Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Hollywood pastinya di isi banyak film-film berkualitas, mulai dari ceritanya yang menarik, efek-efek visual yang keren dan dramatis. Itu semua membutuhkan tangan dingin sang sutradara dan juga diperankan dengan profesional oleh aktor hollywod ternama. Mendatangkan sutradara dan aktor yang hebat pastinya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Semua itu membutuhkan banyak biaya dalam pembuatannya. Itulah mengapa banyak rumah produksi film Hollywood yang menggelontorkan banyak dana agar bisa laris manis di pasaran.
Tetapi tidaklah semua film dengan dana yang besar dan deretan aktor yang memerankannya bisa memberikan keuntungan melebihi biaya produksi. Sejumlah film hollywod mengalami banyak rugi karena pendapatan tiket jauh di bawah biaya produksinya.
Merangkum dari number.com, boxofficemojo.com dan wikipedia, berikut 10 film Hollywod dengan kerugian terbesar.
1. MARS NEED MOM (2011) Rugi Rp 1,9 Triliun
Film berpusat pada Milo, seorang bocah yang belajar untuk memahami arti pentingnya keluarga dan harus berusaha menyelamatkan ibunya yang di culik makhluk mars. Nama Disney tidak diragukan menelurkan animasi-animasi berkualitas, tetapi film ini hanya mendapatkan pendapatan Rp 300 Miliar, sangat jauh dari besarnya dana Rp 2,2 Triliun dan di cap sebagai film terburuk Disney.
2. JOHN CARTER (2012) Rugi Rp 1,7 Triliun
Menceritakan John Carter seorang kapten dari Virginia yang tiba-tiba berpetualang di Mars melalui gua keramat. Nama besar Disney tak mampu mendoplang kesuksesan dan mendapat ulasan negatif dari kritikus karena cerita yang sulit dimengerti. Dengan dana besar Rp 4 Triliun hanya mampu mengumpulkan pendapatan Rp 2,3 Triliun.
3. THE LONE RANGER (2013) Rugi Rp 1,7 Triliun
Film yang yang diperankan Johny Depp yang dikenal sebagai Jack Sparow berperan sebagai seorang indian yang menentang kaum putih Amerika di era ‘Cowboy’. Film Disney yang rugi ini hanya mendapatkan Rp 2,3 Triliun dari total biaya yang besar Rp 4 Triliun.
4. JACK THE GIANT SLAYER (2013) Rugi 1,4 Triliun
Film fantasi tentang petualangan Jack mendaki pohon ajaib dan melawan bangsa raksasa di sutradarai Bryan Singer. Produksi dari Warner Bros yang bermodalkan Rp 3 Triliun dan hanya mendapatkan pendapatan Rp 1,6 Triliun.
5. HOW DO YOU KNOW (2010) Rugi Rp 1,4 Triliun
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Merupakan komedi romantic yang di sutradarai James L. Brooks, diperankan Reese Witherspoon, Paul Rudd, Owen Wilson dan Jack Nicholson. Didistribusikan oleh Columbia Pictures ini mendapatkan pendapatan Rp 470 Miliar jauh dari biaya sebesar Rp 1,8 Triliun.
6. PAN ( 2015) Rugi Rp 1,3 Triliun
Film fantasi yang penceritakan asal usul Peter Pan dan Captain Hook berpetualang di negeri Neverland. Film produksi Warner Bros ini juga diperankan Hugh Jackman (The Wolverine) sebagai musuh Peter Pan. Tetapi tak mampu membantu dan hanya mendapatkan pendapatan Rp 930 Miliar dengan bermodalkan Rp 2,3 Triliun.
7. 47 RONIN (2013) Rugi Rp 1,3 Triliun
Film yang diperankan aktor Matrix, Keanu Reeves menceritakan kehidupan para Samurai Jepang abad ke-18 yang ingin membalas kematian tuan mereka. Film ini mendapat kritikan negatif mengenai kurangnya originalitas cerita. Film yang didistribusikan Universal Studio ini berbiaya Rp 2,5 Triliun dan hanya mendapatkan pendapatan Rp 1,2 Triliun.
8. JUPITER ASCENDING (2015) Rugi Rp 1,3 Triliun
Fim Sci-Fi masa depan yang menceritakan seorang pejuang yang berusaha melindungi seorang wanita yang ditakdirkan menjadi Ratu dari semua planet. Film yang dibintangi Mila Kunis ini di distribusikan Warner Bros hanya mampu mendapatkan pendapatan Rp 1,4 Triliun dari total biaya Rp 2,7 Triliun.
9. R.I.P.D (2013) Rugi Rp 1,2 Triliun
Rest In Peace Department (R.I.P.D) menceritakan polisi yang telah meninggal, diberi kesempatan menjadi polisi alam gaib untuk menangkap monster-monster. Film ini menggunakan efek 3D yang keren dan spektakuler, sehingga kentara film aksinya. Tetapi film ini juga terdapat komedi yang konyol. Dibintangi aktor Deadpool, Ryan Reynold, tetapi film yang didistribusikan Universal Studio ini tetap mendapat kritikan negatif dari kritikus. Film ini mendapatkan pendapatan Rp 722 Miliar dari biaya sebesar Rp 1,9 Triliun.
