4 Kelebihan dan Kekurangan Film Aksi Laga Furiosa: A Mad Max Saga

Jakarta, IDN Times - Furiosa: A Mad Max Saga jadi prekuel dari film pendahulunya, Mad Max: Fury Road yang rilis pada tahun 2015 lalu. Kali ini jalan cerita pun lebih fokus pada sosok Furiosa yang dalam film sebelumnya menjadi rekan seperjuangan Max Rockatansky (Tom Hardy).
Mengikuti kisah perjalanan hidup Furiosa, apakah Furiosa: A Mad Max Saga akan seseru pendahulunya? Berikut review kelebihan dan kekurangannya.
1. Film blockbuster dengan sinematografi apik
George Miller lagi-lagi memperlihatkan sentuhan-sentuhan dinamis dari film aksi laga yang kembali digarapnya. Dalam ceritanya, Furiosa: A Mad Max Saga masih punya adegan kejar-kejaran yang cukup intens, meskipun tak lebih banyak dari film pendahulunya. Ketegangan makin ditingkatkan, tatkala berbagai adegan kekerasan juga mulai ditampilkan.
Adegan-adegan itu juga berhasil dibidik dengan baik, sehingga menghasilkan sinematografi apik dari film yang diperankan oleh Anya Taylor-Joy ini. Kepiawaan Simon Duggan sebagai sinematografer juga sukses memberikan kesan dan nuansa yang berbeda dari Mad Max: Fury Road.