Menginspirasi, Putri Ayudya Dilantik Menjadi Duta Taruna Siaga Bencana (TAGANA)

Terpilih dan dilantik menjadi duta Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Senin (27/6), Putri Ayudya, pemeran utama film 'BANGKIT!', menginspirasi banyak generasi muda di Indonesia. TAGANA merupakan sebuah organisasi relawan penanggulangan bencana (bencana alam dan bencana sosial) berbasis masyarakat, yang dibentuk dan dikelola oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia.
“Peran yang dimainkan oleh Putri dalam film ‘BANGKIT!’ sebagai warga yang tanggap bencana dan bersikap proaktif dalam upaya penyelamatan jutaan nyawa orang, menjadi inspirasi bagi kita semua bahwa solidaritas dan kohesivitas sosial adalah benteng terkuat dalam menghadapi tantangan apa pun”, jelas Menteri Sosial Republik Indonesia, Khofifah Indar Parawansa di tengah deklarasi Duta TAGANA anti narkoba di lokasi peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) Stadion Kanjuruhan Kepanjen Malang Jawa Timur.
“Saya merasa sangat bangga dan terhormat terpilih sebagai Duta TAGANA Kementerian Sosial Republik Indonesia”, sambut Putri. Perannya dalam film BANGKIT! telah menyadarkannya betapa hebatnya tekad dan komitmen para anggota tim SAR dalam menyelamatkan begitu banyak nyawa, hingga kerap mengesampingkan keselamatan diri dan kepentingan orang-orang terdekat yang dicintai.
“Sebagai bagian dari generasi muda Indonesia, saya ingin mengambil peran nyata dan berkontribusi pada kegiatan kesiapsiagaan dan penanganan atau mitigasi bencana. Oleh sebab itu, saya menyambut baik penunjukkan saya sebagai duta TAGANA”, imbuhnya.
Sebagai Duta, Putri dapat membantu program-program TAGANA seperti memberikan bantuan logistik, mendukung proses evakuasi dan menjalankan manajemen dapur umum bagi para pengungsi atau korban bencana alam.
Kiprah Putri bersama TAGANA juga ditunjukkan bukan hanya pada saat terjadi bencana, namun lebih penting adalah sebelum terjadi bencana, yaitu melalui edukasi masyarakat tentang pencegahan bencana alam dan langkah-langkah penyelamatan diri serta mitigasi jika bencana benar-benar terjadi.