TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Film Komedi Modern Anti-Mainstream yang Wajib Kamu Tonton

Dibintangi oleh aktor-aktor yang sudah tidak asing lagi

imdb.com

Meskipun ada banyak film komedi yang bagus dalam dekade terakhir, jelas bahwa secara keseluruhan kualitas genre komedi telah menurun. Film komedi mainstream mulai merajarela, ditambah remake yang berlebihan dan kurangnya gairah bagi para aktor yang terlibat di dalamnya.

Tidak mengherankan jika banyak film komedi yang paling lucu dan paling berkesan dalam beberapa tahun terakhir adalah hasil produksi independen atau film dengan anggaran rendah. Beberapa film di bawah ini mungkin terdengar asing, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba menontonnya.

Berikut lima film komedi modern anti-mainstream yang wajib kamu tonton.

1. Demolition

Sutradara Jean Marc-Vallee dikenal karena unsur drama yang keras dalam karakternya. Hal ini bisa dilihat dalam film-filmnya seperti Dallas Buyers Club, Sharp Objects, dan Big Little Lies. Demolition, tentu saja, memiliki unsur-unsur tersebut, terutama ketika menyangkut protagonisnya yang peka dan sering merusak diri sendiri.

Walau memiliki unsur drama, film ini tetap dipenuhi dengan selera humor yang tidak wajar dari pemeran utamanya, Jake Gyllenhaal, yang berperan sebagai seorang duda yang secara harfiah mendekonstruksi hidupnya dengan menghancurkan rumahnya setelah kematian istrinya.

Walau tampaknya tidak mirip seperti premis untuk film komedi, upaya aneh Gyllenhaal untuk berhubungan kembali dengan dunia luar cukup bersifat katarsis dan lucu. Pada akhirnya, ia bertemu dengan seorang wanita dari layanan pelanggan (Naomi Watts) dan mulai melakukan proses penyembuhan dirinya sendiri.

Di satu sisi, karakter Gyllenhaal berusaha untuk menemukan makna dalam tragedi yang tidak masuk akal, walau terkadang ia menganggap semua itu sebagai lelucon yang patut ditertawakan. Unsur-unsur inilah yang menjadikan Demolition sebagai film yang berfokus pada proses penyembuhan diri.

Baca Juga: 6 TV Series Komedi Terbaik Netflix yang Tayang Tahun 2019 Ini

2. The Art of Self-Defense

Film komedi hitam buatan Riley Stearns ini menyoroti tentang betapa mudahnya untuk diindoktrinasi ke dalam pemikiran radikal. Dalam film ini, ia menggunakan karate sebagai sarana untuk mengeksplorasi sisi tersebut.

Karakter utamanya, Casey (Jesse Eisenberg), adalah korban dari sebuah serangan kekerasan sehingga membawanya kepada Sensei yang karismatik (Alessandro Nivola). Seiring berjalannya film, Sensei akan mengubah Casey menjadi prajurit yang keras dan haus akan dendam sehingga ia mampu melindungi dirinya sendiri.

Humor di dalam film ini berasal dari pertunjukan Eisenberg dan Nivola. Eisenberg sekali lagi bermain sebagai karakter kutu buku dan pendiam, tetapi berupaya untuk menjadi pria yang lebih maskulin dan agresif.

Sedangkan Nivola mampu membuat sosok Sensei menjadi bodoh dan egois, tetapi lewat kata-kata dan tindakannya ia mengajarkan konsekuensi, menunjukkan bahwa ajarannya tetap menginspirasi sebuah gerakan radikal.

Dengan adegan komik yang menyakitkan dan beberapa perkembangan plot yang benar-benar mengejutkan, The Art of Self-Defense adalah komedi hitam yang segar karena diambil dari isu-isu sosial yang relevan.

3. Filth

Filth dibuat berdasarkan novel Irvine Welsh, yang berpusat pada kehidupan seorang polisi korup bernama Bruce Robertson (James McAvoy) yang tidak bisa lepas dari seks, narkoba, dan kekerasan.

Robertson tidak pernah menjadi karakter yang menyenangkan, karena dia hanya terobsesi untuk naik pangkat di kepolisian Skotlandia daripada menyelesaikan suatu kasus kejahatan.

Film ini menyoroti kinerja McAvoy yang sangat menyimpang, yang menggunakan dinding keempat dan monolog untuk menunjukkan penghinaannya kepada para penonton dan karakter di sekitarnya.

Filth adalah film yang sangat menghibur lewat unsur sarkastik dan komedi r-rated di dalamnya.

4. The Trust

Meskipun Nicolas Cage sering menjadi bahan lelucon di internet, dia jelas merupakan aktor yang sangat berbakat dan berani. Hanya saja ia jarang diberi materi yang sesuai dengan kemampuannya dalam beberapa tahun terakhir ini.

Meskipun karya terbaik Cage tampaknya ada di sekitar satu atau dua dekade ke belakang, terkadang ia masih bisa mengejutkan kita semua. Salah satunya ia lakukan dalam The Trust, sebuah film yang berfokus pada karakter Cage dan Elijah Wood sebagai dua polisi korup yang merencanakan pencurian.

Apa yang membuat The Trust begitu menarik dan lucu adalah bahwa ia sepenuhnya sadar akan fandom internet Cage. Intinya, apa pun yang mereka rencanakan dalam film ini, sedetail apa pun rencananya tersebut, mereka pasti akan mengalami kegagalan.

Tidak ada karakter yang benar secara moral, sehingga membuat film komedi-kejahatan ini lebih menarik untuk ditonton.

Baca Juga: Tidak Biasa, 8 Film Komedi Romantis yang Justru Berakhir Twist Ending

Verified Writer

Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya