TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tokoh Wanita dalam KDrama Saeguk yang Diangkat dari Kisah Nyata

Pecinta KDrama pasti tahu #HypeIDN #WaktunyaKorea

Berbagai Sumber

Penggemar KDrama pasti sudah gak asing lagi dengan drama bertema sejarah atau saeguk. Biasanya dalam drama saeguk akan menonjolkan tokoh sejarah Korea Selatan yang dianggap sangat berpengaruh, seperti raja. Menariknya, selain raja, ada beberapa tokoh sejarah wanita Korea yang juga pernah diangkat ke dalam serial drama. 

Berikut beberapa tokoh wanita dalam KDrama saeguk yang diangkat berdasar kisah nyata. 

1. Ratu Seondeok (Great Queen Seondeok)

aminoapps.com

Ratu Seondeok yang terlahir dengan nama Deokman merupakan penguasa wanita pertama dari Dinasti Silla. Jika dalam KDrama, disebutkan Putri Deokman memiliki saudara kembar yaitu Puteri Cheonmyeong. Keduanya berjuang bersama menasbihkan kekuasaan kerajaan yang sempat dikuasai Mishil, orang berpengaruh di kerajaan yang berhasrat jadi penguasa. 

Di bawah pemerintahan Ratu Seondeok, kesenian dan sastra di Silla berkembang pesat. Sayangnya, pemerintahan juga diwarnai konflik politik dan pemberontakan yang datang dari Bidam, salah satu pejabat di istana. Kalau dalam Kdrama diceritakan Bidam dan Ratu Seondeok memiliki kisah asmara yang sad ending

2. Choe Suk-bin (Dong Yi, Jewel in the Crown)

imdb.com

Meski kisah dalam drama "Dong Yi, Jewel in the Crown" terbilang populer, tapi fakta sejarah menyangkut Choe Suk-bin ternyata tidak banyak. Sejarah yang ada hanya menyebutkan kalau Choe Suk-bin terlahir dalam keluarga dari kasta cheonmin, kasta sosial terendah pada masa Dinasti Joseon. Bahkan menurut sejarah yang ada, Choe masuk istana sebagai musuri, pelayan cuci istana.

Seorang penulis di masa pemerintahan Raja Sukjong mencatatkan bahwa Choe menjadi satu-satunya pelayan yang mendukung mendiang Ratu Inhyeon hingga membuat sang raja jatuh hati dan menjadikannya selir. Gelarnya pun berganti sejak melahirkan putra raja, Pangeran Yeoning, yang nantinya menjadi Raja Yeongjo, mulai dari Suk-won, Suk-ui, dan terakhir Suk-bin (selir peringkat 1).

Baca Juga: Kembali ke Masa Lalu, 9 Aktor Jadi Kesatria Tangguh di Drama Saeguk

3. Hwang Jini (Hwang Jini)

imdb.com

Hwang Jini merupakan seorang gisaeng, sebutan untuk wanita penghibur, dengan kecantikan legendaris. Hwang Jini hidup pada masa pemerintahan Raja Jungjong dan memiliki nama resmi Myeongwol yang berarti 'bulan yang terang'. Saking tersohornya kecantikan yang dimiliki, tersiar kabar bahwa pernah ada seorang pemuda yang sampai mati akibat patah hati. 

Meski seorang gisaeng berasal dari kasta terendah, tapi Hwang Jini memiliki intelektualitas dan keanggunan yang setara dengan bangsawan. Kecakapan berbicara, pemikiran yang bebas, dan bakat seni yang menonjol membuat Hwang Jini menjadi gisaeng yang paling dicari oleh kaum yangban, kaum bangsawan dalam kasta Joseon. 

4. Maharani Gi (Empress Ki)

soompi.com

Maharani Gi atau Maharani Ki adalah selir Raja Toghon Temur dari Dinasti Yuan di Mongolia. Sebenarnya, Maharani Gi lahir dengan nama Gi Jao dan berasal dari Dinasti Goryeo. Meski terlahir dari kelas bangsawan, tapi keluarga Gi berada dalam kasta terendah hingga kemudian Gi dikirim ke Mongolia sebagai upeti untuk Raja Toghon Temur.

Gi akhirnya menjadi selir kesayangan raja karena kecantikan, kecerdasan, dan bakat seni yang menonjol. Hal inilah yang kemudian membuat Gi dinobatkan menjadi permaisuri sepeninggal Maharani Danashri yang dihukum mati karena pemberontakan kakaknya. Meski terjadi perdebatan atas penobatan ini, tapi Gi tetap menjadi permaisuri dengan gelar Oljei Khutughu. 

Maharani Gi dikenal berjasa dalam memperkenalkan fashion Goryeo di Yuan. Namun penobatan putranya, Biligtu Khan Ayushiridara, sebagai putra mahkota justru menimbulkan pemberontakan. Meski akhirnya berhasil menjadi raja, tapi kepemimpinannya justru membuat Yuan mengalami kemunduran. Sejak saat itu, Gi menghilang dan namanya tidak pernah lagi disebutkan dalam sejarah. 

5. Jang Hui-bin (Jang Ok-jung: Living by Love)

vingle.net

Jang Hui-bin merupakan selir Raja Sukjong dari Dinasti Joseon. Terlahir dengan nama Jang Ok Jeong, Hui-bin sebenarnya adalah dayang istana yang kemudian 'naik kelas' dan dijadikan selir. Kesayangan Raja Sukjong ini pun kemudian menduduki posisi Hui-bin, selir peringkat pertama, dan berhasil menduduki posisi ratu setelah menggulingkan Ratu Inhyeon.

Dalam sejarah tercatat bahwa antara fraksi Namin, kelompok pendukung Hui-bin, mengalami perselisihan sengit dengan Raja hingga akhirnya Ratu Jang harus turun tahta dan kembali menjadi selir. Setelah posisi ratu diduduki Ratu In-Won, Hui-bin beserta seluruh keluarganya diceritakan tewas dalam eksekusi yang diperintahkan oleh Raja Sukjong. 

Namun putra Hui-bin, Putra Mahkota Hwiso, sempat mewarisi tahta Sukjong dan mendapat gelar Gyeongjong. Sayangnya, kondisi kesehatan yang kurang baik membuat Raja Gyeongjong tidak dapat memerintah lama. Raja Gyeongjong pun digantikan oleh Pangeran Yeoning, putra Raja Sukjong dan Choe Suk-bin, yang kemudian dikenal sebagai Raja Yeongjo. 

6. Jang-geum (Dae Janggeum, Jewel in the Palace)

imdb.com

Dae Jang-geum tercatat sebagai dokter wanita pertama dalam sejarah Korea. Meski dikenal dengan nama Dae Jang-geum, tapi sebenarnya marga aslinya adalah Seo. Kemungkinan panggilan ini muncul karena Jang-geum mendapat anugerah 'Dae',  yang berarti hebat, dari Raja Jungjong karena kemampuan dan jasa-jasanya.

Dalam KDrama diceritakan Jang-geum sebagai dayang dapur istana yang kemudian beralih profesi sebagai tabib. Namun, fakta sejarah hanya menyebutkan bahwa Jang-geum adalah tabib wanita pertama yang diakui kerajaan dan diberi kepercayaan untuk merawat anggota keluarga kerajaan, termasuk Raja Jungjong sendiri.

Disebutkan juga kalau Dae Jang-geum kemudian dianugerahi posisi sebagai pejabat tingkat tiga di kerajaan karena keahliannya tersebut. Bahkan dalam sejarah, nama Dae Jang-geum sampai disebut lebih dari tujuh kali dalam manuskrip sejarah Dinasti Joseon.

Baca Juga: Penuh Pesona, 10 Adu Kece Gaya Para Idol saat Bermain KDrama Saeguk!

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya