TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Film Terbaik di 2021 dengan Rating Tertinggi versi Rotten Tomatoes

Dari dokumenter hingga drama komedi

76 Days (dok. MTV Documentary Films)

Rotten Tomatoes merupakan salah satu platform yang menyajikan penilaian film terbesar. Dalam platform ini, skor tertinggi ditunjukkan dengan angka 100 persen. 

Terdapat dua jenis penilaian di Rotten Tomatoes. Ada penilaian dari kritikus film atau Tomatometer, ada juga dari khalayak Audience Score. Tidak mudah untuk mendapatkan skor 100 persen dari Tomatometer. Maka dari itu, film yang mendapatkan skor 100 persen adalah film yang memiliki kualitas baik. 

Kira-kira ada film apa saja? Yuk, simak dibawah ini daftar film terbaik di 2021 dengan rating tertinggi versi Rotten Tomatoes.

1. 76 Days (100%)

Film dokumenter yang berdurasi 93 menit ini mengangkat kisah para tenaga kesehatan dari empat rumah sakt di Wuhan, China selama masa pandemik COVID-19. Para tenaga kesehatan dan pasien yang terpapar COVID-19 harus berjuang melawan pandemik agar tetap selamat. 

2. Qou Vadis, Aida? (100%)

Film Qou Vadis, Aida? merupakan karya sutradara Jasmila Zbanic. Film yang bergenre drama perang ini berlatar di Bosnia pada 11 Juli 1995. 

Film ini berkisah tentang Aida, seorang penerjemah untuk PBB di kota kecil Srebrenica. Pada saat itu, tentara Serbia mengambil alih kota. Keluarga Aida termasuk di antara ribuan warga yang mencari perlindungan di kamp PBB.

Sebagai penerjemah, Aida memiliki akses informasi penting yang harus ia tafsirkan. Akankah ia menolong banyak orang termasuk keluarganya? 

3. Identifying Features (100%)

Film ini berkisah tentang Magdalena, wanita paruh baya yang kehilangan kontak dengan anak laki-lakinya. Magdalena berusaha mencari anak laki-lakinya tersebut. Ditengah pencariannya, ia bertemu dengan Miguel, pemuda yang baru saja kembali ke Mexico setelah di deportasi dari Amerika. Apakhan Magdalena berhasil bertemu dengan anaknya?

4. Slalom (100%)

Film debut dari Sutradara Charlène Favier ini berkisah tentang hubungan Lynz, pemain ski yang berusia 15 tahun dan Fred, pelatih ski-nya. Diam-diam Lynz memiliki perasaan dengan Fred. Namun, Fred hanya fokus untuk membuat Lynz sukses. Kemudian, saat Lynz sukses mencapai kemenangannya, sikap Fred berubah kepadanya.

Baca Juga: 6 Film Indonesia di Sundance Film Festival, Membanggakan!

5. Mayor (100%)

Film Mayor merupakan film dokumenter karya sutradara David Osit. Film yang berdurasi 89 menit ini mengangkat kehidupan Musa Hadid, Walikota kota Palestina Ramallah yang bercita-cita untuk memimpin kota ke masa depan. 

6. Sabaya (100%)

Film dokumenter karya Hogir Hirori ini mengangkat kisah sekelompok anggota yang berani mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan perempuan Yazidi dan perempuan lainnya yang ditahan ISIS. Para perempuan tersebut dijadikan Sabaya (budak seks) di kamp paling berbahaya di Timur Tangah, Al-Hol, Suriah.

7. Changing The Game (100%)

Film dokumenter mengenai kehidupan tiga atlet anak SMA di Amerika Serikat yang memiliki kehidupan berbeda. Ketiganya memiliki rintangan tersendiri demi mencapai keberhasilannya. 

8. Woodlands Dark And Days Bewitched: A History of Folk Horror (100%)

Woodlands Dark And Days Bewitched: A History of Folk Horror adalah film dokumenter panjang horor pertama yang berdurasi 194 menit. Film ini mengeksplorasi fenomena awal dari film trilogi Michael Reeves' The Witchfinder General (1968), Piers Haggard's Blood on Satan's Claw (1971) dan The Wicker Man karya Robin Hardy (1973). 

Baca Juga: 5 Fakta Film Yuni, Menang di Toronto International Film Festival 2021

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya