Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Adrien Brody dalam serial Chapelwaite. (dok. MGM+/Chapelwaite)
Adrien Brody dalam serial Chapelwaite. (dok. MGM+/Chapelwaite)

Intinya sih...

  • Adrien Brody meraih penghargaan Best Actor di Oscar 2025 untuk perannya dalam film The Brutalist
  • Dalam film horor The Village, Brody memerankan karakter Noah Percy dengan kelembutan yang menyentuh
  • Adrien Brody juga tampil dalam film horor Splice dan Predator serta serial Chapelwaite dengan karakter yang berbeda-beda
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Oscar 2025 telah selesai digelar pada Senin (3/3/2025) waktu Indonesia dan Adrien Brody kembali mencatatkan namanya dalam sejarah perfilman. Aktor 51 tahun ini meraih penghargaan Best Actor berkat perannya sebagai László Tóth dalam film karya Brady Corbet, The Brutalist (2024). Ini merupakan Oscar kedua bagi Brody, setelah sebelumnya memenangkan kategori yang sama pada Oscar 2003 melalui The Pianist (2002).

Dalam The Brutalist, Brody memerankan seorang arsitek modernis asal Hungaria yang beremigrasi ke Amerika Serikat pasca-Perang Dunia II. Penampilannya yang mendalam dan penuh nuansa, terutama dalam menggambarkan perjuangan seorang seniman untuk mempertahankan integritasnya di tengah tekanan sosial dan ekonomi, menjadi salah satu kunci kemenangannya.

Namun, kemampuan akting Brody tak terbatas pada drama sejarah epik seperti The Pianist dan The Brutalist. Ia juga dikenal karena keberaniannya dalam mengambil peran-peran yang menantang dan beragam, termasuk dalam genre horor. Berikut enam rekomendasi film dan serial horor Adrien Brody yang siap membuatmu merinding!

1. The Village (2004)

Adrien Brody dalam film The Village. (dok. Blinding Edge Pictures/The Village)

Dikenal karena plot twist-nya yang mengagetkan, The Village merupakan jembatan bagi Adrien Brody untuk menjelajahi genre horor. Film karya M. Night Shyamalan ini bercerita tentang sebuah desa terpencil yang hidup dalam ketakutan akan makhluk misterius di hutan sekitarnya. Aturan ketat diterapkan, termasuk larangan memasuki hutan dan menggunakan warna merah, demi keselamatan penduduk desa.

Dalam The Village, Adrien Brody memerankan Noah Percy, seorang pemuda dengan keterbelakangan mental yang menyimpan perasaan obsesif terhadap karakter utama, Ivy (Bryce Dallas Howard). Brody berhasil menampilkan kompleksitas karakter Noah dengan kelembutan yang menyentuh, tapi di saat bersamaan, memancarkan aura ketidakstabilan yang mengerikan. Kehadirannya menambah lapisan ketegangan, terutama ketika emosinya memicu sebuah konflik yang tragis.

2. The Jacket (2005)

Adrien Brody dalam film The Jacket. (dok. Summit Entertainment/The Jacket)

The Jacket memasangkan Adrien Brody dengan Keira Knightley dalam sebuah kisah menegangkan tentang perjalanan waktu dan batas kewarasan. Brody berperan sebagai Jack Starks, seorang veteran perang yang menderita amnesia setelah ditembak di kepala. Namun, kesempatan hidup keduanya tersebut berubah kacau ketika ia dituduh membunuh seorang polisi dan dikirim ke rumah sakit jiwa khusus kriminal.

Di sana, Jack menjadi subjek eksperimen Dr. Becker (Kris Kristofferson), yang melibatkan penggunaan jaket pengekang dan laci kamar mayat. Pengalaman mengerikan ini justru memicu kemampuan Jack untuk melakukan perjalanan waktu ke masa depan. Di tengah kebingungannya, ia bertemu Jackie Price (Knightley), seorang wanita muda yang membantunya mengungkap misteri masa lalu dan masa depannya.

3. Splice (2009)

Sarah Polley dan Adrien Brody dalam film Splice. (dok. Gaumont/Splice)

Bagi penggemar film horor bertema creature, Splice adalah tontonan yang tak boleh dilewatkan. Film yang disutradarai oleh Vincenzo Natali dan dibintangi oleh Adrien Brody ini menyajikan kombinasi mencekam antara horor, fiksi ilmiah, dan drama psikologis yang penuh pertanyaan moral kompleks. Salah satunya, apa jadinya jika manusia bermain-main sebagai "Tuhan"?

