TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tipe Tamu yang Selalu Ada dalam Acara, Terbantu atau Malah Risi?

Salah satunya, tukang kritik kerja panitia

ilustrasi kumpul teman (pexels.com/Jeff Vinluan)

Sebagai penyelenggara maupun sebatas sesama tamu dalam sebuah acara, kamu pasti pernah mengamati orang-orang yang datang. Bukan tentang penampilan mereka, melainkan sikap mereka selama acara atau akibat yang timbul setelah kehadirannya.

Secara garis besar ada dua kategori tamu menonjol yaitu tamu yang membuat acara berjalan dengan lebih baik atau justru agak merusaknya. Lebih jelasnya, berikut tipe-tipe tamu yang ada dalam acara apa pun, dari pesta sampai rapat atau seminar.

Kamu sendiri tipe yang mana?

1. Tamu yang selalu memaksa ikut dalam tim repot

ilustrasi membantu teman (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)

Tamu tipe ini datang-datang biasanya langsung bertanya, "Apa yang bisa aku bantu?" Atau, "Adakah yang belum beres?" Tanpa diminta, dia selalu siap ikut menjadi tim repot dalam acara apa pun. Sekalipun sudah ada panitia, ia punya semangat buat membantu.

Dia justru kurang nyaman apabila hadir murni sebagai tamu. Cuma datang, duduk, makan, lalu pergi membuatnya merasa kurang berguna dalam penyelenggaraan suatu acara. Sejauh ia mampu mengikuti aturan dalam mempersiapkan sebuah acara, tentu perannya penting juga.

Akan tetapi, jika dia suka bertindak sendiri dan tak patuh pada keinginan penyelenggara acara, jadinya malah merepotkan.

2. Tamu yang datang terlambat dan pulang paling cepat

ilustrasi datang terlambat (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Tamu undangan yang satu ini baru akan tampak batang hidungnya setelah acara dimulai. Kadang keterlambatannya begitu parah sampai dia baru muncul saat acara hampir selesai. Sudah begitu, ia pun tak bertahan di tempat hingga acara benar-benar berakhir.

Kehadirannya menyerupai sekadar aksi setor wajah dan nama. Isi acaranya sendiri seolah-olah dianggapnya tidak penting. Penyelenggara acara tentu merasa kurang dihargai oleh sikapnya. Ia sudah bersusah payah menyiapkan acara, tetapi tamunya malah setengah hati buat datang dan mengikutinya.

Baca Juga: [QUIZ] Tipe Orang Seperti Apa Kamu Berdasarkan Cara Orangtua Mendidikmu

3. Tamu yang bertahan dari awal sampai akhir acara

ilustrasi tamu acara (pexels.com/Ron Lach)

Berbeda dengan tamu tipe sebelumnya, inilah yang paling diharapkan oleh penyelenggara acara. Bukan cuma kehadiran tamu yang penting baginya, melainkan kesediaan mereka untuk mengikuti acara dari awal sampai akhir. Kalau begini kan seluruh persiapan penyelenggara tak menjadi sia-sia.

Coba bayangkan jika acara baru separuh berjalan, tetapi sebagian besar tamu telah pulang duluan. Acara akan seketika kehilangan nyawanya. Kemeriahan dalam pesta berkurang dan acara yang lebih formal seperti seminar atau rapat menjadi membosankan serta gagal menyerap sebanyak mungkin pandangan.

4. Tamu yang mengkritik setiap hal dalam acara

ilustrasi sebuah acara (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Ini jenis tamu yang berisiknya bukan main. Tak satu pun yang ada dalam pesta luput dari kritikannya. Apalagi soal konsumsi dan kesigapan panitia. Biasanya, kedua hal itu yang paling menyita perhatiannya.

Kalau kamu menjadi penyelenggara acara atau tergabung dalam kepanitiaannya, tingkah tamu yang satu ini pasti bikin kamu gak nyaman. Sementara itu, bila kamu datang bersama teman tipe pengkritik seperti ini, dirimu juga ikut malu. Kamu khawatir kritikannya didengar orang dan dirimu jadi merasa tak enak pada empunya acara.

5. Tamu yang menjadi bintang dalam acara

ilustrasi bintang acara (pexels.com/RODNAE Productions)

Tidak semua orang dapat menjadi bintang dalam acara. Bahkan penyelenggaranya sendiri pun belum tentu mampu menjadi magnet bagi orang-orang yang datang. Sepertinya memang ada tipe orang yang lebih mudah menarik perhatian orang lain di acara apa pun.

Umumnya, tipe ini berkaitan dengan kepribadian ekstrover. Orang yang terasa menyenangkan, ramah, dan seru lebih mudah menjadi pusat perhatian daripada orang yang introver. Sekalipun acara tidak ditujukan untuknya, kehadirannya paling ditunggu dan ia senantiasa dikerumuni tamu-tamu lain. 

Baca Juga: Enam Cara Hadapi Tipe-tipe Rekan Kerja Bermasalah, Jangan Terpengaruh!

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya