TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Jenis Sekuel Paling Unik dalam Film, Gak Cuma Asal Nerusin Cerita!

Ada perspektif baru dalam cerita yang dicintai fans

adegan dalam film Black Widow (dok. Marvel Studios/Black Widow)

Sekuel telah menjadi elemen yang tak terpisahkan dari industri perfilman Hollywood. Istilah sekuel sendiri sudah tak asing lagi. Ia merujuk pada karya yang diciptakan untuk melanjutkan atau memperluas narasi dari film sebelumnya. Dengan berbagai pendekatan, sekuel mengajak penonton kembali ke dunia yang telah mereka gemari. Sering kali, ini dengan menambahkan dimensi baru atau mengeksplorasi lebih dalam karakter-karakter yang sudah ada.

Menurut Looper, industri film telah menghasilkan beragam jenis sekuel, termasuk direct sequel, prekuel, spin-off, dan reboot yang mungkin sudah tak asing lagi bagi para sinefili. Namun, di antaranya, terdapat enam sekuel yang tampil unik. Mereka menyuguhkan perspektif baru atau mengambil risiko yang tak biasa. Apa saja? Yuk, kita bahas satu per satu.

1. Legacy sequel

adegan dalam film Jurassic World (dok. Universal Pictures/Jurassic World)

Legacy sequel adalah fenomena yang menarik dalam dunia perfilman. Berbeda dengan sekuel biasa yang melanjutkan cerita secara langsung, legacy sequel sering kali menghidupkan kembali waralaba setelah bertahun-tahun vakum dengan menggabungkan karakter lama dan baru. Cara ini tak hanya memberi kesempatan bagi penggemar lama untuk bernostalgia, tetapi juga membuka pintu bagi generasi baru untuk menikmati seri tersebut.

Salah satu contoh terbaik dari legacy sequel adalah Jurassic World (2015), yang merupakan kelanjutan dari seri Jurassic Park. Meski terpaut lebih dari 1 dekade dari film terakhirnya, Jurassic World berhasil menyatukan elemen-elemen klasik dengan teknologi dan cerita modern. Ini menunjukkan bahwa legacy sequel bisa menjadi strategi cerdas untuk menghidupkan kembali seri yang telah lama dinanti-nantikan oleh para penggemar.

2. Spiritual sequel

Ryan Gosling dalam film Blade Runner 2049 (dok. Warner Bros. Pictures/Blade Runner 2049)

Spiritual sequel, atau sekuel spiritual, adalah sebuah karya yang terasa familier, tatpi tak secara langsung terhubung dengan seri sebelumnya. Ini seperti saudara jauh yang memiliki DNA serupa, tetapi mengisahkan petualangan yang berbeda. Sekuel jenis ini memberikan kebebasan bagi kreator untuk menjelajahi tema dan karakter baru tanpa terikat pada narasi asli.

Blade Runner 2049 (2017), sekuel dari Blade Runner (1982), adalah contoh sempurna dari jenis sekuel ini. Meskipun ada benang merah yang menghubungkan kedua film tersebut, Blade Runner 2049 berdiri sendiri dengan cerita dan estetika yang unik. Sekuel spiritual seperti ini menawarkan pengalaman baru yang memperkaya warisan seri tanpa harus mengulangi apa yang sudah ada.

3. Midquel

adegan dalam film Rogue One: A Star Wars Story (dok. Lucasfilm/Rogue One: A Star Wars Story)

Midquel mungkin belum familier bagi banyak penggemar film. Namun, ini sebenarnya cukup sering kita temui. Midquel adalah film yang ceritanya berlangsung di antara dua film yang telah ada sebelumnya. Ia mengisi celah yang belum terjelaskan. Ini memberikan kesempatan bagi penonton untuk mendalami lebih jauh tentang karakter atau peristiwa yang mungkin hanya disinggung dalam film lainnya.

Rogue One: A Star Wars Story (2016) adalah midquel yang mengambil tempat antara Episode III (2005) dan Episode IV (1977) dari saga Star Wars. Film ini memberikan konteks baru dan memperkaya narasi keseluruhan dengan menceritakan kisah bagaimana rencana Death Star dicuri, yang menjadi titik penting dalam Episode IV. Midquel seperti ini memberikan perspektif unik yang dapat meningkatkan pengalaman menonton seri secara keseluruhan.

Baca Juga: 10 Film Hollywood Terbaik tentang Monster, Bumi Dibuat Kacau Balau!

4. Interquel

Scarlett Johansson dan Florence Pugh dalam film Black Widow (dok. Marvel Studios/Black Widow)

Jika midquel membawa kita kembali ke momen-momen kunci dalam sebuah seri, interquel memberikan kita cerita sampingan yang memperluas dunia dan karakter yang kita cintai. Black Widow (2021), contohnya, ia dapat dianggap sebagai interquel yang mengisi cerita yang belum diceritakan tentang Natasha Romanoff alias Black Widow (Scarlett Johansson). Latarnya setelah peristiwa Captain America: Civil War (2016) dan sebelum Avengers: Infinity War (2018). Selain memberikan konteks tambahan untuk karakter utama, film ini juga memperkaya narasi keseluruhan dengan detail dan petualangan baru.

5. Standalone sequel

Tom Cruise dalam film Top Gun: Maverick (dok. Paramount Pictures/Top Gun: Maverick)

Standalone sequel adalah film yang ceritanya cukup mandiri sehingga penonton tak perlu menonton film sebelumnya untuk mengerti alur ceritanya. Film ini memiliki karakter dan plot yang unik meskipun masih berada dalam semesta yang sama atau memiliki tema serupa dengan film sebelumnya. Kelebihan dari standalone sequel ini adalah kemudahannya untuk diakses oleh penonton baru. Ia tetap memberikan pengalaman yang memuaskan bagi penggemar lama.

Top Gun: Maverick (2022) berhasil menjadi film yang berdiri sendiri dengan cerita yang menarik dan aksi yang memukau. Meski begitu, ia merupakan lanjutan dari film klasik dari 1986. Film ini tak hanya menghidupkan kembali karakter ikonik Maverick (Tom Cruise), tetapi juga memperkenalkan karakter-karakter baru yang membawa semangat dan tantangan baru. Top Gun: Maverick membuktikan bahwa sebuah sekuel bisa sukses tanpa harus bergantung pada film sebelumnya.

Verified Writer

Satria Wibawa

Movie and series enthusiast. Please, visit my IG: @satriaphile90 or my Letterboxd: @satriaphile to see my other reviews. Gracias!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya