Astrid Kuya Nangis Cerita Bangun Rumah Bukan dari Hasil Gaji DPR

Peristiwa penjarahan di rumah Uya Kuya masih menyisakan kesedihan bagi Uya dan juga keluarga. Selain masih mencari beberapa ekor kucing peliharaannya yang hilang, Uya dan Astrid juga sempat bertemu dengan beberapa orang yang ikut menjarah rumahnya, dan mengembalikan barang yang diambil.
Melalui unggahan di Instagram, Astrid Kuya baru-baru ini berlinang air mata menceritakan tentang perasaannya usai peristiwa tersebut. Di hadapan para ibu-ibu, Astrid menegaskan bahwa rumah yang dijarah tersebut berdiri bukan dari hasil gajinya sebagai anggota DPR.
1. Astrid Kuya membantah Uya Kuya meledek tentang tunjangan anggota DPR

Rumah Uya Kuya menjadi target penjarahan bukan tanpa alasan. Sebelumnya, artis sekaligus politisi tersebut dituding ikut meledek masyarakat yang tidak setuju mengenai gaji dan tunjangan anggota DPR.
Pada video yang diunggah tersebut, Astrid Kuya yang meluapkan unek-uneknya dalam sebuah pertemuan di musala bersama ibu-ibu, membantah bahwa suaminya ikutan membuat konten ledekan. Oleh karena itu, Astrid saat ini merasa sebagai korban fitnah.
"Yang beredar di sosial media katanya suami saya meledek, atau, yang Rp3 juta sehari atau segala macam, tidak ada suami saya berkata begitu. Saya benar-benar, bu, saya ngerasain saya korban fitnah. Jujur bu, saya merasa dizalimi," kata Astrid seperti yang dikutip dari unggahan Instagram miliknya pada Kamis (11/9/2025).
2. Tegaskan membangun rumah bukan dari hasil gaji sebagai anggota DPR

Istri Uya Kuya ini sadar betul bahwa peristiwa penjarahan ini terjadi karena hubungan antara DPR dan masyarakat yang sedang memanas. Namun, Astrid merasa rumahnya tidak layak untuk dijadikan sasaran amukan orang-orang karena rumah tersebut disebut dibangun bukan dari hasil gaji sebagai anggota DPR.
Diketahui, saat ini Uya dan Astrid Kuya menjabat sebagai anggota DPR RI dan juga DPRD. Sebelumnya, mereka sempat meraih kesuksesan lewat industri hiburan sebagai artis.
"Bu, tidak ada sepeserpun duit dari DPR untuk membangun rumah itu, tidak ada. Sampai saya ketemu sama yang melakukan penjarahan itu, saya bilang, kamu tahu rumah itu dibangun dengan keringat saya, dengan keringat suami saya. Syuting dari pagi sampai pagi lagi," katanya sambil mengelap air mata yang mulai menetes.
3. Astrid sempat bertemu dengan pelaku penjarahan

Sebelumnya, Uya dan Astrid sempat bertemu dengan salah seorang pelaku penjarahan. Pertemuan tersebut terjadi di Polres Metro Jakarta Timur pada 3 September lalu.
Pada pertemuan tersebut, pasangan ini memutuskan untuk memaafkan ibu-ibu yang disebut mengambil AC dari rumahnya. Masalah tersebut kemudian diselesaikan secara kekeluargaan.
Hingga kini, Uya dan Astrid masih terus mencari sisah kucing peliharaannya yang belum ditemukan.