dok. Toei Animation/One Piece)

Sepanjang karier bajak laut Monkey D. Luffy di dunia One Piece, Luffy telah berhadapan dengan musuh yang beragam. Sebagai bajak laut muda yang tergolong anak baru, para musuh sering meremehkan kekuatannya atau tak menganggapnya lawan yang berbahaya. Luffy tidak pernah ambil pusing atas tanggapan mereka dan lebih memilih untuk menunjukkan seberapa kuat dirinya. Akhirnya, mereka dikalahkan oleh Luffy.

Padahal, mereka seharusnya bisa mengalahkan Luffy karena punya pengalaman dan kekuatan yang jauh lebih besar. Namun, kepercayaan diri yang berlebihan justru membuat mereka tidak mempertimbangkan kekuatan Luffy. Untuk mengetahui kisah lengkap mereka, simak artikel ini sampai habis, ya!

1. Don Krieg

Don Krieg (dok. Toei Animation/One Piece)

Sebagai bajak laut yang memimpin 50 armada, Don Krieg punya kebanggaan yang besar atas dirinya sendiri. Meskipun dia beserta armadanya dibantai oleh Mihawk di Grand Line, Krieg tak menurunkan tingkat kesombongannya sedikit pun. Apalagi, sepulang dari Grand Line, dia bertemu Monkey D. Luffy yang termasuk orang baru di dunia bajak laut. Ini menyebabkan Krieg cenderung meremehkan Luffy saat mereka bertarung.

Dibutakan oleh keangkuhannya sendiri, Krieg hanya menganggap Luffy sebagai bajak laut biasa yang tak berbahaya. Selama bertarung, Krieg menyombongkan kekuatan senjata-senjata yang tertanam di armornya. Padahal, Luffy bisa menahan serangan dari senjata-senjatanya. Walaupun Don Krieg berkali-kali menyulitkan Luffy, Krieg kalah usai persediaan senjatanya habis.

2. Arlong

Arlong (dok. Toei Animation/One Piece)

Arlong punya masa lalu yang buruk, terutama akibat diskriminasi para manusia kepada Manusia Ikan seperti dirinya. Meskipun awalnya tak menunjukkan kebencian yang besar kepada manusia, berbagai peristiwa mempengaruhi Arlong untuk tak segan membunuh serta memperbudak manusia, seperti yang dilakukan para manusia kepada makhluk yang satu ras dengannya. Arlong juga menumbuhkan pandangan bahwa ras Manusia Ikan jauh lebih baik dalam apa pun ketimbang manusia biasa.

Sikap arogan ini membawa petaka saat dia berhadapan dengan Monkey D. Luffy. Dengan bekal pengalaman serta keunggulan fisik rasnya, Arlong seharusnya bisa mengalahkan Luffy dengan mudah. Akan tetapi, dia selalu lengah di tengah pertarungan karena tidak mempertimbangkan serangan-serangan Luffy. Dia terpaksa mengalami kekalahan yang memalukan setelah Luffy menyerangnya dengan penuh amarah.

3. Crocodile

Crocodile (dok. Toei Animation/One Piece)

Kekuatan bajak laut yang sempat menjadi anggota Shichibukai ini tak boleh diremehkan. Nyawanya memang hanya dihargai 80 juta berry, tapi Crocodile dijebloskan ke lantai 6 penjara Impel Down. Dengan kata lain, keberadaannya sangat berbahaya dan harus dihapuskan dari dunia.

Sayangnya, dia harus mengalami nasib sial karena tidak menganggap Monkey D. Luffy sebagai ancaman serius. Dari tiga pertarungannya dengan Luffy, Crocodile menang telak sebanyak dua kali. Masalahnya, Crocodile tidak langsung membunuh Luffy, tapi malah membiarkan Luffy tewas dengan sendirinya. Crocodile selalu merasa Luffy sudah tidak bisa bangkit usai menerima serangan-serangannya. Crocodile tak pernah mengira bahwa Luffy akan bangkit dari dua kekalahan itu dan mengalahkannya di pertarungan ketiga.

4. God Enel

God Enel (dok. Toei Animation/One Piece)

Enel selalu merasa dirinya sebagai dewa yang tak terkalahkan. Arogansinya terbilang wajar mengingat tidak ada orang yang bisa mengalahkannya di Skypiea. Apalagi, Enel dibekali dua kekuatan yang besar, yaitu Mantra dan Goro Goro no Mi. Dengan kombinasi dua kekuatan itu, Enel selalu mengalahkan musuh-musuhnya tanpa usaha ekstra.

