TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Film Pendek Ini Buktikan Kisah Cinta Islami Gak Kalah Romantis

#MovieOn: Siap-siap baper

youtube.com/Film Maker Muslim - FMM Studios

Dalam konteks agama Islam, banyak yang menganggap cinta yang benar-benar karena Allah itu ketat aturan dan membosankan. Ditambah umumnya wanita yang biasa menunggu untuk dilamar membuat wanita merasa tak ada andil dalam memilih lelaki idamannya. Padahal di masa-masa menanti jodoh, wanita bisa menyibukkan diri untuk bisa menjadi seseorang yang banyak memberi manfaat kepada keluarga dan saudara –saudaranya sesama muslim.

Wanitapun dapat terus mencari ilmu dan  mengasah kemampuan diri karena kelak menjadi istri sekaligus ibu yang mendidik generasi masa depan bangsa. Begitupun dalam Islam, lelaki yang mencintai seorang wanita hendaknya memuliakannya dengan menikahi dan lelaki tidak diperkenankan  mengumbar rayuan kepada siapa saja wanita  yang belum halal untuknya .

1. Cinta Subuh Karya Film Maker Muslim

https://www.youtube.com/embed/hScc8ASu6a0

Bangun di waktu subuh memang adalah hal yang sulit bagi beberapa orang, terutama untuk mereka yang sering bergadang malam terlebih bila esoknya merupakan hari weekend. Padahal shalat subuh on time dan berjamaah di masjid adalah kewajiban setiap laki-laki muslim. Nah, untuk kalian yang sering terlewat subuh mungkin dengan film pendek ini bisa termotivasi untuk bangun saat adzan shubuh. Film pendek cinta subuh ini hadir dengan part 1-3 karena respon positif dari penontonnya.

Pada cinta subuh part dua merupakan lanjutan dari cinta subuh satu dengan tokoh bernama Ratih dan Angga. Film pendek ini bercerita bahwa seseorang mendapatkan hidayah dari Allah bisa melalui kata perpisahan cinta. Di film ini Ratih memutuskan hubungan dengan Angga karena Angga selalu telat bangun subuh. Apakah akhirnya Ratih dan Angga dipersatukan Tuhan?

Cinta Subuh part tiga berbeda pemain dan cerita, Dodi diceritakan ingin melamar wanita idamannya yang bernama Aghnia. Namun Ayah Aghnia mengajukan persyaratan yang cukup sulit untuk Dodi yaitu shalat subuh berjama’ah di masjid selama 40 hari. Hal tersebut butuh perjuangan keras Dodi karena ia akan datang terlambat ke kantor apabila shalat subuh berjama’ah di masjid. Terlebih ditambah sahabatnya, Angga yang meminta Dodi ke kamarnya setiap jam 4 pagi untuk dibangunkan shalat subuh. Apakah Dodi berhasil meluluhkan hati ayah Aghnia?

2. Shalawat Cinta Karya Film Maker Muslim

https://www.youtube.com/embed/7BjtYgWPAbI

Salah satu jalan terbaik dalam berikhtiar menjemput jodoh adalah dengan proses ta’aruf. Ta’aruf adalah tahap pengenalan seorang ikhwan yang dapat memilih wanita dari beberapa CV yang ditawarkan dilanjutkan pertemuan langsung keduanya namun didampingi dengan orang terpercaya yang berilmu.

Uniknya, dalam film pendek Shalawat cinta ini Andre mengajukan satu pertanyaan yang sederhana namun sulit untuk menemukan wanita dengan jawaban yang klik di hati Andre. Pertanyaannya, “ Siapakah manusia yang paling dicintai di dunia ini?” Temukan jawaban luar biasa yang diinginkan Andre pada film pendek ini yaaa. Lalu siapakah wanita yang akan menjadi pilihan Andre?

3. Assalamu’alaikum sally

https://www.youtube.com/embed/MRW4NB-qf70

Untuk bisa dibersamai Tuhan dengan jodoh yang baik tentunya kita sendiri perlu memantaskan diri menjadi yang baik. Lalu apa definisi dan langkah-langkah dalam memantaskan diri yang sebenarnya? Film pendek Assalamualaikum Sally ini mungkin bisa membantu untuk memberi gambaran bahwa  awal dari memantaskan diri adalah memperbaiki niat kita dalam berhijrah. Terdapat dua film pendek yaitu Jodoh Pasti Bertamu dan Ketika Cinta Harus Memilih.

Berhijrah bukan untuk seseorang yang dicinta melainkan untuk Allah SWT semata. Pernikahan bukan masalah saling mendahulukan namun bagaimana kualitas pernikahan yang mendapat keridhaan-Nya serta semakin menambah kecintaan kita terhadap-Nya.

4. Cinta Fisabilillah Karya Film Maker Muslim

https://www.youtube.com/embed/fxq3noWe98A

Film “Cinta Fisabilillah ini dibuat dari part 1 hingga 14, menceritakan persahabatan enam orang yang selalu menyempatkan diri untuk berkumpul bersama, diskusi seputar keagamaan, bahkan berbagi cerita masalah pribadi dan saling memberi masukan dan nasehat. Lalu diantara persahabatan itu tumbuhlah cerita-cerita cinta yang menimbulkan konflik dan menyebabkan kebersamaan mereka menjadi jarang.

Konflik lain adalah ketika  salah satu tokoh lelaki yang dianggap sempurna bernama Herman ternyata memiliki kekurangan. Mampukah wanita yang mempunyai rasa terhadapnya untuk menerima dan bersabar atas kekurangan Herman? Film ini juga mencoba mengajarkan untuk ikhlas melakukan ibadah karena Allah bukan karena mengharapkan pujian manusia semata.

Writer

Anisa Zakiyah

I am a student in Islamic University of Indonesia especially in Economic Faculty

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya