My Hero Academia: 5 Murid Kelas 1-A yang Mungkin Akan Menjadi Penjahat

2. Lida Tenya

Terlepas dari sifatnya yang dewasa dan taat terhadap aturan, Lida dapat melanggar aturannya sendiri jika didorong oleh situasi tertentu. Hal ini dibuktikan saat dirinya mencoba membunuh Stain yang sudah menyerang kakaknya.

Alih-alih terlihat seperti pahlawan, tindakan tersebut hanya membuat Lida terlihat tak berbeda dengan Stain. Jika hal tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh sang penjahat, Lida bisa saja menjadi seorang penjahat ketika nyawa orang terdekatnya sedang terancam.

3. Ochaco Uraraka

Sifat kepahlawanan Uraraka mungkin sebagian besar didorong dengan kekagumannya terhadap Deku. Namun, Deku dan Uraraka tetap memiliki motivasi yang berbeda. Sementara Deku ingin menjadi Simbol Perdamaian selanjutnya, motivasi Uraraka menjadi pahlawan adalah untuk membantu finansial keluarganya.

Meskipun tujuannya baik, secara tidak langsung Uraraka menganggap bahwa pahlawan hanyalah sebatas pekerjaannya dan hal tersebutlah yang ditentang oleh Stain. Hal ini berarti bahwa Uraraka dapat dibeli dan ia bisa saja menjadi penjahat selama dirinya dibayar dengan harga yang tepat.

4. Todoroki Shoto

Sejak kecil, Shoto telah menerima penyiksaan dari ayahnya. Shoto selalu dituntut untuk menjadi seperti apa yang diinginkan oleh ayahnya. Tak hanya itu saja, Shoto juga menerima luka dari ibunya yang mungkin tidak akan hilang selamanya.

Shoto juga dibenci oleh saudara-saudaranya dan ia menyalahkan Endeavour atas hal tersebut. Maka dari itu, semua tindakan Shoto ditujukan hanya untuk membuat Endeavour marah, alih-alih untuk membantu orang lain.

Jika rasa dendamnya semakin membesar, tak menutup kemungkinan jika dirinya akan melawan semua ajaran ayahnya dengan menjadi seorang penjahat.