Cerita Imam Darto Buat Gading-Gisel Rujuk di Film Modual Nekad

- Imam Darto menjelaskan alasan karakter Gina bisa rujuk dengan Saipul
- Gisel tak keberatan saat disuruh hijrah dan memakai hijab
- Komentar Gading saat tahu dirinya rujuk dengan Gisel di Modual Nekad
Gading Marten dan Gisella Anastasia akhirnya rujuk. Namun bukan di dunia nyata, melainkan di film komedi terbaru arahan Imam Darto berjudul Modual Nekad (2025). Film ini merupakan lanjutan dari Modal Nekad (2024), di mana karakter Saipul (Gading) dan Gina (Gisel) sebelumnya berpisah.
Di Modual Nekad, Saipul dan Gina justru dipertemukan kembali sebagai pasangan suami istri. Keputusan ini tentu membuat penonton mengernyit, tertawa, sekaligus penasaran. Kok bisa? Inilah cerita di balik keputusan "rujuk" tersebut.
1. Sutradarto jelaskan alasan karakter Gina bisa rujuk dengan Saipul

Imam Darto alias Sutradarto menjelaskan bahwa rujuknya Saipul dan Gina bukan sekadar gimmick. Menurutnya, keputusan itu murni lahir dari kebutuhan cerita.
"Bukan sekadar pengen menghijabkan Gisel. Cuma secara karakter, Saipul itu kan sudah bercerai dengan Gina di Modal Nekad. Apalagi Gina udah kawin sama engko-engko material tuh, kan," ujar Darto saat konferensi pers di XXI Epicentrum, Jakarta, Senin (22/12/2025).
Darto menyebut bahwa tantangan terbesarnya justru mencari alasan yang masuk akal agar dua karakter ini bisa kembali bersama. Baginya, Gina harus berubah.
"Nah, bagaimana caranya supaya mereka bisa rujuk lagi? Ya Gina harus melakukan perbuatan yang cukup ekstrem, yaitu dia harus berubah 180 derajat. Dia hijrah," imbuhnya.
Di luar cerita, Darto memuji totalitas Gisel dalam berakting. Ia mengungkapkan bahwa ide pembacaan ayat suci Alquran di film justru datang dari Gisel sendiri.
"Sebetulnya yang ngide soal ayat ini tuh Gisel juga. Dan dia bener-bener belajar bacanya, sampai pas take ngulang beberapa kali, karena dia enggak mau salah dan pengen perfect," puji Darto, sembari mengengok ke arah Gisel.
2. Gisel tak keberatan saat disuruh hijrah dan memakai hijab

Di sisi lain, Gisel menganggap kalau hijab di film ini bukan sekadar kostum, tapi bagian dari perjalanan karakter Gina. Meski begitu, ia mengakui ada tantangan selama syuting.
"Ternyata, kalau pakai hijab di Jakarta itu agak anget ya, terus juga gerakannya enggak bisa seenaknya. Tapi emang bawaannya jadi lebih alim yah. Aku jadinya salut sama yang pakai hijab," tutur Gisel.
Meski cukup berani, Gisel mengatakan bahwa ia tak butuh waktu lama untuk menerima tawaran film ini. Namun, kehati-hatian tetap jadi prioritas.
"Waktu ditawarin pertama kali langsung sama manajer diingetin, 'Dibaca dulu, kira-kira aman enggak.' Pas ngelihat naskahnya, 'Aman,'" ujarnya sambil tertawa.
Ia bahkan sempat diyakinkan berkali-kali karena cerita film ini menyentuh isu hijrah, hijab, dan rujuk. "Makanya saya bilang, 'Aman,'" tegas aktis kelahiran Surabaya ini.
3. Komentar Gading saat tahu dirinya rujuk dengan Gisel di Modual Nekad

Sementara itu, Gading memandang keputusan Saipul untuk rujuk dengan Gina adalah bentuk kedewasaan karakter. Menurutnya, sosok Saipul di sekuel ini sudah jauh lebih matang dibanding film pertamanya.
"Saipul kan di situ sudah dewasa, melihat keadaan segala macam. Dia juga dewasa, balikan sama Gina karena sayangnya ke Aisyah. Jadi, nomor satu kan keluarga," ucap Gading.
Namun, tetap saja ada reaksi refleks khas Gading saat pertama kali membaca naskah. "Begitu lihat skrip, 'Ah, Darto bisa aja,'" ujarnya sambil tersenyum.
Modual Nekad kembali mengikuti kisah tiga bersaudara, Saipul (Gading Marten), Jamal (Tarra Budiman), dan Marwan (Fatih Unru). Niat Marwan untuk menyelamatkan rumah warisan sang Bapak justru menyeret kedua kakaknya dalam situasi yang runyam. Mereka harus terlibat dengan oknum jaksa korup serta pengusaha manipulatif yang kejam, Omar Basri.
Demi bisa keluar hidup-hidup dari kondisi tersebut, ketiganya dituntut punya modal yang jauh lebih besar dari sekadar nekat. Modual Nekad dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia mulai 31 Desember 2025.


















