Fisher Tiger (dok. Toei Animation/One Piece)
Sebelumnya, Fisher Tiger pernah menjadi budak Bangsawan Dunia. Tentu saja, dirinya sangat membenci manusia. Bukan hanya karena telah diperbudak oleh manusia, tetapi alasannya juga karena isu rasisme yang tak kunjung usai antara manusia dengan manusia ikan.
Sampai kematiannya, Tiger masih menyimpan kebenciannya terhadap manusia. Tiger sebenarnya bisa saja selamat jika mau menerima darah manusia. Namun, dirinya lebih baik mati ketimbang harus memiliki darah manusia dalam tubuhnya.
Meski begitu, Tiger mengajarkan bahwa kebencian bukanlah hal yang layak untuk diwariskan. Kepada krunya, Tiger tetap melarang krunya untuk membenci manusia. Meski Tiger menjadi sosok inspirasi bagi banyak manusia ikan, dirinya tidak ingin manusia ikan ikut membenci manusia.
Terlepas dari kebenciannya terhadap manusia, Tiger tetap memiliki rasa empati. Buktinya, Tiger menyelamatkan banyak budak manusia selama kerusuhan yang ia buat di Mary Geoise. Tak hanya itu, Tiger juga menyelamatkan Koala, seorang manusia yang juga mantan budak. Di sini, Tiger mengajarkan bahwa kebencian tidak harus dibalas dengan kebencian.
One Piece memang lebih dari sekadar seri manga dan anime. Di balik ceritanya yang seru, seri ini juga memberikan begitu banyak pelajaran berharga. Jadi, bagaimana pendapat kamu tentang kelima karakter di atas?