Setelah menguasai Skypiea bertahun-tahun, Enel selalu meremehkan siapa pun yang berani melawannya, termasuk saat dia bertarung dengan Monkey D. Luffy. Padahal, kekuatan petir Enel tak berdampak apa pun pada Luffy yang bertubuh karet. Meskipun Enel tampak kesulitan saat bertarung dengannya, Enel tetap angkuh dan menganggap Luffy tak ada bedanya dengan musuh-musuhnya yang lain. Di akhir pertarungan, saat Enel menganggap Luffy sudah kalah darinya, Luffy rupanya bangkit dan memberinya pukulan super yang menumbangkan dirinya.

5. Bellamy

Bellamy (dok. Toei Animation/One Piece)

Bellamy memang terkenal dengan sikap angkuhnya kepada siapa pun yang dia temui. Hal ini disebabkan oleh nilai buronannya yang dianggap sangat besar olehnya, yaitu 55 juta berry. Dia bahkan berani mengolok-olok Luffy, padahal nilai buronan Luffy sudah menyentuh 100 juta berry.

Saat berduel dengan Luffy, dengan arogan Bellamy memantul dari satu gedung ke gedung lain sambil merendahkan impian Luffy. Ketika Bellamy hendak menyerang, Luffy tiba-tiba memukulnya dengan keras. Bellamy lantas pingsan di depan banyak orang. Usai insiden ini, Bellamy menjadi orang yang lebih bijak.

6. Doflamingo

Doflamingo (dok. Toei Animation/One Piece)

Ketika pertama kali tahu soal Luffy, Doflamingo sangat tertarik padanya. Apalagi, Luffy punya inisial D. di namanya. Akan tetapi, Doflamingo tidak pernah menganggap Luffy sebagai ancaman yang perlu diperhatikan.

Saat Luffy tiba di Dressrosa, Doflamingo menyiapkan berbagai rencana untuk menjebak Luffy. Akibat terlalu percaya pada rencananya, Doflamingo tak pernah mengira bahwa semuanya gagal sehingga dia harus berduel dengan Luffy. Doflamingo tetap dipenuhi keangkuhan selama bertarung, menganggap Luffy tidak akan bisa mengalahkannya. Dia baru mengakui kekuatan Luffy setelah mengaktifkan mode Gear 4th. Akan tetapi, itu sudah terlambat mengingat pertarungan mereka hampir mencapai puncak. Di akhir pertarungan, mereka saling menyerang dengan kekuatan terkuat masing-masing dan berakhir dengan kekalahan Doflamingo.

7. Kaidou

Kaidou (dok. Toei Animation/One Piece)

Sebagai bajak laut yang menyandang gelar Yonkou, wajar bila Kaidou meremehkan siapa pun yang berani menantangnya. Kaidou tak hanya dikenal dengan kekuatan Buah Iblis-nya yang berupa naga, tapi juga kondisi fisik yang sulit dilukai. Sebelum bertemu Luffy dan kawan-kawan, hanya Kozuki Oden yang berhasil melukainya hingga meninggalkan bekas.

Saat pertama kali bertarung dengan Luffy, Kaidou sukses mengalahkannya dengan satu serangan. Ini membuatnya tidak menganggap Luffy sebagai musuh berbahaya. Di pertarungan kedua, Kaidou sempat mengakui kehebatan Luffy, tapi dia sering lengah karena masih merasa Luffy tidak bisa mengalahkannya. Saat Luffy membangkitkan kekuatan barunya, yaitu Gear 5th, Kaidou masih menganggap dirinya lebih kuat. Rupanya, kekuatan itu sukses mempermalukan Kaidou sehingga dia menemui ajalnya di akhir pertarungan.

Apabila tujuh karakter One Piece ini tidak meremehkan Monkey D. Luffy, barangkali mereka bisa menang saat bertarung dengannya. Keangkuhan mereka sering mengurangi tingkat waspada terhadap Luffy, menyebabkan mereka terkena serangan-serangan yang seharusnya bisa ditahan atau ditangkis. Berkat kesialan yang menimpa tujuh karakter anime di atas, kita bisa belajar untuk tidak meremehkan siapa pun yang kita lawan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ekaruz
EditorKen Ekaruz
Follow Us