Jakarta, IDN Times – Malam itu, suasana Gigs Stage Synchronize Fest 2025 Day 2 pada Sabtu (4/10/2025) tidak cuma padat, tetapi juga panas. Meski Sukses Lancar Rejeki baru dijadwalkan tampil pukul 21.15, penonton sudah memadati ruangan sejak pukul 21.00 WIB. Area indoor ini penuh sesak, sampai-sampai antrean penonton tumpah ke luar pintu.
Begitu suara mikrofon dan band mulai terdengar, suasana penonton langsung pecah. Penonton yang berdiri saling rapat dan mulai bergoyang, melompat, bahkan semi moshing. Ada juga yang melempar-lempar balon transparan di dalam ruangan. Ruangan tertutup membuat udara jadi panas dan pengap, bercampur keringat dan napas yang berat.
Udara begitu panas sudah terasa dari depan pintu. Beberapa penonton terlihat berusaha keluar, berjuang memecah lautan manusia dan berjalan di tengah kerumunan. Semuanya sama, wajah mereka dipenuhi peluh dan rambut yang basah. Namun, ada beberapa orang yang kemudian kembali memutuskan masuk lagi ke dalam setelah keluar.
Dari tepi pintu, band yang terdiri dari anak SMA ini tak terlihat, karena panggungnya yang tidak terlalu tinggi. Setiap lagu yang dibawakan seakan memeras energi semua orang di dalamnya.
""Sukses Lancar Rejeki!" teriak sang vokalis membuka lagu "Maling" yang lalu disambut teriakan keras 'Amin,' dari penonton.
Band rookie dari label Demajors ini memang sukses bikin panggung meledak. Tapi malam itu, mereka juga sukses bikin penonton banjir keringat dan berdesakan sampai ke luar venue.
Sukses Lancar Rejeki sendiri merupakan band punk rock yang dibentuk anak-anak SMA asal Bekasi. Anggotanya terdiri dari Mahes (gitar/vokal), Jalil (bass/back vokal), dan Bumbum (drum). Lagu mereka viral dan dikenal dengan liriknya yang polos, kocak, serta sangat membumi.