Dalam Splice, Brody berperan sebagai Clive Nicoli, seorang ilmuwan yang bersama pasangannya, Elsa Kast (Sarah Polley), melakukan eksperimen genetika yang melampaui batas etika. Mereka menciptakan makhluk hibrida manusia-hewan yang diberi nama Dren yang, pada awalnya, dibuat untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Namun, keputusan mereka untuk melahirkan dan membesarkan Dren di luar laboratorium malah membawa mereka ke dalam situasi yang semakin berbahaya dan tak terkendali.

4. Predators (2010)

Adrien Brody (depan) dalam film Predators. (dok. 20th Century Studios/Predators)

Setahun setelah Splice, Adrien Brody digandeng membintangi film ketiga dalam waralaba horor Predator bertajuk Predators. Dalam film ini, Brody memerankan Royce, seorang tentara bayaran yang terjebak di planet asing bersama sekelompok orang berbahaya lainnya. Mereka tak tahu bagaimana mereka sampai di sana, dan harus berjuang untuk bertahan hidup melawan makhluk-makhluk mematikan.

Royce bisa dibilang berbeda dibandingkan peran-peran Brody di film-film horor sebelumnya. Dengan tubuh yang lebih kekar dan sikap yang lebih tangguh, aktor keturunan Yahudi ini menjelma menjadi sosok pemimpin yang pragmatis dan efisien, meskipun terkadang terlihat dingin dan kejam. Kamu sudah menonton aksinya di film ini?

5. Backtrack (2015)

Adrien Brody dalam film Backtrack. (dok. Saban Films/Backtrack)

Film horor Adrien Brody selanjutnya yang wajib kamu tonton adalah Backtrack. Film ini berhasil memadukan elemen horor supernatural dengan thriller psikologis yang mendebarkan. Alih-alih mengandalkan jumpscare murahan, Backtrack lebih berfokus pada gejolak mental karakter utamanya, seorang psikoterapis bernama Peter Bower (Brody) yang dihantui oleh masa lalunya yang tragis.

Peter, yang masih berduka atas kematian putrinya, mulai mengalami kejadian-kejadian aneh dengan pasien-pasiennya. Kejanggalan ini mencapai puncaknya ketika seorang gadis bisu tiba-tiba menghilang di depan matanya. Ia pun mulai mempertanyakan kewarasannya dan berusaha mengungkap hubungan antara pasien-pasiennya yang ternyata sudah meninggal dengan tragedi di masa lalunya.

6. Chapelwaite (2021)

Adrien Brody dalam serial Chapelwaite. (dok. MGM+/Chapelwaite)

Tak hanya dalam layar lebar, pesona Adrien Brody dalam genre horor juga dapat dinikmati melalui serial televisi berjudul Chapelwaite. Serial yang diadaptasi dari cerpen Jerusalem's Lot karya Stephen King ini mengikuti kisah Kapten Charles Boone (Brody) yang pindah ke rumah leluhurnya di Preacher's Corners, Maine, pada 1850-an. Di sana, ia dan keluarganya menghadapi teror vampir kuno yang mengancam eksistensi mereka.

Chapelwaite berhasil menghidupkan atmosfer gotik Amerika abad ke-19 dengan detail yang mencekam. Penggambaran vampir dalam serial ini kembali ke akar mitologi klasik, yakni makhluk buas dan haus darah yang meneror manusia. Di sisi lain, Brody juga memberikan penampilan yang menghantui dan memilukan sebagai seorang ayah yang berusaha melindungi anak-anaknya dari trauma generasi dan kutukan warisan.

Dari enam rekomendasi film dan serial di atas, terlihat jelas bahwa Adrien Brody adalah aktor serbabisa yang tak pernah takut untuk keluar dari zona nyaman. Ia mampu menghidupkan berbagai karakter kompleks dengan nuansa yang berbeda-beda, mulai dari pemuda misterius dengan keterbelakangan mental hingga tentara bayaran tangguh di planet asing. Jadi, film dan serial horor Adrien Brody mana yang paling ingin segera kamu tonton?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team