TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Lagu Barat Populer yang Hampir Dinyanyikan Penyanyi Lain

"All About that Bass" awalnya bukan untuk Meghan Trainor

cuplikan MV All About That Bass - Meghan Trainor (youtube.com/Meghan Trainor)

Bagi seorang penyanyi, memilih sebuah lagu tentu membutuhkan banyak pertimbangan. Terkadang, lagu yang ditawarkan oleh para penulis tidak cocok dengan penyanyi tersebut sehingga mereka menolaknya dan mengalihkan lagu tersebut kepada penyanyi lain.

Namun siapa sangka, dengan pilihan penyanyi yang tepat, lagu yang sempat ditolak oleh penyanyi lain ini justru berhasil populer di pasaran. Wah, kira-kira lagu apa saja, ya?

1. “Umbrella” – Rihanna

Lagu hits “Umbrella” milik Rihanna pernah memenangkan Video of the Year dan Monster Single of the Year dalam ajang MTV Video Music Awards 2007. Single dari album ketiga Rihanna yang bertajuk Good Girl Gone Bad ini juga berhasil mendapatkan banyak pujian dari pengamat musik seluruh dunia karena kesuksesannya.

Namun, apakah kamu tahu, ternyata Rihanna bukan orang pertama yang ditawari lagu “Umbrella," lho. Menurut para penulisnya, lagu ini sempat ditawarkan ke Britney Spears sebagai lagu untuk album terbarunya saat itu, Blackout. Namun, Britney menolak.

Lagu “Umbrella” juga sempat ditawarkan kepada Mary J. Blige, tapi pelantun “Family Affair” itu sedang sibuk dalam ajang penghargaan Grammy sehingga ia tidak mendapat kesempatan untuk mendengarkan lagunya. Walaupun tim dari Mary J. Blige memberikan penawaran kembali untuk lagu tersebut, tetapi mereka tidak dapat menyelesaikan kesepakatan karena belum mendapat izin dari Mary hingga akhirnya “Umbrella” pun jatuh ke Rihanna. 

2. “See You Again” – Wiz Khalifa dan Charlie Puth

“See You Again” yang dinyanyikan oleh Wiz Khalifa dan Charlie Puth untuk soundtrack film Furious 7 (2015) mendulang kesuksesan saat perilisannya. Lagu yang ditulis untuk mengenang mendiang Paul Walker ini berhasil berada di puncak tangga lagu di banyak negara dan menduduki posisi pertama di Bilboard Hot 100 2015.

Pada awalnya, lagu ini sempat ditawarkan ke Eminem. Rapper tersebut juga pernah mengisi soundtrack untuk film Fast & Furious sebelumnya. Namun, pria kelahiran 1972 itu menolaknya. Ia beralasan bahwa dirinya sudah berinvestasi dalam proyek film Southpaw (2015) sehingga tidak bisa mengisi lagu “See You Again."

3. “New Rules” – Dua Lipa  

Lagu Dua Lipa yang bertajuk “New Rules” dibuat selama kegiatan writing camp oleh Caroline Ailin, Emily Warren, dan produsernya, Ian Kirkpatrick. Dalam talkshow Pensado’s Place, Ian Kirkpatrick mengungkapkan bahwa lagu tersebut awalnya diberikan untuk girl band Little Mix.

Lagu “New Rules” juga sempat beberapa kali diberikan kepada penyanyi lain. Namun, Ian merasa bahwa vokal Dua Lipa lebih cocok untuk lagu tersebut.

Baca Juga: 10 Lagu Barat dengan Lirik Mengena untuk Kaum Rebahan

4. “Gold Digger” – Kanye West  

Single hit dari Kanye West, “Gold Digger”, seharusnya dinyanyikan oleh perempuan. Lagu tersebut sempat ditawarkan kepada rapper Shawnna untuk diproduksi oleh Kanye, tapi Shawnna memutuskan untuk tidak menggunakan lagu tersebut di album debutnya, Worth tha Weight.

Kanye yang tahu bahwa lagu tersebut bisa menjadi hit lantas mengubah lirik lagunya untuk diucapkan oleh pria tentang seorang wanita. Prediksinya berakhir menjadi kenyataan saat “Gold Digger” berhasil menduduki puncak tangga lagu US Billboard Hot 100, ARIA Singles Chart, dan NZ Singles Chart.

5. “All About That Bass” – Meghan Trainor  

“All About That Bass” menjadi single debut Meghan Trainor yang berhasil menduduki peringkat pertama di 58 negara. Video musiknya yang viral membuat “All About That Bass” juga menjadi single terlaris sepanjang masa dengan penjualannya mencapai 11 juta unit di seluruh dunia per Desember 2014.

Lagu ini ditulis langsung oleh Meghan pada 2013 dan ia sempat menawarkan “All About That Bass” pada Beyonce dan Adele. Menurutnya, Beyonce sendiri mungkin tidak pernah mendengarkan lagunya.

Sementara Adele adalah satu-satunya orang yang ia harapkan, tapi gaya menyanyi Adele yang tidak nge-rap dan menyanyikan lagu dengan lirik sumpah serapah membuat Meghan akhirnya turun tangan untuk menyanyikan lagu “All About That Bass." Tak disangka, lagu tersebut berhasil mengantarkan Meghan Trainor sukses seperti sekarang.

6. “Happy” – Pharell Williams 

Lagu hit dari Pharel Williams, “Happy” pada awalnya telah melalui proses rekaman dan siap dirilis oleh CeeLoo Green. Namun, tim dari CeeLoo merasa bahwa pria kelahiran 1975 seharusnya lebih fokus pada pembuatan albumnya.

Dalam wawancara bersama Rolling Stone, Pharell mengungkapkan bahwa lagu tersebut kurang cocok untuk CeeLo. Beberapa orang dalam tim CeeLo juga merasa bahwa saat itu prioritas utama CeeLo adalah albumnya yang bertajuk CeeLo’s Magic Moment, jadi mereka memilih untuk tidak menggunakan lagu tersebut.

7. “Pretty Hurts” – Beyonce  

Lagu “Pretty Hurts” milik Beyonce awalnya ditawarkan ke Katy Perry. Dalam sebuah wawancara, Sia selaku penulis lagu tersebut berujar bahwa ia mengirimkan lagu “Pretty Hurts” ke Katy Perry, tapi pelantun “Roar” itu tidak pernah mendengarkan lagunya.

Alih-alih ke Katy Perry, Sia mengirimkan lagu miliknya ke pihak Rihanna dan Beyonce. Rihanna sempat mendengarkan lagunya dan menahan lagu tersebut selama delapan bulan hingga manajemen lupa untuk mengamankannya dengan membayar lagu itu.

Beyonce lantas langsung turun tangan dengan membayar agar lagu “Pretty Hurts” menjadi miliknya. Bagi Sia, situasi yang dialaminya saat itu sangat canggung.

Setelah Beyonce mendapatkan lagu “Pretty Hurts," manajemen Rihanna menyarankan lagu lain yang telah ditulis oleh Sia. Sebagai gantinya, mereka mengambil lagu “Diamonds” karena dirasa lebih baik untuk Rihanna.

8. “Shape of You” – Ed Sheeran  

Single hit milik Ed Sheeran yang bertajuk “Shape Of You” awalnya ditulis untuk Rihanna. Pria kelahiran 1991 itu mengungkapkan dalam wawancara bersama BBC Radio 1's Breakfast Show bahwa ia pergi ke studio dan berkolaborasi dengan Steve Mac dan Johnny McDaid untuk menulis lagu untuk penyanyi lain.

Ed merasa bahwa lagu yang ia buat akan cocok untuk Rihanna. Namun, saat ia menyanyikan lirik “putting Van the Man on the jukebox," Ed mulai ragu apakah Rihanna akan benar-benar menyanyikan lagu tersebut?

Di tengah proses pembuatan lagu, Ed Sheeran pun memutuskan bahwa lagu “Shape Of You” dibuat untuk menjadi lagunya saja. “Shape Of You” berhasil berada di posisi pertama puncak tangga lagu di 34 negara, termasuk US Billboard Hot 100 pada 2017.

Baca Juga: 9 Lagu Barat Ini Bikin Kita Semangat Raih Kesuksesan, Girls!

Verified Writer

Marcelina Francesca

The girl who loves writing and fangirling.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya