TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

ICE 2019 Beri Kesempatan Juara EMPC Kolaborasi dengan Pendiri Label Rich Brian

Ada party event dalam rangkaian ICE 2019 bagi penikmat pesta

IDN Times/Dok. istimewa

Jakarta, IDN Times - Acara bertajuk International Clubbing Experience (ICE) 2019 kembali dihelat. Salah satu program dalam rangkaian dari acara ICE 2019 adalah Electronic Music Producer Contest (EMPC), yakni ajang adu kemampuan bagi para produser musik elektronik baik amatir mau pun profesional.

Mereka akan berkompetisi dan bersaing menjadi yang terbaik untuk memperebutkan peluang menggiurkan. Sebab, pemenang dari EMPC akan mendapatkan kesempatan berkolaborasi dengan Sean Miyashiro (founder dari 88 Rising), yaitu perusahaan media massa yang bermarkas di New York, Amerika Serikat.

Baca Juga: Skena Musik EDM 2019, DJ Winky: Saatnya Masukkan Budaya di EDM

1. 88 Rising banyak mengorbitkan penyanyi jempolan

IDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Perwakilan dari iceperience.id selaku penyelenggara, Diopsaputra, mengungkapkan alasan kenapa pihaknya memilih Sean Miyashiro dari 88 Rising untuk berkolaboroasi dengan pemenang. Menurut dia, 88 Rising sedang naik daun. Terlebih, mereka banyak mengorbitkan penyanyi kelas wahid macam Rich Brian, NIKI, Joji, Higher Brother, dan masih banyak lagi.

“Diharapkan ini bisa menjadi motivasi untuk produser musik Indonesia supaya bisa berkiprah di panggung internasional. Apalagi, kesempatan berkolaborasi dengan Sean Miyashiro dari 88 Rising akan meningkatkan popularitas, kualitas, dan kapasitas bermusik pemenang EMPC," kata Diopsaputra, dalam sesi konferensi pers yang digelar di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/5).

2. Program EMPC diselenggarakan demi meningkatkan kemampuan produser musik

IDN Times/Dok. istimewa

Sementara itu, panitia pelaksana EMPC kali ini, seperti DJ Miko serta DJ Osvaldo Nugroho, menilai bahwa program EMPC ini diselenggarakan demi menginspirasi dan meningkatkan kemampuan para produser music amatir dan profesional. Sehingga, lanjut dia, mereka bisa melahirkan karya-karya yang mendunia.

Untuk menunjukkan komitmennya tersebut, line up juri yang disiapkan untuk EMPC ini pun tak main-main. Sederet nama beken, seperti DJ Winky Wiryawan, Riri Mestica, DJ Sumantri, Eka Gustiwana, DJ Haji, Fajar Juliawan, Lawrence Philip (SAE Institute Jakarta), serta Sean Miyashiro (CEO dan Founder 88 Rising) yang merupakan para pakar musik ini dihadirkan.

3. Di ICE 2019 akan ada DJ Battle dan workshop bagi pelaku dan penikmat musik elektronik

IDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Selain EMPC, pada pergelaran ICE 2019 ada pula program DJ Battle yang dilaksanakan di dua kota, yaitu Jakarta dan Bandung. Pelaksana program DJ Battle, Akhda, menjelaskan bahwa progam yang diusungnya bertujuan untuk mencari DJ yang andal dalam memainkan musik dan lihai dalam segala genre.

Ada juga program ICE 2019 lainnya yang tak kalah menarik, yaitu event workshop bagi para pelaku dan penikmat musik elekronik. Hal tersebut diagendakan akan diselenggarakan di Jakarta dan Bandung. Workshop ini bertujuan memberikan wawasan serta pelatihan mengenai nilai-nilai fundamental dan keahlian yang diperlukan untuk menjadi seorang DJ, produser, dan lainnya.

Baca Juga: 10 Penampilan DJ Butterfly dengan Baby Bump Pertamanya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya