TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Review Film Dear Nathan: Thank You Salma, Dijamin Paket Lengkap!

Dear Nathan: Thank You Salma tayang 13 Januari 2022

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

Film trilogi kisah Nathan dan Salma, "Dear Nathan: Thank You Salma" akhirnya tayang mulai hari Kamis, 13 Januari 2022. Setelah ditunggu-tunggu, kisah cinta Nathan (Jefri Nichol) dan Salma (Amanda Rawles) kembali mengudara di bioskop, setelah film sebelumnya, "Dear Nathan: Hello Salma (2018)".

Cerita Nathan dan Salma kembali hadir dengan membawa isu menarik yang sering terjadi di tengah masyarakat, yakni pelecehan seksual. Lalu seperti apa film "Dear Nathan: Thank You Salma" yang mengangkat sekaligus mengkritik pelecehan seksual? Simak review-nya di bawah ini!

1. Sinopsis film "Dear Nathan: Thank You Salma"

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

Film "Dear Nathan: Thank You Salma" mengisahkan cinta Nathan (Jefri Nichol) dan Salma (Amanda Rawles) di dunia perkuliahan. Hubungan Nathan dan Salma yang semakin dewasa namun sedikit terguncang.

Di samping itu, permasalahan mereka bukan hanya hubungan yang hampir di ujung tanduk namun pelecehan seksual yang dialami Zanna (Indah Permatasari), teman sekelas Nathan.

Lalu mampukah Nathan dan Salma menolong Zanna dari rasa traumanya? Dan menghukum pelaku pelecehan seksual?

2. Mengangkat isu yang menarik untuk dibahas lebih dalam

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

Setiap bulannya tampak tak pernah habis berita pelecehan seksual, hal itu lah yang membuat film "Dear Nathan: Thank You Salma" berani mengangkat isu ini lebih dalam lagi. 

Sepanjang film, "Dear Nathan: Thank You Salma" mampu konsisten dengan topik pelecehan seksual. Mulai dari rasa trauma sang korban, pihak kampus yang tetap ingin menjaga nama baik, hingga kekuatan orang yang memiliki privilege.

Baca Juga: Ardhito Pramono Main Film Dear Nathan: Thank You Salma, Awalnya Kocak!

3. Skenario film "Dear Nathan: Thank You Salma", berhak dapat penghargaan terbaik!

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

Bukan hanya topik garis besarnya yang menarik, tapi juga skenario film "Dear Nathan: Thank You Salma" yang bikin salut sekaligus tepuk tangan. Dialog yang disuguhkan seakan real, sesuai dengan kenyataan.

Ada pula beberapa dialog yang menggelitik, mengkritik, juga menjungkir balik. Kuntz Agus selaku sutradara dan Bagus Bramanti sang penulis skenario tampaknya gak main-main dalam menggarap film "Dear Nathan: Thank You Salma" agar pesan dapat tersampaikan baik ke penonton.

4. Film "Dear Nathan: Thank You Salma", paket lengkap. Sedih, emosi, baper, gemes, salut, bangga, semuanya ada!

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

"Dear Nathan: Thank You Salma" sukses mengaduk-ngaduk perasaan penonton. Sukses bikin tepuk tangan karena salut, baper melihat kisah cinta Nathan dan Salma, sekaligus mengumpat kesal melihat pelecehan seksual. Tak heran jika film akhir dari trilogi Nathan dan Salma dibilang paket lengkap. 

5. Ada salah satu scene yang terlalu dramatisir

Film Dear Nathan: Thank You Salma (Dok. Rapi Films)

Di balik pujian yang di dapat film "Dear Nathan: Thank You Salma", ada salah satu scene yang menurut penulis terlalu dramatisir. Yups, tepatnya saat setelah pertunjukkan Salma dan Afkar (Ardhito Pramono), Nathan pergi perlahan lalu, ah, lebih baik kamu menontonnya secara langsung!

Meski dianggap terlalu dramatisir, tapi "Dear Nathan: Thank You Salma" tetap mempunyai banyak scene lain yang ciamik dan sesuai dengan kenyataan. Dengan begitu, penonton merasa related dengan kejadian sesungguhnya, apalagi tentang pelecehan seksual.

Baca Juga: Kisah Nathan dan Salma Berakhir, Akankah Ada Spin-Off Dear Nathan?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya