Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Lagu Duet Taylor Swift Paling Galau, 'exile' Gak Ada Lawan! 

Taylor Swift (instagram.com/taylorswift) | Bon Iver (instagram.com/boniver)
Taylor Swift (instagram.com/taylorswift) | Bon Iver (instagram.com/boniver)

Taylor Swift bisa dibilang menjadi salah satu musisi paling populer saat ini. Hampir setiap lagu dan album yang ia rilis bertengger di puncak tangga lagu serta penjualan terlaris. Banyak tema lagu yang Swift angkat, salah satunya masalah percintaan.

Perempuan 35 tahun itu memang suka menulis lagu galau. Kalau kamu perhatikan, selalu ada lagu galau di albumnya, misalnya, "Back to December" dalam album Speak Now (Taylor's Version) (2023) atau "Death by a Thousand Cuts" dalam album Lover (2019).

Tak jarang, lagu galau Swift bawakan berdua dengan musisi lain. Kesan sedih makin terasa, berikut ini beberapa rekomendasi lagu duet Taylor Swift paling galau. Kamu yang gak sedih bisa saja menitikkan air mata kalau mendengar lagu-lagu ini.

1. "Fortnight"

"Fortnight" Taylor Swift pilih sebagai lagu pamungkas dari album terbarunya, The Tortured Poets Department (2024). Tak sendiri, lagu bermakna luas ini ia bawakan dengan Post Malone. Lagu ini menggambarkan kisah cinta yang singkat, tetapi intens, yang berakhir dengan rasa kehilangan.

Swift mengaku jika lagu "Fortnight" mencerminta tema-tema umum dalam album ke-11-nya, seperti fatalisme, kerinduan, dan mimpi yang hilang. Lirik lagu "Fortnight" penuh metafora, tetapi sukses bikin pendengarnya terenyuh dan merasakan nuansa kehilangan.

And for a fortnight there, we were forever
Run into you sometimes, ask about the weather
Now you're in my backyard, turned into good neighbors
Your wife waters flowers, I wanna kill her

2. "The Last Time"

Album Red (Taylor's Version) (2021) dirilis dengan salah satu lagu duet bernuansa patah hati. Berjudul "The Last Time," lagu ini Taylor Swift bawakan bersama Gary Lightbody dari Snow Patrol. Lagu ini jadi sebuah balada emosional yang menggambarkan dinamika hubungan penuh patah hati berakhir harapan palsu.

Kalau kamu dengarkan, dalam lagu ini terdengar perempuan (yang dinyanyikan oleh Swift) dan laki-laki (yang dinyanyikan Lightbody) yang bergantian menyampaikan perspektif mereka soal hubungan penuh ketidakpastian. Lirik yang Swift rangkai dalam lagu ini begitu menusuk jiwa.

This is the last time I'm asking you this
Put my name at the top of your list
This is the last time I'm asking you why
You break my heart in the blink of an eye

3. "That's When"

"That's When" jadi lagu tambahan dalam kategori From The Vault saat Taylor Swift merilis kembali album keduanya, Fearless (Taylor's Version) (2021). Sebenarnya, lagu ini sudah Swift tulis lebih dari 1 dekade lalu, tapi baru dirilis bersamaan dengan versi terbaru album keduanya.

Lagu galau tentang hubungan romantis ini Swift bawakan dengan penyanyi country, Keith Urban. "That's When" menggambarkan hubungan yang putuh karena butuh ruang, bukan karena kehilangan cinta. Namun, selama masa jeda itu, keduanya merasa saling rindu dan menyadari jika kekuatan cinta masih ada dalam diri mereka. Sweet sekaligus galau!

And you said, "Honestly
When you were gone, did you ever think of me?"

4. "Breathe"

Masih di album Fearless (Taylor's Version), Taylor Swift mengajak Colbie Calliat untuk menyanyikan lagu balada lembut berjudul "Breathe." Lagu tentang kehilangan dan perpisahan yang menyakitkan ini dinyanyikan dengan lirih, sehingga nuansa kehilangannya begitu terasa.

Bukan karena kebencian, tetapi keadaan yang membuat dua insan dalam lagu "Breathe" ini berpisah. Ungkapan rasa duka karena harus melepaskan seseorang yang berarti terdengar begitu menyayat hati. Dengan mellow, harmoni lembut dari suara Calliat menyatu sempurna dengan vokal Swift.

I can't,
Breathe,
Without you,
But I have to

5. "exile"

Lagu "exile" disebut sebagai salah satu duet paling emosional dalam diskografi Taylor Swift. Tergabung dalam album folklore (2020), lagu ini Swift bawakan bersama Bon Iver. Perpaduan vokal Swift dengan vokalis Bon Iver, Justin Vernon, begitu memukau.

Banyak yang menganggap lagu "exlie" ini seperti dialog patah hati. Percakapan antara dua orang mantan kekasih yang tidak pernah mengerti satu sama lain terdengar begitu nyata dalam lagu ini. Perpisahan yang dingin dan sunyi menyelimuti lirik lagu "exile."

Now I'm in exile, seein' you out
I think I've seen this film before
So, I'm leavin' out the side door

Taylor Swift cukup sering merilis lagu duet dengan banyak musisi berbakat. Namun, kelima lagu di atas yang dirasa memiliki lirik paling sedih, sehingga cocok menemani waktu galau. Coba cek, apakah ada lagu yang ternyata mirip kisah cintamu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Izza Namira
EditorIzza Namira
Follow Us