Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Makoto Shinkai sekali lagi sukses memukau mata dan membuat hati penonton terharu lewat film anime terbarunya yang belum lama ini dirilis di Indonesia, Suzume.
Menceritakan perjalanan Suzume dan Souta dalam mengunci seluruh pintu penyebab bencana, film anime ini ditutup dengan ending yang menghangatkan hati. Yuk, bahas ending Suzume lebih jauh!
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler!
1. Sinopsis Suzume
Suzume (dok. Toho Company/Suzume) Suzume menceritakan perjalanan Suzume dan Souta untuk dapat mengunci semua pintu penyebab bencana yang ada di Jepang. Souta merupakan Closer, orang yang bertugas untuk menutup pintu magis ini, agar 'cacing' bencana tidak keluar dan menyebabkan bencana, seperti gempa bumi dan tsunami.
Petualangan dimulai ketika Suzume dan Souta tidak sengaja bertemu di Kyushu. Suzume yang baru akan berangkat sekolah, bertemu Souta yang menanyakan sebuah pintu di reruntuhan dekat dengan pegunungan.
Dibekali rasa penasaran, Suzume menyusul Souta dan menemukan sebuah pintu lapuk di tengah-tengah bangunan runtuh. Aksi dia membuka pintu itu dan mencabut kuncinya justru menimbulkan bencana datang bertubi-tubi.
Baca Juga: 10 Film Anime Terlaris Sepanjang Masa di Jepang, Suzume Termasuk!
2. Suzume bisa jadi pengganti Souta sebagai Closer
Suzume dan Souta (dok. Toho Company/Suzume) Souta adalah seorang Closer, karena keturunan keluarganya. Di tengah perjalanannya menutup pintu-pintu magis yang terbuka, Souta justru harus menjadi kursi masa kecil milik Suzume, akibat dikutuk oleh Daijin, kucing yang sebelumnya menjadi Keystones pintu di Kyushu.
Karena sebagai kursi gak memungkinkan untuk mengunci pintu-pintu bencana itu, Souta dibantu dengan Suzume yang secara tiba-tiba terlibat. Untungnya Suzume bisa diandalkan, dia bisa mengunci pintu-pintu itu, meski yang merapal mantranya tetap Souta.
Hingga akhir film, Suzume justru yang berjasa menutup hampir semua pintu yang tersisa, akibat tercabutnya kedua Keystones yang ada di dua sisi pintu yang paling sakral.
3. Gak jadi sad ending, Souta kembali jadi manusia lagi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Souta (dok. Toho Company/Suzume) Makoto Shinkai sebenarnya bisa mengakhiri film anime Suzume dengan ending yang tidak bahagia bagi karakter protagonisnya. Souta yang sudah dikutuk jadi kursi, kemudian dikutuk lagi jadi Keystones, akhirnya malah berhasil diselamatkan oleh Suzume, Daijin, dan juga Sadaijin.
Dengan kekuatan cinta, Suzume berhasil menarik Souta dan mereka keluar dari pintu dengan kondisi normal lagi. Sementara itu, lubang Keystones yang kosong kini kembali diisi oleh Daijin dan Sadaijin.
4. Gak ada kameo dari Your Name dan Weathering with You
Souta (dok. Toho Company/Suzume) Salah satu yang menarik dari film-film Makoto Shinkai adalah adanya seringnya muncul kameo karakter dari film garapannya yang lain. Di Your Name, ada kameo dua karakter dari film The Garden of Words (2013) yang muncul, yaitu Yukari Yukino dan Takao Akizuki.
Begitu juga di film Weathering with You, tokoh utama Your Name, Taki Tachibana muncul di film tersebut sebagai kameo. Adanya kameo-kameo seperti ini menimbulkan rumor bahwa Makoto bakal bikin sebuah universe di film-filmnya.
Seiring rumor itu berkembang, di film terbaru Makoto, yaitu Suzume, justru gak memunculkan kameo sama sekali. Hanya saja, film Suzume memunculkan easter egg berupa kereta yang ada di film 5 Centimeters per Second (2007) dan kembali memakai seiyuu Kana Hanazawa, yang sudah banyak terlibat di proyek film anime Makoto Shinkai.
Baca Juga: Perbedaan-Persamaan Suzume dengan Your Name dan Weathering with You