Pertanyaan yang Belum Terjawab di Film Sore: Istri dari Masa Depan

Sejak dirilis pada Kamis (10/7/2025) lalu, film Sore: Istri dari Masa Depan sukses mencuri perhatian berkat premisnya yang unik. Diadaptasi dari web series berjudul Sore, Yandy Laurens mengeksplor kisah Jonathan dan Sore lebih dalam. Meski begitu, film ini masih menyisakan ruang untuk netizen berdiskusi.
Apalagi ada beberapa hal yang belum jelas dijabarkan hingga film berakhir. Berikut sejumlah pertanyaan di Sore: Istri dari Masa Depan yang belum terjawab!
Hati-hati, artikel di bawah ini berpotensi mengandung spoiler!
1. Bagaimana nasib Jonathan setelah Sore melalui time looping?

Dalam pertemuan di pameran Indonesia, Sore dan Jonathan sama-sama mengingat masa lalu mereka, yang berkali-kali terulang. Termasuk bagaimana usaha Sore mengubah hidup Jonathan menjadi lebih baik. Keduanya lalu berpelukan, lalu film berakhir. Adegan ini meninggalkan pertanyaan besar di benak penonton, apakah Sore bisa mencegah kematian Jonathan pada 8 tahun yang akan datang?
Di sisi lain, film ini memuat dialog Marko yang membahas masa lalu, sakit, dan kematian tidak bisa diubah. Ucapan singkatnya ini juga menuai pertanyaan serupa, apakah Jonathan tetap meninggal di masa depan?
2. Apa hubungan Sore dengan aurora merah?

Aurora merah baru ditampilkan di pertengahan menuju akhir film, dan menjadi tanda Sore harus mengulang waktu kembali. Aurora merah sendiri merupakan fenomena langka yang muncul saat aktivitas matahari sedang tinggi, karena partikel dari matahari bertabrakan dengan gas oksigen di bagian atas atmosfer Bumi.
Dalam salah satu adegan di kereta, Sore memang sempat panik setelah melihat video berita soal aktivitas matahari yang mulai mengganggu bumi. Namun, belum dijelaskan mengapa aurora merah ini berkaitan dengan Sore. Bagaimana korelasi fenomena alam ini bisa menyebabkan Sore mengalami time looping?
3. Kenapa waktu masuk dalam karakter?

Detail kecil lain yang belum terjawab adalah mengapa Waktu masuk menjadi karakter di credit roll. Padahal, tidak ada yang memerankan karakter tersebut dalam film Sore: Istri dari Masa Depan.
Dalam filmnya, Yandy Laurens memang membagi kisahnya menjadi tiga bagian besar, yaitu dari sisi Jonathan, sudut pandang Sore, dan terakhir Waktu. Namun, apa alasan sang sutradara memasukkan Waktu ke kredit walau tak ada pemerannya, ya?
4. Berapa kali Sore melakukan time looping?

Pertanyaan lain yang belum terjawab adalah berapa kali Sore mengulangi waktu sepanjang hidupnya. Dalam salah satu dialognya di tenda, Sore mengaku berumur ratusan tahun, mengingat ia telah mengulangi waktu terus menerus. Walau dengan nada bercanda, ucapan Sore ini menimbulkan tanda tanya akan usia asli Sore yang mengalami time loop.
Di sisi lain, penonton juga menyadari bagaimana karakter Sore jadi fasih sekali berbahasa Kroasia. Padahal, ia sama sekali tak ada keterkaitan dengan negara tersebut, karena hanya Jonathan yang pernah berada di sana. Jadi, kira-kira berapa usia Sore, ya?
Film Sore: Istri dari Masa Depan masih tayang di bioskop. Kamu mau nonton lagi untuk mencoba mencari jawaban dari pertanyaan di atas?