13 Tipe Anak SMA di Sinetron-Sinetron Indonesia VS Anak SMA di Dunia Nyata

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

"Hidup ini bukan sinetron, sesimpel itu aja."

Pertanyaan pertama yang IDNtimes ajukan untuk mengawali artikel ini adalah: Berapa banyak di antara kamu yang masuk SMA dengan harapan kamu bakal bisa berlagak kayak anak SMA super cantik, seksi atau keren dengan aktivitas populer dan hidup serba santai? Nope. Selama ini, kamu ditipu.

Sebelum kamu kecewa lebih jauh lagi, yuk kenali beberapa perbedaan antara anak SMA dalam sinetron dan anak SMA di dunia nyata.

1. Sinetron: Baju dikeluarin, rok di atas lutut dan kaus kaki super tinggi (plus kaki super langsing).

Kenyataan: Langsung dikasih surat peringatan, atau disetrap.

2. Sinetron: Satu geng isinya cakep semua.

Kenyataan: Geng kamu? Lebih mirip geng Warkop.

3. Sinetron: Pake make up full.

Kenyataan: Disuruh hapus dan diceramahi habis-habisan.

4. Sinetron: Isi geng kamu lengkap gitu, ada yang cakep, pinter atau agak-agak lemot.

Kenyataan: Boro-boro, kalau nggak semua pinter, ya semua agak oon.

5. Sinetron: Kamu pasti punya saingan atau musuh bebuyutan.

Kenyataan: Ada sih saling ngegosipin gitu, tapi ya nggak sampai pelototan-pelototan dalam diam dan ngomong penuh dendam dalam hati. Ngomongnya biasa aja, kali.

6. Sinetron: Kalau ketemu calon gebetan, mesti bertabrakan dulu.

Kenyataan: Wake up! Kalau kamu tabrakan adanya juga kesel dan ngumpat, atau maaf-maafan. Ya, 'kan?

7. Sinetron: Kalau ada geng cowok populer lewat, cewek-cewek figuran pasti pada histeris.

Kenyataan: Nggak ada yang teriak-teriak tuh. Just no.

8. Sinetron: Kalau pulang sekolah, kamu sama geng ngumpul gitu dan happy-happy, riang gembira nggak ada beban. Kerja kelompok pun, pasti ada drama, entah berantem atau curhat sampe nangis.

Kenyataan: Kerja kelompok, beneran. Meskipun ada yang nggak kerja sehingga tinggal kamu doang yang kerja, kamu pasti kerja. Kudu kerja, karena kamu punya tanggung jawab sebagai murid yang harus dipenuhi.

9. Sinetron: Saat ujian, nyontek mah gampang banget. Kalau ketahuan, konsekuensinya lebai banget, sampai kamu pindah sekolah dan diasingkan ke tempat terpencil.

Kenyataan: Nyontek seringkali diurungkan meski udah niat, karena kamu terlalu deg-degan. Pas ketangkep basah, ya kamu bakal diceramahin, paling mentok dipanggil orang tuanya.

10. Sinetron: Anak yang broken home pasti bakal nakal atau menderita banget hidupnya, tinggal pilih satu.

Kenyataan: Nggak selalu, ada juga anak broken home yang berprestasi atau bahagia aja menjalani masa sekolahnya.

11. Sinetron: Rata-rata, yang dianggap sebagai cowok keren dan pacar-able ituu biasanya main basket, pintar main musik atau misterius pakai kacamata suka bersarang di perpustakaan.

Kenyataan: Atlet memang banyak disukai, pemain musik juga gitu. Tapi, cowok yang biasa-biasa aja biasanya malah yang jadi pacar, dan percayalah.... mereka setia.

12. Sinetron: Playboy insyaf pasti jadi tokoh cowok sentral.

Kenyataan: Playboy mungkin ada, tapi nggak semudah itu mereka insyaf. Dan, mereka juga nggak selalu dilabeli playboy, semua cukup tahu aja kalau mereka sering gonta-ganti cewek.

13. Sinetron: Berkelahi di jalan, cewek jejeritan, ada satu yang terluka parah atau jadi korban, tapi korban kecelakaan ketabrak mobil atau keserempet motor.

Kenyataan: Tawuran serius, nggak drama, nggak sembarangan bisa dilakukan di jalanan tanpa ketangkep petugas keamanan.

Nah, ada lagi tipuan gambaran anak SMA dalam sinetron yang bikin kamu kemakan?