TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Film Guru-guru Gokil, Sebagai Bentuk Apresiasi kepada Guru!

Dian Sastro bertindak langsung sebagai produser lho

Instagram.com/gadiiing

Lewat film yang diproduseri pertama kali yang berjudul Guru-guru Gokil, Dian Sastro mengaku film ini menjadi bentuk apresiasi dirinya untuk jasa para pengajar di Indonesia. 

Dalam preskon peluncuran trailer dan poster film Guru-guru Gokil di Plaza Senayan, Jakarta, pada Selasa (21/1), yuk simak fakta-fakta menarik berikut ini.

1. Arti kata gokil dalam film ini

Instagram.com/gadiing

Tentu kamu penasaran kan mengapa film ini berjudul Guru-guru Gokil? Hal ini pun dijelaskan oleh Dian Sastro sebagai produser, bahwa kata gokil tersebut mengartikan kepada sesuatu hal yang di luar pemikiran si guru-guru ini.

"Kata gokil yang kita gunakan ini lebih ke hal-hal yang gak kepikiran, di luar dari kebiasaan, guru-guru gokil ya guru-guru yang melakukan hal-hal yang gak biasa. Melakukan petualangan yang di luar kebiasaan," ucap Dian.

Baca Juga: Gading Marten Hingga Shakira Jasmine, 10 Pemain Film Guru-Guru Gokil!

2. Guru juga punya kehidupan di luar mengajar

Instagram.com/gadiing

film ini mengisahkan sisi lain dari seorang guru, gak hanya mengajar saja tapi juga memiliki kehidupan dan problem seperti manusia pada umumnya. 

"Dalam film ini menunjukkan karakter Taat sebagai tokoh utamanya. Sebuah pencarian seseorang masuk ke dalam ranah sekolah dan menjadi guru. Seorang guru juga punya kehidupan di luar sekolah sama kayak orang-orang lain punya problem," ucap Shanty Harmayn yang juga duduk di bangku produser.

3. Sang sutradara gak kuat nahan ketawa lihat akting pemain!

Instagram.com/gadiiing

Sebagai film bergenre drama komedi, nyatanya di lokasi syuting akting kocak para pemain ini berhasil buat sang sutradara, Samaria, susah nahan ketawa. Alhasil, monitor sutradara harus berada jauh dari lokasi syuting.

"Biasanya kalau syuting monitornya harus jauh karena suara ketawa saya suka bocor jadinya mereka harus akting lagi, susah nahan ketawa deh," ucap Samaria. 

4. Alasan mengambil topik guru

Instagram.com/gurugurugokil

Rahabi Mandra selaku penulis naskah film Guru-guru Gokil menjabarkan alasan di balik topik pendidikan dan guru.

"Banyak film SMA, anak-anak sekolah kenapa gak bikin gurunya. Setiap sekolah pasti punya kenangan tentang guru yang favorit. Riset juga kita banyak dilakukan, kita dengarkan kisah-kisah para guru," ucap Rahabi.

Dikatakan lagi, awalnya Rahabi juga ditantang oleh Shanty membuat film yang relatable dengan masyarakat di Indonesia. "Dikasih challenge sama mbak Shanty, buat sesuatu yang relatable dengan masyarakat di Indonesia. Ya pada akhirnya film ini bisa ditonton semua kalangan, dari guru, murid, mantan murid, dan semua orang lainnya," lanjutnya. 

Baca Juga: Main Film Guru-guru Gokil, Dian Sastro & Gading Marten Bikin Pangling 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya