TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Drama yang Dibintangi Nobuyuki Suzuki, Member Gekidan EXILE

Terbaru, Nobuyuki Suzuki akting bareng Mio Imada

Nobuyuki Suzuki (twitter.com/waru_ntv)

Nobuyuki Suzuki merupakan salahs satu anggota grup Gekidan EXILE yang bernaung di bawah agensi LDH. Selain dikenal sebagai dancer grup ini, Nobuyuki juga sudah sering membintangi drama maupun film, lho.

Ia meraih kepopuleran berkat karakter antagonis yang sering diperankannya. Sebut saja pada drama Waterpolo Yankees dan film Wolf Girl and Black Prince

Buat kalian yang penasaran, berikut adalah beberapa drama yang pernah dibintangi aktor pemegang Guinness World Record sebagai salah satu dari dua orang yang dapat memasukkan marshmallow terbanyak ke mulut dalam waktu satu menit ini. Keep scrolling, ya.

1. Waru: Hataraku no ga Kakko Warui Nante Dare ga Itta? (2022) 

Nobuyuki Suzuki dalam Waru (twitter.com/waru_ntv)

Dorama Waru: Hataraku no ga Kakko Warui Nante Dare ga Itta? atau yang biasa disingkat Waru merupakan drama terbaru Nobuyuki Suzuki. Drama ini bercerita tentang seorang karyawan baru bernama Maririn Tanaka (Mio Imada).

Maririn yang baru saja lulus kuliah dan diterima bekerja di sebuah perusahaan IT. Ia ditempatkan di divisi manajemen peralatan, sebuah divisi yang dicap tidak berguna di perusahaan tersebut.

Dengan semangatnya yang luar biasa, Maririn bekerja dengan sepenuh hati walaupun sang bos berkata bahwa ia tak perlu mengerjakan apa-apa. Ia pun percaya bahwa suatu hari ia akan menemukan jodohnya yang berinisial T di tempat kerjanya. 

Nobuyuki sendiri berperan sebagai Tadashi Ono, love interest karakter utama di dorama ini. Ia tampil necis ala mas-mas kantoran dengan jas dan dasi.

Baca Juga: 10 Potret Nobuyuki Suzuki, Pemeran Kiyomasa di Film Tokyo Revengers

2. Koi Desu: Yankee-kun to Hakujou Garu (2021) 

Nobuyuki Suzuki dalam Koi desu (dok.NTV/Yangaru)

Drama komedi romantis Koi Desu: Yankee-kun to Hakujou Garu menceritakan tentang seorang gadis bernama Yukiko Akaza (Hana Sugisaki) yang memiliki masalah dengan penglihatannya. Ia bisa dibilang buta, namun masih bisa membedakan warna dan dapat membaca dari jarak dekat. 

Suatu hari Yukiko tak sengaja bertemu seorang yankee (preman) bernama Morio Kurokawa (Yosuke Sugino). Awalnya ia tak menyukai lelaki itu, namun pelan-pelan ia mulai menerima Morio yang telah jatuh cinta duluan padanya.

Yukiko tinggal bersama ayah dan kakaknya, Akaza Izumi (Nao). Karakter yang diperankan Nobuyuki, Shishio Kanazawa, nantinya akan menjadi love interest dari sang kakak Akaza yang bekerja di sebuah salon kecantikan.

3. Watashitachi wa Douka Shiteiru (2020) 

Nobuyuki Suzuki dalam Watadou (twitter.com/watadou_ntv)

Watashitachi wa Douka Shiteiru atau yang biasa disingkat Watadou merupakan dorama yang mengusung tema mistery dengan sentuhan romansa. Nao (Minami Hamabe) merupakan putri seorang pembuat kue yang bekerja di toko kue tradisional Jepang. Suatu hari ketika ia berusia 6 tahun, sang ibu dituduh membunuh putra pemilik toko kue bernama Itsuki Takatsuki (Nobuyuki Suzuki) dan dipenjara.

15 tahun berlalu, Nao kembali ke toko tersebut dengan identitas yang disamarkan. Ia berusaha mencari kebenaran dari pembunuhan putra pemilik toko dan membersihkan nama sang ibu yang telah tiada. 

4. Radiation House (2019)  

Nobuyuki Suzuki dalam Radiation House (dok. Fuji TV/Radiation House)

Drama Radiation House merupakan drama medis yang berpusat pada kisah ahli radiologi di sebuah rumah sakit umum. Iori Igarashi (Masataka Kubota) merupakan seorang radiographer sukses baru saja kembali dari Amerika Serikat dan mulai bekerja di rumah sakit di Jepang.

Bersama An Amakasu (Tsubasa Honda), radiologis sekaligus putri mantan direktur RS tersebut, keduanya bekerja sama untuk menolong pasien. Nobuyuki sendiri berperan sebagai dokter ortopedi bernama Shuntaro Tsujimura di rumah sakit yang sama.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Drama Jepang yang Dibintangi Machida Keita

Verified Writer

Velini Riskia

movie and drama enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya