TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

11 Fakta Tentang Joey Alexander, Pianis Indonesia yang Tampil di Grammy Awards

Joey harumkan nama Indonesia!

Sumber gambar: realfree-indonesia.blogspot.com

Joey Alexander berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang Grammy Awards 2016. Pianis muda asal Indonesia ini mendapat sambutan meriah saat tampil di Grammy Awards Premiere Ceremony yang digelar di Microsoft Theater, Los Angeles, Amerika Serikat, pada hari Senin, 15 Februari 2016 waktu setempat atau Selasa (16/2) waktu Indonesia.

Dalam acara tersebut, Joey membawakan komposisi Freedom Jazz Dance milik Eddie Harris. Setelah selesai, penonton bertepuk tangan sambil berdiri. Pujian pun terus mengalir kepadanya kendati Joey belum beruntung membawa pulang penghargaan. Penasaran dengan kehidupannya? Berikut adalah 11 fakta mengenai Joey Alexander, bocah luar biasa yang membawa nama Indonesia ke panggung musik dunia.

1. Dia sepenuhnya belajar jazz secara autodidak!

Sumber Gambar: motema.com

Joey secara totalitas belajar musik jazz sendiri atau autodidak. Dia sudah memulainya sejak usia enam tahun. Kala itu dia diberi hadiah keyboard oleh orang tuanya. Dia juga pernah tampil di hadapan Herbie Hancock dan Bill Clinton.

Lalu, pada tahun 2014, Wynton Marsalis mengundang Alexander untuk bermain di malam gala jazz di Lincoln Center. Dalam tulisan di The New York Times, ia disebut-sebut sebagai "sensasi dalam semalam".

2. Sejak berusia tujuh tahun, Joey sudah mahir bermain jazz.

Sumber Gambar: liputan6.com

Joey Alexander bernama lengkap Josiah Alexander Sila. Dia lahir di Denpasar pada 25 Juni 2003. Saat ini usianya baru 12 tahun. Dia adalah pianis jazz asal Indonesia yang sangat piawai. Pada usia tujuh tahun, dia telah menguasai teknik permaian piano dan improvisasi yang sangat penting dalam aliran musik jazz.

3. Kemampuan dalam bermain musik menurun dari orangtuanya.

Sumber Gambar: npr.com

Joey Alexander adalah anak dari pasangan Denny Sila dan Farah Leonora Urbach. Mereka menjalankan usaha wisata petualangan. Ayahnya merupakan seorang musisi amatir. Kedua orangtua Joey adalah penggemar musik jazz, khususnya karya Louis Armstrong.

4. Album pertamanya, "My Favorite Things” diluncurkan saat dia berusia 11 tahun.

Sumber Gambar: nyt.com

Album perdana Joey, My Favorite Things, diluncurkan pada 12 Mei 2015, oleh label Motéma Music yang berbasis di Harlem dan diproduksi peraih Grammy Awards, Jason Olaine. Saat peluncuran album tersebut, usianya baru menginjak 11 tahun .

5. Album Joey masuk di puncak tangga lagu Billboard Jazz.

Sumber gambar: realfree-indonesia.blogspot.com

Nama Joey harum di dunia internasional. Albumnya bahkan sempat menduduki tangga lagu Billboard Jazz. Dia pun beberapa kali diwawancarai media luar negeri. Joey disebut-sebut sebagai “keajaiban” Indonesia.

6. Joey adalah bocah pertama yang masuk ajang Grammy Awards.

Sumber Gambar: cnn.com

Joey Alexander adalah bocah Indonesia pertama yang masuk nominasi dalam ajang penghargaan musik bergengsi itu. Hebatnya lagi, album My Favourite Things yang membawanya ke Grammy Awards adalah album pertama Joey Alexander. Prestasi inilah yang membuat Joey juga terpilih sebagai model di sampul majalah musik Rolling Stone edisi Indonesia.

Baca Juga: 9 Alasan Kenapa Harus Berhenti Nonton Acara Musik yang Nggak Bermutu.

7. Dia bersanding dengan Adele, Taylor Swift dan Lady Gaga.

Sumber Gambar: jadiberita.com

Pada acara Grammy Awards inilah Joey berbagi panggung dengan musisi berbakat lain dari seluruh dunia, antara lain Adele, Taylor Swift hingga Lady Gaga.

8. Joey juga pernah bermain dalam A Great Night in Harlem di Apollo Theater.

Sumber Gambar: npr.com

Alexander pernah bermain di A Great Night in Harlem di Apollo Theater. Pertunjukan waktu itu untuk menghormati Herbie Hancock. Penampilannya di University of the District of Columbia juga menjadi viral di Internet dan menyedot 500.000 penonton di Facebook.

9. Album Joey diisi permainan musisi-musisi yang piawai.

Sumber Gambar: tedcdnpi.com

My Favorite Things menampilkan band pengiring Alexander yang beranggotakan Russell Hall (bass), Alphonso Horne (terompet) dan Sammy Miller (drum), juga bintang tamu Larry Grenadier dan Ulysses Owens.

Baca Juga: 10 Alasan Kenapa Kamu Akan Selalu Jatuh Cinta sama Musik Pop.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya