Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cuplikan trailer Ironheart (dok. Marvel/Ironheart)
cuplikan trailer Ironheart (dok. Marvel/Ironheart)

Intinya sih...

  • Trailer perdana serial Ironheart ditonton lebih dari 8 juta orang hingga 20 Mei 2025, menyoroti perjalanan remaja jenius Riri Williams dan kerja sama dengan villain Parker Robbins alias The Hood.
  • Parker Robbins, pemilik nama asli The Hood, memiliki kehidupan kompleks sejak kecil dan mendapatkan kekuatan sihir setelah mencuri jubah merah dan sepatu dari iblis Nisanti.
  • The Hood merupakan villain tangguh yang terlibat dalam berbagai pertarungan epik di komik Marvel, bekerja sama dengan beberapa villain ikonik seperti Doctor Doom dan berhasil mengumpulkan enam Infinity Stones.

Setelah kesuksesan film Thunderbolts* (2025), Marvel Studios kembali bersiap merilis serial terbaru, Ironheart (2025). Trailer perdana Ironheart pun ditayangkan di kanal YouTube Marvel Entertainment pada Rabu (14/5/2025).

Trailer tersebut sudah disaksikan lebih dari 8 juta orang per 20 Mei 2025. Berdurasi 2 menit 49 detik, trailer Ironheart tak hanya menyoroti perjalanan remaja jenius bernama Riri Williams dalam menciptakan armor Ironheart. Melainkan, ia harus berhadapan dengan ancaman kompleks usai menjalin kerja sama dengan Parker Robbins alias The Hood, villain Marvel yang memiliki keahlian di bidang teknologi dan sihir.

Setelah kemunculannya yang mencuri perhatian di serial animasi What If...? Season 3 (2024), debut live action The Hood di serial Ironheart membuat karakter ini makin disorotan. Ketahui dulu fakta The Hood yang akan debut di Marvel Cinematic Universe (MCU).

1. Di usia remaja, The Hood terpaksa terjun ke dunia kriminal untuk biaya pengobatan ibunya

The Hood bertekad untuk melakukan segala cara demi menyembuhkan sang ibu (dok. Marvel)

Meski debut di komik The Avengers #11 (1968), perjalanan hidup The Hood mulai mendapatkan sorotan penuh di komik Hood #1 (2002). Sebelum dikenal dengan kode nama "The Hood", pemilik nama asli Parker Robbins ini menjalani kehidupan yang cukup kompleks.

Robbins dibesarkan oleh sang ayah yang merupakan mitra kriminal Kingpin. Bahkan, Robbins sejak kecil sempat bercita-cita memiliki kekuatan super setelah menyaksikan pertarungan antara Daredevil dan Electro secara langsung. Ironisnya, pasca kematian sang ayah, Robbins harus menjadi tulang punggung keluarga di usia remaja. Ditambah, sang ibu mengalami sakit keras dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Robbins kemudian berusaha memutar otak untuk mencari biaya demi membayar pengobatan sang ibu. Di tengah kebuntuan, Robbins memutuskan mencari uang secara instan dengan terjun ke dunia kriminal, mengikuti jejak sang ayah. Bersama sepupunya, Robbins yang masih remaja memulai kehidupan di jalanan New York sebagai pencuri. 

2. The Hood mendapatkan kekuatan sihir setelah mencuri jubah dan sepatu Iblis Nisanti

Iblis Nisanti (dok. Marvel Comics)

Momen pertemuan dengan iblis Nisanti menjadi titik paling signifikan bagi kehidupan Parker Robbins. Saat itu, Robbins bertugas mencuri jubah merah dan sepatu di sebuah lokasi khusus karena dianggap sebagai benda berharga. Namun, tak ada yang tahu jika lokasi tersebut merupakan wilayah Iblis Nisanti. Lebih mengejutkannya lagi, Robbins berhasil mengelabui dan mengalahkan Iblis Nisanti.

Jubah merah dan sepatu yang dicuri dari Iblis Nisanti inilah yang membuat Parker Robbins mendapatkan kekuatan sihir untuk pertama kalinya hingga dikenal sebagai "The Hood". Adapun jubah memberikan kemampuan teleportasi dan tak terlihat (invisible). Sedangkan, sepatu dapat membantunya terbang dan berjalan di udara.

The Hood juga piawai dalam menggunakan senjata dan mengoperasikan teknologi canggih. Salah satu ciri khas The Hood ialah dua pistol glock yang tersemat di kedua tangannya. Bahkan, The Hood juga bisa mengendalikan arah peluru dengan sihirnya tersebut.

Namun, peristiwa yang dialami oleh The Hood ternyata bukan sebuah kebetulan. Sebab, Dormammu, penguasa dimensi kegelapan (dark dimension), merupakan dalang di balik pertemuan The Hood dan iblis Nisanti.

Villain utama di film Doctor Strange (2016) tersebut merupakan pemilik asli dari jubah merah dan sepatu yang dicuri The Hood dari iblis Nisanti. Siapa sangka, The Hood ternyata sudah ditargetkan oleh Dormammu untuk menjadi "wadah baru" yang direncanakan untuk menjadi kaki tangan dan menuntunnya menguasai Bumi. 

