Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Garin Nugroho Riyanto atau lebih dikenal dengan sebutan Garin Nugroho merupakan salah satu sutradara dan produser film senior di Indonesia. Pria kelahiran Yogyakarta, 6 Juni 1961 ini telah melalang buana di dunia perfilman. Sudah banyak prestasi yang diraihnya melalui berbagai penghargaan dari dalam maupun luar negeri.
Ketertarikannya pada budaya dan lingkungan membuat film-filmnya pun memiliki keunikan serta ciri khas tersendiri. Tidak heran jika sekian banyak filmnya menyelipkan atau bahkan bertema budaya.
Penasaran film apa saja? Berikut ini rekomendasi film garapan Garin Nugroho yang Indonesia banget.
1. Kucumbu Tubuh Indahku
Film ini telah meraih banyak penghargaan di ajang festival film internasional. Beberapa diantaranya menjadi 'Film Terbaik' di Festival Des 3 Continents Nantes 2018. Meski sempat menuai kontroversi, tapi film ini mewakili Indonesia ke Oscar 2020 mendatang. Wah, hebat!
Film ini mengisahkan tentang seorang penari Lengger Lanang bernama Juno. Bukan penari sembarangan, pasalnya penari Lengger Lanang merupakan laki-laki yang menari seperti perempuan.
2. Nyai
Film satu ini terbilang unik karena tidak hanya terinspirasi dari sebuah novel tapi lima novel sekaligus. Salah satu diantatanya yaitu "Bumi Manusia", karya Pramoedya Ananta Toer. Selain itu, tokoh-tokoh di dalamnya diperankan oleh pemain teater.
Sebenarnya, film ini sudah banyak mengikuti festival film internasional. Namun, di Indonesia hanya diputar di bioskop-bioskop tertentu karena pendistribusiannya dilakukan secara independen.
Film ini mengisahkan kehidupan seorang wanita pribumi yang diperistri lelaki Belanda. Lantas ia harus mengurus suaminya yang sakit-sakitan.
Baca Juga: Karya Sutradara Joko Anwar, Ini 10 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam
3. Soegija
Film kolosal satu ini telah rilis pada Juni 2012 lalu. Film ini menjadi film termahal Garin Nugroho pada masanya, yaitu mencapai 12 miliar rupiah. Masih berlatar zaman kkolonial Belanda, tapi sudah ada campur tangan Jepang dalam film ini, film Soegija bercerita tentang kisah seorang uskup pribumi di gereja Katolik Indonesia.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tapi film ini tidak ada kaitannya dengan pemyebaran agama tertentu karena lebih menunjukkan nilai kemanusiaan, multikultural, dan nasionalisme.
4. Under The Tree
Satu lagi nih film tentang perempuan, adalah Under The Tree. Film ini bersetting tempat di Bali dengan kisah tiga orang perempuan yang bebeda.
Seorang gadis remaja bernama Nian (19 tahun) yang kehilangan figur ayahnya. Satu perempuan bernama Maharani (27 tahun), merupakan anak pungut yang mencari ibunya. Ada lagi satu tokoh perempuan bernama Dewi (40 tahun) yang sedang hamil, tapi dokter mengatakan bahwa anaknya akan cacat dan hanya hidup dalam waktu singkat.
5. Opera Jawa
Film ini juga masuk dalam berbagai nominasi festival film internasional. Bahkan, sebagai pemenang 'Film Terbaik', 'Sutradara Terbaik' dan 'Aktris Terbaik' dalam Festival International Film Independent Bruxelles ke-35 di Brussel, Belgia. Film ini juga menjadi film pertama yang tayang di layar lebar di Jerman. Wow, keren!
Film musikal ini terinspirasi dari kisah Ramayana. Tapi disajikan kembali dengan apik dan kamu akan menyadari bahwa orang yang baik pun bisa mendendam. Sedangkan orang yang jahat pun memiliki rasa kemanusiaan.
Baca Juga: Beragam Genre, Ini 6 Film Keren Indonesia yang Rilis Oktober 2019
