Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
film Network (1976)
Network (dok. Criterion/Network)

Intinya sih...

  • The Man Who Wasn’t There (2001) merupakan film kriminal paling terlupakan dari sutradara Coen Bersaudara.

  • Problem universal, ambisi berakhir korupsi juga jadi trope utama film Jepang karya Kiyoshi Kurosawa berjudul Cloud.

  • Sebagai film klasik yang baru direstorasi, Network juga bicara ambisi berbuah korupsi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ambisi jadi konsep yang cukup umum dibahas dalam film Hollywood. Sampai-sampai, gak sedikit yang percaya kalau Hollywood memang punya obsesi terhadap ambisi, sesuai dengan konsep "American Dream" yang jadi salah satu penggerak industri hiburan Amerika Serikat. Dalam film, ambisi kerap berakhir dengan korupsi seperti yang digambarkan dalam The Godfather, Scarface, Citizen Kane, sampai The Substance.

Kalau suka genre ini, coba kamu menilik film-film serupa yang ironisnya masih minim publisitas. Gak kalah seru, film-film ini cocok buat yang ingin menyabet gelar sinefili. Langsung saja simak, yuk!

1. The Man Who Wasn’t There (2001)

The Man Who Wasn't There (dok. Good Machine/The Man Who Wasn't There)

The Man Who Wasn’t There mengisahkan seorang tukang cukur yang berambisi keluar dari hidup monotonnya. Kesempatan itu datang ketika ia tak sengaja memergoki istrinya selingkuh dengan seorang pria kaya. Ia lantas tergerak untuk memeras selingkuhan istrinya itu demi dapat dana untuk investasi. Sayang, targetnya ternyata bukan orang sembarangan yang dengan mudah menyerah begitu saja. The Man Who Wasn’t There adalah salah satu film kriminal paling terlupakan dari sutradara Coen Bersaudara. Sudah nonton?

  • Genre: thriller, neo-noir, romantis

  • Pemain: Billy Bob Thornton, Frances McDormand, Scarlett Johansson

  • Sutradara: Joel dan Ethan Coen

2. Cloud (2024)

Cloud (dok. Criterion/Cloud)

Problem universal, ambisi berakhir korupsi juga jadi trope utama film Jepang karya Kiyoshi Kurosawa berjudul Cloud. Film ini mengikuti seorang buruh biasa yang menemukan cara dapat uang banyak dari bisnis reseller. Bedanya, ia pakai cara-cara curang yang aak hanya bikin dirinya cepat kaya, tetapi juga punya banyak musuh. Ia sampai keluar dari pekerjaan utamanya dan melipir ke pedesaan untuk menghindari musuh-musuhnya itu. Namun, suatu hari, orang-orang yang ia zalimi berkolaborasi untuk membalas dendam padanya.

  • Genrethriller psikologis, drama, kriminal

  • Pemain: Masaki Suda, Kotone Furukawa, Daiken Okudaira

  • Sutradara: Kiyoshi Kurosawa

3. Network (1976)

Network (dok. Criterion/Network)

Sebagai film klasik yang baru direstorasi, Network, juga bicara ambisi berbuah korupsi. Latarnya sebuah stasiun televisi yang hampir bangkrut. Satu hari, seorang pembawa acara secara impulsif melakukan improvisasi yang ternyata direspons positif oleh pemirsa. Meski merasa kalau ini di luar batas, para petinggi ternyata lebih memilih mengesampingkan moral mereka demi uang. Namun, sampai kapan mereka bertahan? Network berhasil meraih sepuluh nominasi Oscar, tapi sayang minim publisitas karena keterbatasan akses.

  • Genre: drama, satire, dark comedy

  • Pemain:  Faye Dunaway, William Holden, Robert Duvall,

  • Sutradara: Sidney Lumet

4. The Damned United (2009) 

The Damned United (dok. Sony Pictures Classics/The Damned United)

The Damned United merupakan fiksionalisasi masa kepelatihan Brian Clough di klub sepak bola Inggris Leeds United. Pada eranya, Leeds United mengalami gejolak yang luar biasa. Mereka baru saja ditinggal pelatih yang mengantar mereka meraih era keemasan, kemudian harus dikalahkan tim dari divisi bawah. Kondisi ini membuat Clough selaku pelatih baru berambisi mengembalikan reputasi klub dan dirinya sendiri. Berbagai terobosan kontroversial ia lakukan dan ini bikin ruang ganti jadi neraka untuk pemain dan staf.

  • Genre: drama, komedi, olahraga

  • Pemain: Michael Sheen, Colm Meaney, Henry Goodman

  • Sutradara: Tom Hooper

5. Shine (1996)

Shine (dok. Momentum Films/Shine)

Shine adalah film biografi seorang pianis berbakat asal Australia bernama David Helfgott (Geoffrey Rush). Film dibuka dengan adegan Helfgott yang terlunta-lunta di jalan hingga akhirnya ditolong seorang pegawai restoran. Kita kemudian diajak menyelami masa lalu kelamnya yang ditekan jadi pianis hebat oleh ayahnya sampai akhirnya mengalami guncangan mental. Tak hanya ambisius, si ayah juga mengekangnya dengan memaksa Helfgott bertahan di Australia dan melupakan kesempatan sekolah musik di luar negeri.

  • Genre: drama, biopik

  • Pemain: Geoffrey Rush, Justin Braine, Sonia Todd

  • Sutradara: Scott Hicks

6. Training Day (2001)

Training Day (dok. Warner Bros/Training Day)

Ethan Hawke didapuk jadi Jake Hoyt, seorang anggota polisi yang ditempatkan di divisi narkoba. Selama 24 jam pertama ini, ia bakal dimentori Alonzo Harris (Denzel Washington) yang ternyata amat ambisius sampai korup. Ia memaksa dan memanipulasi Hoyt untuk mengadopsi cara mainnya yang kadang bikin siapa pun tak habis pikir. Saking keren dan meyakinkannya, dua aktor ini kompak menyabet nominasi Oscar.

  • Genre: kriminal, aksi, thriller

  • Pemain: Ethan Hawke, Denzel Washington, Scott Glenn

  • Sutradara: Antoine Fuqua

Tidak ada yang salah dengan memiliki ambisi. Masalahnya, ambisi kerap kali berlanjut dengan keserakahan karena nafsu manusia dan celah untuk mencapai hasil maksimal. Pertanyaannya, bisakah kita mengeremnya dan tetap mengutamakan moral? Film-film tadi rasanya bisa jadi bahan refleksi kita semua.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorYudha ‎