3. Tergabung dalam tim Cabal (Dark Illuminati) bersama Norman Osborn dan Doctor Doom

Pertemuan tim Cabal (Dark Illuminati) yang dibentuk oleh Norman Osborn (dok. Marvel)

Sepak terjang The Hood sebagai villain di semesta komik Marvel juga tidak bisa dianggap remeh. The Hood menjadi salah satu villain yang tangguh dengan kepiawaiannya dalam teknologi, kekuatan sihir hingga menguasai dunia kriminal New York. The Hood juga andil sebagai villain yang terlibat dalam penyerangan New Avengers di komik Dark Reign #55 (2004).

Tak hanya itu, The Hood tercatat pernah bekerja sama dengan beberapa villain ikonik Marvel, termasuk direkrut oleh Norman Osborn untuk bergabung ke dalam tim Cabal (Dark Illuminati). Tim tersebut berisi jajaran villain penentang The Illuminati, mulai dari Loki, Namor, Emma Frost, hingga Doctor Doom. 

Yap, The Hood pernah menjadi rekan satu tim Doctor Doom. Selain itu, The Hood juga berani membuat kesepakatan dengan berbagai iblis dan entitas supernatural untuk mendapatkan kekuasaan dan tambahan kekuatan, tak terkecuali Dormammu hingga Iblis Mephisto.

4. Pernah mencoba merebut gelar Sorcerer Supreme hingga nyaris membunuh Doctor Strange

The Hood menjadi semakin kuat setelah menjalin kesepakatan dengan Dormammu (dok. Marvel)

Setelah menjalin kesepakatan dengan Dormammu, The Hood mendapatkan sebagian kekuatan dari penguasa dimensi kegelapan tersebut. Kekuatan yang diberikan Dormammu cukup membuat The Hood menjadi sangat tangguh hingga nyaris membunuh Doctor Strange untuk merebut gelar Sorcerer Supreme. Namun, Doctor Strange berhasil selamat berkat bantuan dari Young Avengers.

Setelah gagal melakoni berbagai cara untuk merebut gelar Sorcerer Supreme, The Hood kemudian memutuskan melakukan manuver lain yang jauh lebih ekstrem. Merujuk versi komik Avengers #7 (2010), The Hood berhasil mengumpulkan enam Infinity Stones dengan kurun waktu yang sangat cepat, tanpa harus berkunjung ke setiap planet dan galaksi seperti yang dilakukan Thanos di Avengers: Infinity War (2018). Namun, aksi The Hood akhirnya bisa digagalkan oleh Avengers. 

5. Siapa sangka, The Hood dikalahkan oleh Hawkeye yang sedang beroperasi sebagai Ronin

The Hood berhasil dikalahkan oleh Hawkeye yang sedang beroperasi menjadi Ronin (dok. Marvel)

Sepak terjang The Hood sebagai villain tangguh di semesta komik Marvel justru berakhir di tangan Hawkeye. The Hood harus menerima kekalahan di tangan superhero yang tidak memiliki serum manusia super ataupun kekuatan sihir. Merujuk komik Hawkeye: Freefall #6 (2020), Hawkeye yang sedang beroperasi sebagai Ronin memulai rencananya untuk menghabisi jajaran kelompok mafia.

The Hood, yang saat itu sedang menggantikan posisi Kingpin sebagai bos mafia, harus mengakui kecerdikan lawan yang mampu menumbangkan seluruh anak buahnya dengan sangat cepat. Puncaknya, Hawkeye berhasil melucuti jubah beserta sepatu yang menjadi sumber kekuatan sihir The Hood. Ketergantungan The Hood pada dua benda tersebut membuat situasi jadi berbalik tidak menguntungkan saat terlepas dari tubuhnya. 

The Hood pun kesulitan mencegah Hawkeye yang semakin buas memburunya. Alih-alih menghabisinya, Hawkeye ternyata memilih menahan The Hood dengan pedang Ronin dan memanggil polisi untuk menangkap The Hood yang sudah tak bisa berkutik, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya sebagai gembong kriminal. Sementara itu, serial What If...? Season 3 (2024) juga pernah menampilkan momen pertarungan yang epik antara The Hood melawan Hawkeye dan Shang-Chi.

6. Di komik, The Hood justru tidak pernah bertarung atau menjalin kerja sama dengan Ironheart

cuplikan trailer Ironheart (dok. Marvel/Ironheart)

Kehadiran The Hood di serial Ironheart bisa dipastikan memiliki perubahan yang signifikan dari versi komik. Sebab, The Hood tidak pernah dikisahkan menjalin kerja sama secara langsung atau bertarung dengan Ironheart. Ini menjadi salah satu poin menarik karena relasi Ironheart dan The Hood di versi live-action akan menjadi kisah baru, sehingga apa pun bisa terjadi dalam serial tersebut.

Di sisi lain, debut The Hood di MCU juga bisa menjadi "panggung" yang menjanjikan untuk menyorot karakter supernatural setelah MCU mengenalkan Agatha Harkness, Jennifer Kale, hingga Moon Knight yang juga tak kalah mencuri perhatian. Tak sedikit penggemar yang juga menantikan kehadiran tim Midnight Sons hingga kehadiran iblis Mephisto yang bisa membuat dunia sihir dan supernatural di MCU menjadi semakin menegangkan.  

Kita masih harus bersabar untuk menantikan aksi The Hood dalam serial Ironheart yang juga turut memadukan teknologi canggih dan kekuatan sihir. Berjumlah 6 episode, Ironheart dijadwalkan tayang di Disney Hotstar pada 24 Juni 2025.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team