Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Dalam bahasa Indonesia, sebuah kata benda bisa berubah menjad kata kerja jika diberi imbuhan tertentu. Misalnya, kata "sapu" akan berubah jadi kata kerja jika diberi imbuhan "me-" sehingga menjadi "menyapu". Contoh lain adalah pel, cangkul, sikat, dan sendok.
Nah, tahukah kamu bahwa hal itu juga bisa berlaku pada beberapa nama hewan? Ya, beberapa nama hewan dalam bahasa Indonesia ternyata bisa berubah menjadi kata kerja jika diberi imbuhan yang tepat, lho!
Simak sederet fakta uniknya berikut ini, yuk!
1. Ular
ilustrasi antrean panjang (pexels.com/chris shopland) Ular adalah hewan reptil yang memiliki bentuk tubuh khas yaitu memanjang. Karena itu, hewan ini bisa dipakai untuk menggambarkan sesuatu yang juga memanjang, misalnya barisan orang.
Dalam KBBI, kata "ular" bisa diberi imbuhan "meng-" sehingga menjadi "mengular" untuk menggambarkan keadaan tersebut. Contoh penggunaannya dalam kalimat adalah sebagai berikut.
"Antrean orang yang ingin membeli tiket Piala AFF mengular hingga puluhan meter."
2. Semut
ilustrasi kerumunan orang (pexels.com/san fermin pamplona) Sementara semut adalah hewan yang biasanya selalu bergerombol dengan sesamanya. Maka, kata "menyemut" adalah kata kerja yang berarti "berkerumun" atau "sangat banyak".
Berikut ini contoh kalimatnya. "Ratusan orang menyemut di sekitar panggung karena ingin melihat idolanya lebih dekat."
3. Bebek
ilustrasi orang berbicara (pexels.com/tirachard kumtanom) Kata "bebek" juga bisa menjadi kata kerja, yaitu "membebek", yang artinya "berlaku seperti bebek". Itu bisa memaksudkan banyak bicara, karena bebek adalah hewan yang terkenal cukup berisik.
Selain itu, "membebek" juga bisa berarti mengikuti pendapat orang lain tanpa berpikir. Itu karena bebek biasanya berjalan beriringan dengan mengikuti bebek yang berjalan di depannya.
"Kamu harus punya pendapat sendiri, jangan hanya bisa membebek saja."
4. Beo
ilustrasi orang dengan peliharaan burung beo (pexels.com/los muertos crew) Sementara burung beo adalah jenis burung yang terkenal jago menirukan kata-kata manusia. Namun, mereka tentu hanya bisa meniru saja tanpa memahami arti dari kata-kata tersebut.
Maka, kata "membeo" adalah kata kerja yang berarti menirukan ucapan orang lain tanpa mengerti maknanya.
"Jangan sekadar membeo, coba cari tahu dulu arti kata-kata itu."
Baca Juga: 10 Nama Binatang Laut dalam Bahasa Bali, Ada yang Mirip Bahasa Jawa
5. Gurita
ilustrasi pengusaha sukses (pexels.com/mentatdgt) Gurita adalah hewan laut yang terkenal memiliki delapan tangan. Kedelapan tangannya itu bisa menjalar ke segala arah dan mencengkeram mangsanya dengan kuat.
Karena itu, kata "menggurita" menurut KBBI mengandung makna kiasan melilit sesuatu dengan kuat seperti tangan-tangan gurita.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Meski bisnisnya sudah menggurita hingga ke berbagai pelosok, ia tetap orang yang sederhana dan ramah."
6. Gajah
ilustrasi orang berutang (pexels.com/RODNAE Production) Ciri paling terkenal dari seekor gajah tentu adalah ukurannya yang sangat besar. Maka, cocok jika kata kerja "menggajah" memiliki makna "tampak besar seperti gajah".
"Utangnya menggajah karena ulahnya sendiri yang suka menghambur-hamburkan uang."
7. Kucing
ilustrasi orang berkejaran (pexels.com/israelzin oliveira) Ada pula nama hewan yang berubah jadi kata kerja jika diulang dan diberi akhiran "-an". Misalnya adalah "kucing", yang bisa menjadi kata kerja "kucing-kucingan". Kata kerja itu berarti kejar-kejaran antara dua pihak, dimana salah satu pihak mengejar dan pihak lainnya bersembunyi.
"Para pedagang kaki lima itu sudah terbiasa kucing-kucingan dengan petugas Satpol PP sejak dulu."
8. Kuda
ilustrasi anak main kuda-kudaan (pexels.com/monstera) Kata "kuda" juga bisa berubah menjadi kata kerja "berkuda" yang artinya "menunggang kuda". Ada pula kata "kuda-kudaan" yang kemungkinan besar juga sudah kamu ketahui artinya. Ya, "kuda-kudaan" berarti "melakukan permainan seakan-akan mengendarai kuda".
"Ketika kecil, aku senang sekali bermain kuda-kudaan dengan ayahku."
9. Babi
ilustrasi orang marah (pexels.com/andrea piacquadio) Babi adalah hewan yang terkenal punya banyak sifat buruk, misalnya jorok karena suka berguling di lumpur. Maka, kata kerja "membabi" berarti berkelakuan seperti babi, misalnya bersikap jorok.
Selain itu, ada pula istilah "membabi buta" yang punya makna kiasan melakukan sesuatu secara nekat.
"Karena marah, pelaku membabi buta memukuli korban hingga babak belur."
Baca Juga: 9 Nama Benda Bahasa Indonesia Serapan dari Bahasa Belanda, Mau Tahu?