Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kimmy JKT48 (x.com/Kimmy_JKT48)
Kimmy JKT48 (x.com/Kimmy_JKT48)

Perjuangan dan usaha keras Kimmy JKT48 kini mulai menunjukkan hasil yang manis. Gadis kelahiran tahun 2010 yang sudah hampir 2 tahun menjadi trainee di JKT48 ini mulai mendapat kesempatan emas yang membuatnya makin bersinar.

Kimmy baru saja terpilih sebagai center baru dari setlist trainee bertajuk "Pajama Drive." Pencapaian besar ini disambut hangat oleh penggemar yang merasa bangga. Simak fakta selengkapnya tentang Kimmy JKT48 yang baru dipilih menjadi center setlist "Pajama Drive," yuk!

1. Kimmy menjadi center kelima di setlist Pajama Drive versi JKT48 New Era

Kimmy JKT48 (x.com/Kimmy_JKT48)

"Pajama Drive" telah menjadi setlist trainee yang turun temurun dibawakan oleh setiap generasi di JKT48. Setlist ini terakhir dibawakan pada tahun 2021 oleh trainee generasi 7-9 dan baru dibawakan lagi dalam formasi New Era pada tahun 2022 oleh generasi 10. Member generasi 10 yang menjadi center di setlist "Pajama Drive" kala itu adalah Gabriela Abigail atau Ella.

Setlist ini sempat rehat sejenak dari Teater JKT48 setelah generasi 10 resmi menjadi member inti, tetapi di pertengahan tahun 2024, setlist ini kembali hadir dengan Michie dari generasi 11 dan Fritzy dari generasi 12 yang terpilih menjadi center. Setelah Michie dan Fritzy menjadi member inti, Trisha yang dipilih untuk mengisi posisi center yang kosong di setlist ini. Kemudian, pada tanggal 8 Agustus 2025, Kimmy resmi menjadi center kelima di setlist "Pajama Drive" dalam formasi New Era.

2. Kimmy bertransformasi dari malaikat biru menjadi malaikat merah muda

Kimmy JKT48 (x.com/Kimmy_JKT48)

Global center setlist "Pajama Drive" biasanya menjadi center dari unit song "Ekor Malaikat" juga. "Ekor Malaikat" sendiri dibawakan oleh 3 orang member dengan kostum serupa, tetapi berbeda warna, yaitu merah muda, biru, dan kuning. Center "Ekor Malaikat" mengenakan kostum berwarna merah muda dengan tambahan aksesoris bando dan kalung.

Pada awalnya, blocking Kimmy di setlist "Pajama Drive" menempatkannya sebagai malaikat biru di unit song "Ekor Malaikat." Perubahan blocking Kimmy yang signifikan hingga kini menjadi malaikat merah muda sekaligus center setlist "Pajama Drive" membuat penggemar semakin bangga padanya. Semoga posisi center pertama Kimmy di JKT48 membuka lebih banyak kesempatan besar untuknya di masa depan, ya!

3. Original line up Ekor Malaikat dari generasi 12 kini jadi center setlist Pajama Drive semua

Kimmy, Fritzy, dan Trisha JKT48 (x.com/RFritzy_JKT48)

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, member generasi 12 yang pernah mengisi posisi center setlist "Pajama Drive" adalah Fritzy, Trisha, dan yang terbaru Kimmy. Menariknya, saat setlist "Pajama Drive" pertama kali ditampilkan, ketiga member generasi 12 tersebut merupakan original line up "Ekor Malaikat," loh! Kala itu, Fritzy menjadi malaikat merah muda, Kimmy sebagai malaikat biru, dan Trisha sebagai malaikat kuning.

4. Sebelum terpilih jadi center, Kimmy mencuri perhatian karena terpilih menjadi back dancer Feni

Kimmy JKT48 (x.com/Kimmy_JKT48)

Beberapa waktu sebelum resmi tampil sebagai center setlist "Pajama Drive," Kimmy telah mencuri perhatian karena terpilih sebagai salah satu back dancer Feni yang dikenal sebagai member senior dengan stage pressence memukau. Feni yang mendapat peringkat 1 di SSK 2024 mendapat hadiah berupa lagu solo berjudul "Dear J" yang pertama kali ditampilkan dalam konser "FULL HOUSE." Dalam penampilan solonya, Feni ditemani oleh 4 back dancers dari trainee generasi 12, yaitu Erine, Nala, Aralie, dan Kimmy.

Semangat, ketulusan, serta konsistensi yang dilakukan Kimmy selama ini menjadi bukti bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha. Semoga, semakin ada banyak penggemar yang mendukung perjalanan Kimmy di JKT48, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team