TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini 5 Hal yang Terjadi Selama Pandemik di Indonesia, Ada yang Sadar? 

Kok bisa ya terpikirkan seperti itu?

Shutterstock/Creativa Images

Jakarta, IDN Times - Sudah lebih dari setengah tahun, masyarakat Indonesia berjuang melawan COVID-19. Tanpa perlu IDN Times jelaskan lagi, kita semua tahu bahwa situasi ini ‘mematikan’ hampir seluruh kegiatan khususnya yang berhubungan dengan perekonomian. Mulai dari pariwisata negara yang menurun, kehilangan pekerjaan, hingga pada berkurangnya omzet penjualan bagi para pengusaha maupun pedagang kecil.

Tapi kayaknya kita terlalu sering membaca atau mendengarkan berita yang justru membuat diri kamu sendiri jadi parno atau takut yang berlebihan. Makanya, kamu juga harus tahu nih kalau selama pandemik ini, sebenarnya Indonesia sudah berjuang lho untuk melakukan lima hal ini. Efeknya? Positif banget! 

1. Banyak bisnis baru bermunculan

Shutterstock/Andika Romansyah

Peluang bisnis ini ternyata sudah booming sejak awal masa PSBB lho, mungkin kamu salah satunya. Iya, hampir sebagian besar orang yang terpaksa dirumahkan akan memilih peluang emas ini. Apapun mereka jual, seperti makanan, minuman, baju tie dye, masker, hingga aneka barang lainnya.

Sebenarnya tren menjadi entrepreneur sudah ada sejak dulu, namun semenjak pandemik ini justru tren ini melonjak signifikan. Ada yang mulai dari nol lho, jadi mau gak mau ini adalah tantangan baru untuk mereka. Kira-kira, bagaimana kabar jualan kamu atau teman-temanmu? Semoga laris manis ya, guys!

2. Edukasi melalui konten

Shutterstock/Creativa Images

TikTok bisa dibilang jadi lahan baru dan legit bagi para penggunanya, terutama dalam mengekspresikan kreativitasnya. Jangan salah, kreativitas ini juga bisa menyelipkan edukasinya. Misalnya, edukasi soal protokol kesehatan yang dikolaborasikan dengan stand up comedy ataupun podcast. Akan selalu ada pesan moral di dalamnya.

Cuma anak-anak kreatif aja nih yang bisa bertahan hingga saat ini dengan kontennya. Siapapun kamu yang menggaungkan edukasi protokol kesehatan, IDN Times kasih dua jempol deh pokoknya. Tapi, jangan hanya demi mengejar views dan likes, eh kamu jadi bikin plot twist sendiri. Awas malah jadi blunder tuh!

3. Perhatian banyak pihak buat garda terdepan

Shutterstock/Herwin Bahar

Terima kasih secara khusus kita ucapkan kepada para tenaga medis nih guys, yang sudah sekuat tenaganya membantu para pasien positif COVID-19. Kita sebagai warga negara, harusnya bisa nurut dengan kebijakan dari pemerintah, dan juga arahan dari para tenaga medis. 

Masih ingat dengan kasus penolakan penguburan jenazah korban COVID-19? Coba deh kamu memposisikan dirimu menjadi para tenaga medis, pasti sakit rasanya ketika kerja kerasmu eh tiba-tiba gak didukung oleh orang lainnya bahkan di detik-detik terakhir penguburan jenazah. 

Di masa pandemik kayak gini, kita semua harus saling berbagi peran. Pada saat awal pandemik, teman-teman karyawan Unilever Indonesia juga ikut mendukung tenaga kesehatan. Mereka mendonasikan uang makan siang mereka untuk dikonversikan menjadi paket makanan untuk para tenaga  kesehatan lho. Sebanyak 52.000 paket makanan pun akhirnya berhasil disalurkan.

Selain itu, Unilever Indonesia juga kasih bantuan 60.000 masker N95 juga disalurkan kepada 8 (delapan) Rumah Sakit Rujukan di bawah naungan PERSI serta melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi dan Tangerang untuk diberikan kepada tenaga medis dan fasilitas kesehatan.

Yuk, terus berikan dukungan bagi para tenaga medis!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya