TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penjelasan Kasus Hukum Terbaru Rapper Diddy, Kini Rumah Digeledah

Sempat menyeret nama Prince Harry dan Justin Bieber

potret rapper Diddy aka Sean Combs (instagram.com/diddy)

Intinya Sih...

  • Kasus dugaan pelecehan seksual dan perdagangan seks yang menyere Sean Combs alias Diddy, juga menyinggung nama Pangeran Harry, dan Justin Bieber
  • Diddy menghadapi lima tuntutan atas tuduhan pelecehan seksual, perdagangan seks, dan keterlibatan dalam aksi kriminalitas lainnya
  • Penyelidikan pihak berwenang terhadap Diddy telah menggeledah rumahnya di Los Angeles dan Miami serta menemukan senjata api

Kasus yang menyeret nama rapper Amerika Sean Combs atau yang biasa disapa Diddy semakin pelik. Pasalnya, tuduhan pelecehan seksual dan perdagangan seks yang dilayangkan padanya sempat menyeret sejumlah nama publik figur, seperti Pangeran Harry hingga Justin Bieber.

Tak hanya itu, belakangan ini penyelidikan pihak berwenang telah berlanjut hingga menggeledah rumah sang rapper. Lebih lengkap, berikut penjelasan kasus hukum yang menjerat Sean Combs alias Diddy. 

1. Diddy dituntut oleh lima orang sekaligus atas tuduhan pelecehan seksual hingga perdagangan seks

potret Diddy alias Sean Combs (instagram.com/diddy)

Sejak November 2023, Diddy menghadapi lima tuntutan atas tuduhan pelecehan seksual, perdangan seks, dan keterlibatan atas aksi kriminalitas lainnya.

Tuntutan pertama dilayangkan oleh mantan kekasihnya, Cassie Ventura. Cassie menuntut sang rapper telah memperkosanya dan memaksa melakukan hubungan seksual dengan laki-laki lain. Menurut pengakuan sang mantan, Diddy sampai membayar pekerja seks untuk berhubungan seks dengan Cassie. Cassie mengaku kalau pelecehan tersebut telah terjadi selama 11 tahun hubungan mereka.

Terinspirasi dari keberanian Cassie, Joie Dickerson-Neal ikut mengajukan gugatan atas tuduhan pelecehan seksual terhadap Diddy. Ia mengaku bahwa Diddy pernah membius dan melakukan pelecehan seksual padanya ketika masih menjadi mahasiswa pada tahun 1991. Tanpa sepengetahuannya, Diddy juga merekam pelecehan tersebut dan menyebarkannya pada orang lain. 

Adapun korban lain bernama Liza Gardner yang mengaku kalau Diddy pernah melecehkannya pada tahun 1990 silam. Liza mengklaim bahwa pelantun "I'll Be Missing You" itu memaksanya berhubungan seksual. 

Pada Desember 2023, Jane Doe mengklaim bahwa ia pernah diperkosa ramai-ramai dan diperdagangkan secara seksual pada tahun 2003, ketika umurnya masih 17 tahun. Jane mengaku kalau dirinya dipaksa mabuk dan diperkosa secara bergantian oleh Diddy dan empat pria lainnya. 

Kemudian, di bulan Februari 2024, mantan produsernya, Rodney Jones menuduh Diddy atas sejumlah tuduhan. Rodney menyatakan bahwa sejak September 2022 hingga November 2023, ia dilecehkan, ditekan untuk melakukan tindakan seksual, dipaksa untuk menyediakan pekerja seks untuk Diddy, dan menyaksikan sang rapper memberikan minuman yang dicampur obat terlarang pada orang-orang di pesta. 

Meski begitu, Diddy membantah semua tuduhan serius yang dilayangkan padanya,

Baca Juga: Kronologi Anak Selebgram Emy Aghnia Diduga Dianiaya Oleh Pengasuhnya

2. Penyelidikan berujung pada penggrebekan di kediaman Diddy

potret Diddy alias Sean Combs (instagram.com/diddy)

Pada Maret 2024, agen Investigasi Keamanan Dalam Negeri menggrebek kediaman Diddy di Los Angeles dan Miami. Menurut laporan NBC News, telah ditemukan senjata api di rumahnya. Selama penggrebekan, sang rapper diketahui tengah melakukan perjalanan ke Bahama, meski kemudian dicegat di Bandara Miami. 

Menurut pengacara Diddy, kliennya itu bersikap kooperatif selama penyelidikan berlangsung, sehingga tidak ada alasan pihak berwenang untuk melakukan upaya keras lebih lanjut. Diddy dan keluarganya pun tidak ada yang ditangkap.

Pihak Diddy menganggap penyelidikan itu sebagai penyergapan atas tuduhan yang tak berdasar. Mengingat sang rapper memang membantah semua tuduhan yang dilayangkan padanya. Di sisi lain, Brendan Paul berhasil ditangkap di Bandara Miami. Paul merupakan karyawan Diddy yang bertugas memperoleh dan mendistribusikan obat-obatan dan senjata atas nama bosnya itu. 

Verified Writer

Stephanie Risyana

Hi there!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya