Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Member BTS Diminta Menulis Puisi, Isinya Bikin Haru!

Twitter.com/bts_bighit

Dalam sebuah episode Run BTS yang di tayangkan pada Selasa malam (24/7) lalu. Masing-masing member diminta untuk menulis sebuah puisi yang akan dibacakan pada akhir acara tersebut. Dan berikut ini merupakan isi puisi yang telah ditulis oleh para member.

1. Jungkook

btsdiary.com

Jungkook menulis puisi dengan judul "Gold" yang sesuai dengan julukannya yaitu golden maknae.

Gold "Emas"
Hujan emas jatuh dalam mimpi konsepsi ibuku.
Apapun yang di sentuh hujan semuanya akan berubah menjadi emas.
Aku, yang tidak bisa berbuat apa-apa bertemu dengan kalian semua seperti berada dalam waktu emasku.
Dan aku sendiri mulai bersinar.
Saat pertamana, aku adalah seseorang yang seperti emas..
Seteleh waktu berlalu dan aku melihat sekeliling, semua yang berada disekitarku telah berubah menjadi emas.
Aku tidak ingin kehilangan cahaya yang berharga ini.

2. V

btsdiary.com
btsdiary.com

Di sini V menulis puisi yang berjudul "Itu Bukan Masalah Besar". Dalam puisi ini, V ingin menyampaikan pesan kepada para member, bahwa setiap kegelisahan yang mereka rasakan itu sebenarnya bukan masalah yang besar untuk harus terus dipikirkan.

Itu Bukan Masalah Besar
Seokjin, jangan bersedih hanya karena kamu membuat kesalahan dalam koreografi saat sedang berada di atas panggung. Itu bukan masalah besar. Lain kali, kamu bisa untuk tidak membuat kesalahan. Ayo, ayo.
Namjoon, jangan malu setelah kamu melakukan flying kiss. Itu bukan masalah besar. Karena flying kiss yang kamu lakukan, banyak hati ARMY yang menjadi berdebar. Pound, pound.
Yoongi, kau ingin terlahir kembali sebagai sebuah batu di kehidupan selanjutnya. Tapi jangan khawatir, itu bukan masalah besar. Aku akan selalu membawamu denganku dan pergi ke banyak tempat yang indah bersamamu. Stone, stone.
Hoseok, jangan buat ekspresi menakutkan jika kami membuat kesalahan dalam koreografi di atas panggung. Itu bukan masalah besar. Semua orang bisa membuat kesalahan, jadi tolong lihatlah kami dengan senyuman yang hangat. Bbuing, bbuing.
Jimin, jangan stres karena diet, nada yang tidak sesuai, dan kesalah saat berada di atas panggung. Itu bukan masalah besar. Apapun yang kamu lakukan, kamu akan tetap menjadi orang yang paling menakjubkan yang pernah aku lihat di atas panggung. Gasp, gasp.
Jungkook, jangan ganggu hyungmu dan berolahraga untuk terus mengganggu kita. Itu bukan masalah besar. Maknae seharusnya memiliki banyak aegyo dan mereka lucu. Dan sekarang, kamu tidaklah lucu. Ohgoo, ohgoo.

3. Jimin

btsdiary.com
btsdiary.com

Jimin menulis puisi yang berjudul "Untuk Bisa Bersama". Puisi ini sendiri menceritakan tentang bagaimana sulitnya untuk bisa bersama dan berkumpul dengan orang-orang.

Untuk Bisa Bersama
Aku pikir, untuk bisa bersama akan terasa sangat sulit.
Bertemu dengan orang asing, bertemu dengan seseorang yang berbeda. "Untuk bisa bersama" membuatku berpikir "apakah aku melakukan kesalahan ? apa yang salah denganku ?" dan aku pikir itu agak sedikit sulit.
Tapi, ketika mereka semua hilang aku merasa kosong. Ketika aku bahagia, sedih, dan menginginkan kenyamanan anehnya mereka menjadi orang-orang yang aku pikirkan.
Orang-orang yang bersamaku saat ini sekarang, mereka yang bersamaku menjadi "kami", sebuah sebutan yang sangat aku syukuri.
Kami telah menjadi "kami" yang bahkan selalu berbagi hal-hal kecil. Aku memiliki orang-orang di sampingku yang aku berharap mereka tidak akan jatuh sakit.
Dan hari ini, saat matahari terbenam kami bersama-sama. Dan aku pikir itulah arti dari "untuk bisa bersama''.

4. RM

btsdiary.com
btsdiary.com

RM disini menuluis sebuah puisi yang berjudul "Giyeok" yang dalam bahasa indonesa yang berarti "ingat". Giyeok sendiri juga merupakan konsonan tunggal urutan pertama dalam abjad korea.

Aku Ingat
Aku ingat suara Taehyung yang dipotong, mata bambi jungkook dan celana jeans acid yang dicuci. Jumper Hoseok yang berwarna abu-abu. Celana biru Yoongi. Saat seokjin belum melakukan dad jokes. Tubuh chubby jimin.
Aku ingat
Sunghai Han. Sepeda kita. V-neck G*** kita. Celana pendek G*** chino. Showcase kita. Daging bulgogi kita. Kursi ruang tunggu kita. Dan darah, keringat, dan air mata kita.
Semua kenangan itu ada di sudut terdalam dari kepalaku. Semua kenangan itu adalah seperti konsonan korea "Giyeok".
Awalku yang berharga. Jadi hari ini juga, aku "Giyeok" ingatanku.

5. J-hope

btsdiary.com
btsdiary.com

J-hope menulis puisi yang berjudul "Ssi". Di negara Korea sendiri, ketika kamu memanggil seseorang yang kamu hormati maka kamu harus menggunakan kata "ssi" di belakang namanya.

Ssi
Namjoon ssi. Seokjin ssi. Yoongi ssi. Jimin ssi. Taehyung ssi. Jungkook ssi. Dan Hoseok ssi.
Benih-benih yang dalam waktu singat, telah menjadi bunga yang indah. Untuk seseorang mereka menajdi indah. Untuk seseorang mereka menjadi bahagia. Dan untuk seseorang, mereka menjadi aroma kenangan.
Namjoon ssi. Seokjin ssi. Yoongi ssi. Jimin ssi. Taehyung ssi. Jungkook ssi. Dan Hoseok ssi.
Ketika kalian mekar, seperti mawar. Ketika kalian berkembang, seperti bunga sakura. Ketika kalian jatuh, seperti morning glory. Seperti saat momen indah kita. Ayo terus bersama.
Ssi-ah-rang-hae

6. Suga

btsdiary.com
btsdiary.com

Puisi ini berjudul "Apa yang melegakan". Puisi ini bercerita tentang Suga yang seringkali memiliki rasa takut dalam dirinya akan kesuksesan yang akan mereka raih. Namun meski begitu, dia bisa mengatasi rasa takutnya itu dengan cara berbagi pengalaman kepada sesama membernya.

Apa yang melegakan.
Sudah lima tahun sejak debut.
Hanya anak laki-laki dengan banyak mimpi.
"Kami" tidak memiliki apa-apa, namun sekarang kami memiliki segalanya.
"Kami" hanya bermimpi, namun sekarang kami telah menjadi mimpi bagi orang lain.
Hidup adalah pergaulan dari pilihan dan penyesalan. Aku takut, dan kita juga takut.
Kami memimpikan langit biru, namun terlalu tinggi dan dinigin disini.
Aku kesulitan untuk bernapas, dan hanya karena banyak cahaya yang bersinar ke arah kita, maka semik banyak juga bayangan yang muncul.
Apa yang melegakan, adalah bahwa kita bertujuh.
Apa yang melegakan, adalah bahwa kita bersama-sama.

7. Jin

btsdiary.com
btsdiary.com

Jin menulis puisi yang berjudul "Run BTS". Jin mengungkapkan bahwa dia sangat serius saat menulis puisi dari bagi awal sampai tengah, namun pada akhirnya dia tidak bisa berkonsentrasi sehingga hasil puisinya terdengar cukup lucu.

Run BTS
Kami berlali tanpa istirahat. Run BTS juga, BTS juga.
Semua hal di dunia ini pasti merasa lelah.
Tapi aku ingin berdoa bahwa waktu itu tidaklah sekarang.
Meskipu aku ingin hidup seperti air yang mengalir, tapi aku bukanlah air.
Aku merasa bahwa aku adalah hewan yang hidup dengan bersemangat.
Membuat sebuah keluaarga, hidup bahagia, mengumpulkan kekuatan untuk bisa melakukan segalanya, tetapi aku tidak bisa menghentikan perjalanan alam.
Ketika aku melihat diriku sendiri, yang perlahan semakin menua setiap harinya.
Aku melihat kembali tarian kami.
Ah, itu sangat sulit.
Guru Sungdeuk, ada terlalu banyak gerakan yang sulit.
Aku mempercayaimu guru.
Namjoon, dan kita semua, fighting!

Kamu paling suka sama puisi karyanya siapa nih? Ternyata emang gak bisa diragukan lagi ya bakat para member BTS dalam menulis puisi maupun lirik lagu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Ekawati
EditorDiana Ekawati
Follow Us