Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Merupakan salah satu Yonko, Shanks hingga saat ini masih menjadi salah satu karakter paling misterius di One Piece. Meski begitu, perlu diakui bahwa Shanks adalah karakter paling berpengaruh dalam seri ini. Pengaruh Shanks tidak hanya menginspirasi Luffy menjadi bajak laut, tetapi lebih dari itu.
Nah, kali ini, penulis sudah merangkum lima pencapaian terbesar Shanks sebagai seorang Yonko. Mau tahu pencapaian apa saja? Simak ulasan berikut.
5. Menghancurkan Bajak Laut Kid
Shanks mengalahkan Kid dengan Kamusari. (dok. Shueisha/One Piece) Sejak time skip, Bajak Laut Kid sudah memiliki hubungan khusus dengan Bajak Laut Rambut Merah. Sebelumnya, Bajak Laut Kid pernah dikalahkan oleh Bajak Laut Rambut Merah. Karena kekalahannya, Kid bahkan harus kehilangan salah satu tangannya.
Setelah pertempuran di Wano, Kid dan Shanks secara tidak sengaja bertemu lagi di Elbaf. Tentu saja, Kid langsung mendeklarasikan perang terhadap Bajak Laut Rambut Merah. Namun, Shanks langsung menghabisi semua kru Bajak Laut Kid dengan satu serangan. Dengan begitu, Kid terpaksa harus menghentikan perjalanannya meskipun mereka sudah selangkah lebih maju menuju One Piece.
4. Mencegah Kaido datang ke Marineford
Kaido (dok. Toei Animation/One Piece) Kaido adalah seorang Yonko yang sangat menyukai pertempuran. Itu karena ketika dirinya mendengar tentang perang di Marineford, Kaido langsung pergi ke Marineford untuk bersenang-senang. Namun, Kaido berhasil dihentikan oleh Shanks di perbatasan Red Line.
Entah apa yang dilakukan oleh Shanks, tetapi Shanks berhasil memulangkan Kaido ke Wano. Tentunya, pasti terjadi pertarungan antara kedua Yonko tersebut. Namun, sangat mengesankan ketika Shanks dapat mengakhiri pertarungan mereka dalam waktu yang singkat.
Baca Juga: Bagaimana Shanks Jadi Karakter One Piece Paling Berpengaruh?
3. Meninggalkan kapal Whitebeard tanpa luka sedikit pun
Shanks menarik Gryphon. (dok. Toei Animation/One Piece) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Jauh sebelum Perang Marineford terjadi, Shanks tampaknya sudah menyadari akan adanya pertempuran tersebut. Itu sebabnya, Shanks datang ke Whitebeard untuk meminta Whitebeard memulangkan Ace. Di sisi lain, Shanks juga memperingati Whitebeard untuk lebih berhati-hati kepada Blackbeard.
Namun, Whitebeard menganggap Shanks terlalu ikut campur dengan urusan keluarganya. Mereka sempat beradu serangan hingga langit terbelah menjadi dua. Meski Shanks sempat terlibat dalam pertarungan singkat, cukup mengesankan karena dirinya bisa pulang dengan selamat.
2. Menghentikan Perang Marineford
Shanks (dok. Toei Animation/One Piece) Perang Marineford terjadi ketika Angkatan Laut hendak mengeksekusi Portgas D Ace. Ace sendiri dieksekusi bukan hanya karena dirinya adalah bagian dari kru Yonko, tetapi juga karena Ace adalah anak dari Roger. Tentunya, Whitebeard tidak tinggal diam sehingga pertempuran tidak terhindarkan.
Perang akhirnya dimenangkan oleh Angkatan Laut, dengan matinya Ace dan Whitebeard. Namun, meskipun hasil perang sudah terlihat, Angkatan Laut dan bajak laut masih saling membunuh satu sama lain. Beruntungnya, Shanks datang di waktu yang tepat.
Shanks menyatakan bahwa jika ada orang yang masih ingin saling membunuh tanpa alasan, maka mereka harus bertarung dengan Bajak Laut Rambut Merah. Seketika, pernyataan Shanks langsung membuat Angkatan Laut dan bajak laut menurunkan senjata mereka. Hal ini cukup membuktikan bahwa Shanks adalah Yonko paling ditakuti di dunia.